Database MySQL bisa dipindahkan menggunakan beberapa cara, yang paling sering digunakan adalah phpMyAdmin. Bagi Anda yang belum tahu, phpMyAdmin merupakan software untuk mengelola dan membuat database di MySQL.
Software ini bisa digunakan baik itu di penyimpanan lokal lewat XAMPP, atau penyimpanan online lewat cPanel Hosting. Selain lewat phpMyAdmin, Anda juga bisa mengimport atau menambahkan database MySQL menggunakan MariaDB.
Nah, bagi Anda yang masih bingung tentang apa itu MySQL, phpMyAdmin dan MariaDB, Simak artikel ini sampai selesai. Karena kami akan menjelaskan tutorial lengkap cara import database mysql lengkap dan mudah.
Daftar Isi
Apa itu MySQL?
MySQL merupakan sistem manajemen database relasional open source yang menggunakan bahasa SQL. Dalam operasinya, MySQL mengadopsi model client-server dan berperan sebagai software yang mengelola database dengan menggunakan model relasional.
MySQL umumnya menggunakan tabel, kolom, dan baris dalam struktur database. Hal ini memungkinkan pengambilan data dengan menggunakan metode relational data, serta berfungsi sebagai penghubung antara perangkat lunak dan server database.
Dengan fokus utama pada pembuatan dan pengelolaan database di sisi server, MySQL menjadi alat penting dalam menyimpan informasi menggunakan bahasa SQL. Selain itu, perannya tidak hanya terbatas pada aspek teknis, tetapi juga dalam memfasilitasi akses informasi dalam bentuk teks, baik untuk penggunaan pribadi maupun publik di web.
Kelebihan MySQL
Ada beberapa alasan kenapa banyak programmer dan pemilik website menggunakan MySQL. Salah satunya yaitu karena gratis, bisa digunakan banyak user bersamaan, tipe data yang bervariasi dan lain-lain. Untuk lebih jelasnya berikut kelebihan MySQL:
Open Source
MySQL adalah perangkat lunak open source dengan lisensi Free Software dan Shareware, memungkinkan pengguna untuk mengelola database secara gratis. Dukungan dokumentasi yang luas juga tersedia untuk membantu pengembangan aplikasi berbasis database server.
Multi User
MySQL dapat digunakan secara bersama-sama oleh beberapa pengguna dalam waktu yang bersamaan. Kemampuan ini memungkinkan tim pengembang untuk bekerja secara kolaboratif pada database, memberikan fleksibilitas dalam proses pengembangan dan pengelolaan data.
Kompatibilitas
MySQL kompatibel dengan berbagai bahasa pemrograman, termasuk PHP. Ini memungkinkan pengguna untuk mengintegrasikan MySQL dengan aplikasi web menggunakan PHPMyAdmin atau menggunakan framework seperti Laravel dan Codeigniter, memperluas kemungkinan pengembangan aplikasi.
Tipe Data Variatif
MySQL menyediakan berbagai tipe data, termasuk varchar, integer, float, double, date, dan timestamp. Dengan keberagaman ini, pengguna dapat mengelompokkan dan menyimpan data sesuai dengan kebutuhan aplikasi mereka.
Struktur Tabel Fleksibel
MySQL menawarkan struktur tabel yang fleksibel, lebih mudah digunakan dibandingkan dengan sistem lain seperti Oracle dan Postgre. Hal ini memberikan kemudahan dalam mendefinisikan dan memanipulasi struktur database sesuai kebutuhan.
Keamanan Terjamin
MySQL menyediakan sistem keamanan yang kuat dengan pengaturan hak akses pengguna yang dilengkapi dengan enkripsi tinggi. Fitur-fitur keamanan lainnya termasuk level nama pada host dan pembuatan subnet mask, memberikan perlindungan tambahan terhadap akses tidak sah.
Kebutuhan RAM yang Rendah
MySQL dapat diinstal bahkan dengan kapasitas RAM yang rendah, menjadikannya cocok untuk digunakan oleh pengembang aplikasi dengan konsumsi memori kecil. Ini memungkinkan pengguna untuk menjalankan MySQL pada berbagai platform dengan berbagai tingkat kebutuhan sistem.
Portable
MySQL bersifat portable dan dapat dijalankan di berbagai platform seperti Windows, Linux, dan Mac OS. Kemampuan ini memberikan fleksibilitas dalam penyebaran dan penggunaan MySQL di berbagai lingkungan sistem.
Kinerja yang Cukup Baik
MySQL menawarkan kinerja yang baik dengan kemampuan menangani kueri secara cepat dan efisien. Dengan kemampuan ini, MySQL dapat menangani proses SQL dalam waktu yang singkat, memberikan respons yang cepat terhadap permintaan data.
Cara Kerja MySQL
Setelah mengetahui kelebihan dari MySQL, Anda juga harus tahu bagaimana cara kerja dari software ini. Berikut adalah langkah-langkah cara kerja MySQL:
- Koneksi antar Perangkat: Pastikan semua perangkat terhubung melalui jaringan khusus atau network.
