Pertumbuhan pesat teknologi web membuat pentingnya menguasai cara mengunggah aplikasi Laravel ke hosting. Laravel, sebagai framework PHP yang populer, menawarkan kekuatan dan fleksibilitas yang luar biasa.
Dalam panduan ini, kami akan memandu Anda melalui setiap langkah cara upload Laravel di hosting untuk memastikan situs web Anda berjalan dengan lancar.
Daftar Isi
Apa Itu Laravel?
Laravel adalah sebuah framework pengembangan web yang dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP. Diciptakan oleh Taylor Otwell, Laravel telah menjadi salah satu framework PHP paling populer dan paling banyak digunakan di dunia pengembangan web modern.
Framework ini dirancang dengan fokus pada keindahan sintaksis, produktivitas, dan konsistensi. Laravel menyediakan banyak fitur yang kuat dan abstraksi tingkat tinggi, memungkinkan pengembang untuk membuat aplikasi web kompleks dengan mudah dan efisien.
Beberapa fitur kunci Laravel meliputi:
- Eloquent ORM: Sistem Object-Relational Mapping (ORM) yang menyederhanakan interaksi dengan database, memungkinkan pengembang untuk bekerja dengan basis data menggunakan model objek.
- Blade Templating Engine: Blade adalah mesin template yang sederhana namun kuat, memungkinkan pengembang untuk membuat tampilan dengan mudah dan menggabungkan data secara efisien.
- Artisan Console: Alat baris perintah bawaan untuk melakukan tugas-tugas umum seperti migrasi database, pengelolaan paket, dan pembuatan boilerplate kode.
- Routing yang Elegan: Sistem routing yang mudah digunakan dan konfigurasi yang fleksibel untuk menangani permintaan HTTP dan mengarahkannya ke kontroler yang sesuai.
- Sistem Middleware: Middleware memungkinkan pengembang untuk menambahkan lapisan fungsionalitas di tengah-tengah permintaan HTTP, seperti otentikasi, logging, atau manipulasi permintaan.
- Migrasi Database: Alat bawaan untuk mengelola skema database secara programatik, memudahkan pengembang dalam pengelolaan dan migrasi struktur database.
- Paket Komposer: Laravel memanfaatkan Komposer, manajer dependensi PHP, untuk memasang dan mengelola paket pihak ketiga dalam proyek.
Laravel telah memenangkan hati banyak pengembang web karena kombinasi kekuatan dan kemudahan penggunaannya. Dengan komunitas yang besar dan dukungan yang kuat, Laravel terus menjadi pilihan utama bagi banyak proyek pengembangan web modern di seluruh dunia.
Persiapan Awal Untuk Upload Laravel ke Hosting
Sebelum Anda memulai proses pengunggahan proyek Laravel ke hosting, ada beberapa langkah persiapan awal yang perlu Anda lakukan untuk memastikan kelancaran dan keberhasilan proses tersebut.
Berikut adalah langkah-langkah persiapan yang perlu diambil:
1. Memastikan Kebutuhan Hosting
Sebelum mengunggah proyek Laravel, pastikan bahwa penyedia hosting Anda mendukung persyaratan Laravel. Pastikan hosting menyediakan dukungan untuk PHP versi yang sesuai dengan kebutuhan Laravel dan memiliki modul atau ekstensi yang diperlukan, seperti Composer.
2. Backup Proyek Laravel
Sebelum melakukan langkah-langkah lebih lanjut, sangat disarankan untuk membuat salinan cadangan (backup) proyek Laravel Anda. Ini adalah tindakan pencegahan yang penting agar Anda memiliki salinan proyek yang dapat dipulihkan jika terjadi masalah selama proses pengunggahan.
3. Konfigurasi File .env
Pastikan file .env pada proyek Laravel sudah dikonfigurasi dengan benar sesuai dengan lingkungan produksi hosting. Pastikan pengaturan seperti database, kunci aplikasi, dan URL sudah disesuaikan.
4. Menjalankan Migrasi Database
Sebelum mengunggah proyek, pastikan untuk menjalankan migrasi database secara lokal. Ini memastikan bahwa struktur database yang diperlukan sudah dibuat dan data awal sudah dimasukkan. Gunakan perintah:
php artisan migrate
5. Menyusun File .htaccess
Pastikan file .htaccess di proyek Laravel sudah disusun dengan benar. File ini sangat penting untuk mengatur rerouting dan memastikan aplikasi Laravel berjalan dengan baik di lingkungan hosting. Pastikan aturan-aturan mod_rewrite sudah sesuai.
6. Komprimi Proyek
Sebelum mengunggah, kompres proyek Laravel Anda menjadi satu file ZIP. Ini akan mempermudah proses pengunggahan dan menghemat waktu.
Cara Upload Laravel di Hosting Melalui cPanel dan Plesk
Mengunggah proyek Laravel ke hosting melalui cPanel atau Plesk dapat menjadi tugas yang mudah jika Anda mengikuti langkah-langkah yang benar.
Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk mengunggah proyek Laravel menggunakan kedua panel kontrol tersebut:
Cara Mengupload File Framework Laravel di cPanel
Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk mengunggah file framework Laravel melalui hosting cPanel:
Menyesuaikan Struktur Direktori Laravel:
Pertama-tama, sesuaikan struktur direktori file pada Framework Laravel yang akan Anda unggah. Atur susunan file dalam framework Laravel sesuai dengan preferensi Anda.
Pembuatan Folder Laravel:
Selanjutnya, buat folder dengan nama ‘laravel,’ dan pindahkan file dan folder, kecuali folder ‘public,’ ke dalam folder Laravel. Ini akan membentuk struktur folder seperti yang ditunjukkan dalam gambar berikut.
Mengunggah File ke cPanel:
Untuk mengunggah folder Laravel, ubah terlebih dahulu menjadi ‘laravel.zip.’ Setelah login ke cPanel, buka ‘File Manager,’ pilih ‘Public_html,’ dan unggah. Lanjutkan dengan mengekstrak file yang diunggah dengan mengklik kanan.
Mengubah File Index.php:
Edit file ‘index.php’ yang berada di dalam folder public. Modifikasi bagian skrip sebagai berikut:
require __DIR__.'/../vendor/autoload.php'; $app = require_once
__DIR__.'/../bootstrap/app.php';
Ubah menjadi seperti berikut:
require __DIR__.'/../laravel/vendor/autoload.php'; $app = require_once
__DIR__.'/../laravel/bootstrap/app.php';
Tambahkan pula skrip berikut ke file ‘index.php’:
$app->bind('path.public', function() { return __DIR__; });
Setelah mencapai tahap ini, cobalah mengakses situs webnya.
Membuat Basis Data:
Buka phpMyAdmin Anda, buka database yang telah Anda buat. Pilih ‘Import,’ telusuri file SQL yang telah dibuat, dan klik ‘Go.’
Mengedit Konfigurasi:
Kembali ke ‘File Manager,’ edit ‘laravel/config/databases.php,’ dan sesuaikan database, pengguna, dan kata sandi dengan informasi sebelumnya. Simpan perubahan.
Konfigurasi lebih lanjut diperlukan pada file ‘env’ di direktori root. Modifikasi database, pengguna, dan kata sandi berdasarkan pengaturan sebelumnya dan simpan file.
Cara Mengupload File Framework Laravel di Plesk
Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk mengunggah file framework Laravel melalui hosting Plesk:
Penyesuaian Struktur Direktori Laravel:
Mulailah dengan menyesuaikan struktur direktori file pada Framework Laravel yang akan Anda unggah:
Pembuatan Folder Laravel:
Selanjutnya, buatlah folder dengan nama ‘laravel.’ Pindahkan file dan folder, kecuali folder ‘public,’ ke dalam folder Laravel. Dengan langkah ini, struktur foldernya akan terlihat seperti pada gambar berikut:
Edit File Index.php:
Edit file ‘index.php’ yang berada di dalam folder public. Modifikasi bagian skrip seperti berikut:
require __DIR__.'/../vendor/autoload.php'; $app = require_once
__DIR__.'/../bootstrap/app.php';
Ubah menjadi seperti berikut:
require __DIR__.'/../laravel/vendor/autoload.php'; $app = require_once
__DIR__.'/../laravel/bootstrap/app.php';
Tambahkan pula skrip berikut ke file ‘index.php’:
$app->bind('path.public', function() { return __DIR__; });
Mengunggah File ke Plesk:
Selanjutnya, unggah file melalui control panel Plesk. Sebelumnya, kompres folder Laravel menjadi file zip, termasuk isi folder public. Kemudian, unggah file zip yang telah dibuat ke control panel Plesk Anda.
Untuk file zip Laravel, unggah ke direktori utama control panel Plesk, sesuai petunjuk gambar, dan tunggu hingga proses upload selesai.
Ekstraksi File Zip Laravel:
Akses ke Folder Httpdocs:
Setelah itu, akses folder httpdocs, lalu unggah file zip dari file di dalam folder public ke folder httpdocs.
Selanjutnya, lakukan ekstraksi file tersebut.
Setelah mencapai tahap ini, Anda dapat mencoba mengakses situs webnya. Jika website tampil dengan baik, proses pengunggahan Laravel ke hosting sudah selesai. Namun, jika Anda mengalami error, cek kembali menu Log Hosting untuk pemecahan masalah.
Kesimpulan
Mengunggah Laravel ke hosting bisa menjadi tugas yang menantang, tetapi dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat memastikan bahwa proses berjalan lancar. Pastikan untuk memeriksa setiap langkah dengan teliti dan segera tanggapi jika mengalami kendala.
Jangan lupa, keberhasilan pengunggahan aplikasi Laravel ke hosting tidak hanya tergantung pada langkah-langkah di atas, tetapi juga pada pemeliharaan dan pembaruan rutin. Pastikan untuk selalu mengikuti praktik terbaik dan menjaga aplikasi Anda tetap aman.
Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat mengunggah Laravel dengan percaya diri dan memastikan aplikasi Anda berjalan dengan baik di lingkungan hosting Anda.
Semoga berhasil!
