20 Contoh Copywriting yang Menarik dan Efektif untuk Bisnis

579

Apakah Anda pernah, membaca iklan yang membuat Anda langsung klik tanpa berpikir dua kali? Atau mungkin Anda tidak sadar kalau Anda baru saja “dibujuk halus” dengan kalimat-kalimat yang kelihatannya biasa saja tapi ternyata sangat tepat sasaran.

Itu adalah kekuatan copywriting. Di artikel ini, kita akan membahas dari A sampai Z soal dunia copywriting, mulai dari apa itu copywriting, jenis-jenisnya, teknik membuat copy yang powerful, hingga 20+ contoh copywriting yang menarik untuk berbagai platform. 

Apa Itu Copywriting?

Copywriting adalah seni menulis teks persuasif yang bertujuan untuk mendorong pembaca melakukan aksi tertentu, seperti membeli produk, mendaftar newsletter, atau sekadar klik tombol.

Singkatnya, copywriting adalah menulis untuk menjual. Tapi jangan salah, copywriting bukan hanya digunakan untuk keperluan iklan. Ini mencakup caption media sosial, email marketing, landing page, hingga skrip video promosi.

Semua teks yang dirancang untuk membujuk atau meyakinkan termasuk dalam kategori copywriting.

Teknik Copywriting

20 Contoh Copywriting yang Menarik dan Efektif untuk Bisnis - 2025

Copywriting bukan hanya soal kata-kata manis. Untuk membuat copy yang efektif, Anda bisa menggunakan beberapa formula berikut.

Teknik-teknik ini telah digunakan oleh banyak profesional di berbagai industri.

1. AIDA (Attention, Interest, Desire, Action)

Formula klasik ini sangat efektif untuk iklan, landing page, dan email marketing. Mulailah dengan menarik attention melalui judul atau kalimat pembuka yang mencolok, lanjutkan dengan membangun interest lewat informasi relevan yang menggugah rasa ingin tahu.

Lalu, bangkitkan desire dengan menunjukkan bagaimana produk Anda bisa menyelesaikan masalah audiens, dan tutup dengan action berupa ajakan yang jelas seperti membeli, mencoba, atau mendaftar.

2. PAS (Problem, Agitate, Solution)

Salah satu formula paling emosional dalam copywriting. Anda mulai dengan mengangkat sebuah problem nyata yang dialami audiens.

Setelah itu, agitate atau perjelas dampak negatif dari masalah tersebut agar mereka merasa “terpukul” secara emosional.

Terakhir, hadirkan solution sebagai penyelamat, yaitu produk atau layanan Anda yang mampu menyelesaikan masalah dengan tuntas.

3. FAB (Features, Advantages, Benefits)

Cocok untuk penjelasan produk. Urutannya dimulai dengan memaparkan features (fitur teknis atau spesifikasi produk), lalu dijelaskan advantages-nya (keunggulan dibanding produk lain), dan diakhiri dengan benefits (manfaat nyata yang dirasakan pelanggan).

Formula ini membantu mengubah penjelasan teknis menjadi sesuatu yang mudah dipahami dan relevan bagi audiens.

4. Before, After, Bridge

Metode storytelling yang menggugah. Gambarkan situasi before (sebelum menggunakan produk) yang penuh tantangan atau masalah.

Kemudian, tampilkan situasi after (setelah menggunakan produk) yang ideal dan memuaskan.

Terakhir, gunakan bridge untuk menjelaskan bagaimana produk Anda menjadi jembatan yang mengubah kondisi buruk menjadi solusi.

5. 4U Formula (Useful, Urgent, Unique, Ultra Specific)

Ideal untuk membuat headline atau call to action yang kuat. Konten harus useful (memberikan nilai atau manfaat), urgent (menekankan alasan kenapa harus sekarang), unique (tidak seperti yang lain), dan ultra specific (jelas dan tidak membingungkan). Formula ini ampuh untuk meningkatkan klik dan engagement.

Contoh Copywriting yang Menarik

Berikut ini adalah contoh-contoh copywriting yang bisa Anda gunakan untuk berbagai keperluan.