- Pembuatan dan Modifikasi Database: MySQL bekerja dengan membuat database yang dimodifikasi sesuai kebutuhan, termasuk penyimpanan data dan penentuan struktur tabel di dalamnya.
- Permintaan Perintah dari Klien: Perangkat klien akan mengirimkan permintaan dengan menggunakan perintah-perintah yang spesifik dalam bahasa SQL.
- Eksekusi Perintah oleh Server: Server akan menerima permintaan dari perangkat klien dan menjalankan perintah-perintah yang diberikan.
- Penyampaian Informasi ke Klien: Setelah menjalankan perintah-perintah tersebut, server akan memberikan dan menyampaikan informasi yang diminta oleh perangkat klien.
Cara Import Database MySQL (cPanel)
Seperti yang sudah saya sampaikan sebelumnya bahwa ada beberapa cara untuk import database MySQL, diantaranya adalah lewat phpMyAdmin dan MariaDB. Cara import untuk kedua software ini tidak jauh berbeda, berikut langkah-langkahnya:
Langkah 1: Sebelum mulai ke langkah-langkah cara import database nya, Anda harus menyiapkan beberapa hal berikut ini:
- Akses ke control panel dari akun hosting Anda.
- File Backup Database.
Langkah 2: Silahkan akses phpMyAdmin lewat control panel hosting cPanel Anda. Pada bagian Database, silahkan pilih phpMyAdmin.
Langkah 2: Di bagian kiri, silahkan klik nama database yang ingin Anda import. Sebagai contoh, pada tutorial ini kami akan memilih database dengan nama “import-database”.
Langkah 3: Selanjutnya adalah mengimport file database ke phpMyAdmin. Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
- Di bagian tab atas, silahkan klik Import.
- Kemudian klik tombol Browser atau Choose File
- Setelah itu pilih file database Anda yang memiliki ekstensi .sql, kemudian klik Open. Setelah itu Anda akan melihat nama file yang dipilih di samping tombol Choose File.
- Selanjutnya, pastikan Anda memilih SQL di menu drop down.
- Terakhir, silahkan klik tombol Go.
Langkah 4: Lama proses import ini bergantung pada besar file database yang dipilih. Silahkan tunggu sampai muncul pesan berhasil “Import has been successfully finished…”
Jika terjadi error, silahkan cek kembali pada langkah yang telah Anda lakukan, pastikan sesuai dengan petunjuk yang kami berikan. Jika masih bingung, Anda juga bisa meminta bantuan pada bagian support layanan hosting Anda.
Cara Import Database MySQL (CLI)
Selain cara di atas, Anda juga bisa mengimport database MySQL menggunakan baris perintah SQL. Biasanya cara ini digunakan oleh para programmer yang sudah terbiasa dengan bahasa SQL. Jika Anda ingin mencoba, berikut langkah-langkah cara import database MySQL menggunakan baris perintah:
Langkah 1: Sebelum mulai, pastikan Anda memiliki akses ke server hosting untuk menjalankan MySQL. Pastikan juga Anda sudah menyiapkan file SQL yang ingin di import ke MySQL, contoh: “import-database.sql”.
Langkah 2: Buka terminal atau command prompt di Laptop atau PC Anda.
Langkah 3: Gunakan baris perintah berikut untuk mengimport database:
mysql -u username – database_name < import-database.sql
Silahkan ubah `username` dengan nama pengguna MySQL Anda dan ubah juga `database_name` dengan nama database yang ingin Anda import. Setelah itu sistem akan meminta Anda memasukkan password MySQL.
Langkah 4: Setelah memasukkan password, silahkan tekan Enter untuk menjalankan perintah tersebut. Proses import ini akan berjalan dan setelah itu Anda akan melihat output yang menunjukan proses import berhasil dilakukan.
MySQL Sistem Database Open Source dan Populer
MySQL merupakan sistem manajemen database relasional open source yang menggunakan bahasa SQL. Sebagai salah satu dari DBMS (Database Management System) paling populer, MySQL memiliki reputasi yang kuat karena kemudahan penggunaannya, kinerja yang handal, dan fleksibilitas yang tinggi.
MySQL memiliki beberapa kelebihan seperti dapat diakses secara gratis oleh siapa pun, memungkinkan penggunaan multi-user untuk kolaborasi tim, kompatibel dengan berbagai bahasa pemrograman, dan menyediakan berbagai tipe data yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pengguna.
Untuk cara import database MySQL lewat phpMyAdmin sendiri cukup mudah, ada dua cara yang bisa digunakan. Anda bisa menggunakan interface lewat cPanel atau bisa juga menggunakan baris perintah atau command line seperti yang sudah kami jelaskan di atas.
Ingin mencoba kemudahan mengelola database MySQL dengan cPanel? Gunakan cPanel dari Exabytes Indonesia untuk pengalaman yang lebih lancar dan efisien.
Dengan cPanel Exabytes, Anda dapat dengan mudah mengimport database, mengelola file, dan melakukan banyak tugas administrasi lainnya dengan antarmuka yang user-friendly. Segera kunjungi Exabytes Indonesia dan optimalkan pengelolaan situs web Anda hari ini!