Masing-masing dibuat dengan pendekatan emosional, persuasif, dan praktis sesuai kebutuhan target audiens:

1. Kursus Online

“Kursus intensif 6 minggu dengan mentor dari startup top. Belajar hands-on, dibimbing langsung, dan dapat portofolio profesional. Cocok buat kamu yang mau switch career ke UI/UX dengan percaya diri.”

Tawarkan transformasi nyata, tidak hanya materi belajar, tapi juga dampak karier.

2. Startup Fintech

“Bayar tagihan, top-up, dan transfer dana cukup dari satu aplikasi. Simpel dan aman”

Tekankan efisiensi dan rasa tenang, dua hal utama dalam keuangan digital.

3. Travel Agency

“Liburan anti ribet? Paket all-in Bali 3 hari 2 malam, berangkat kapan aja kamu mau.”

Tawarkan fleksibilitas dan kemudahan, dua hal yang dicari traveler masa kini.

4. Layanan Laundry

“Baju bersih dan wangi, tanpa kamu harus keluar rumah. Cuma sekali klik.”

Fokus pada kenyamanan dan hasil akhir yang memuaskan.

5. Aplikasi Budgeting

“Gaji cuma numpang lewat?
Niat nabung tinggal niat doang tiap akhir bulan?
Install [Nama Aplikasi] dan atur keuanganmu secara otomatis.
Lihat grafik, set reminder tagihan, dan target tabunganmu, semua dalam satu aplikasi.”

Gunakan pertanyaan relatable untuk menciptakan urgensi.

6. Agen Properti

“Rumah baru siap huni selangkah dari Jakarta Selatan”

Langsung ke poin, namun beri rasa eksklusivitas dan lokasi strategis.

7. Seasonal Campaign

“New Year, new goals, new tools! Nikmati diskon 50% untuk semua template desain—bikin 2025 kamu lebih produktif & kreatif.”

Kombinasikan semangat resolusi baru dengan urgensi penawaran.

8. Servis AC

“Udara sejuk, tagihan hemat. Service AC rutin mulai dari Rp99.000”

Tawarkan hasil ganda, kenyamanan dan penghematan.

9. Jasa Foto Produk

“Foto produk estetik = penjualan naik. Booking jasa foto sekarang, hasil kilat dan profesional.”

Soroti hubungan langsung antara visual bagus dan performa penjualan.

10. Konsultan Karir

“Bingung arah karir? Konsultasi bareng mentor KerjaBareng yang sudah membantu ratusan fresh graduate menemukan jalannya.”

Tonjolkan kredibilitas dan track record untuk membangun trust.

11. Event Webinar

“Ingin jago bikin konten viral? Daftar webinar gratis bareng kreator top Indonesia.”

Gabungkan aspirasi audiens dengan akses ke sosok inspiratif.

12. E-commerce

“Diskon 50% hanya hari ini! Tambahkan ke keranjang sebelum kehabisan.”

Taktik FOMO dan urgensi yang terbukti ampuh.

13. Fitness Coach

“Capek diet gagal terus? Cobain program makan sehat dan workout ringan yang bisa kamu ikuti di rumah.”

Ajak audiens untuk merasa didengar dan diberikan solusi yang bisa dilakukan sekarang.

14. Produk Teknologi

“Laptop ringan, performa maksimal. Cocok buat kamu yang aktif dan produktif.”

Kaitkan antara spesifikasi teknis dan gaya hidup target user.

15. Produk Digital

“Template desain serba guna. Buat presentasimu tampil profesional dalam hitungan menit.”

Fokus pada efisiensi waktu dan peningkatan kualitas hasil.

16. Newsletter Media

“Langganan berita pagi. 5 menit baca, update seharian. Gratis dan tanpa spam.”

Sederhana, to the point, dan menekankan kepercayaan.

17. Promo Domain

“Website cepat loading cuma Rp20.000/bulan.
Gratis domain & SSL. Promo hanya sampai 31 Mei.
Hosting terbaik buat kamu yang baru mulai online.”

Kuatkan proposisi nilai untuk pemula digital.

18. Jasa Desain Logo

“Waktu Dinda buka coffee shop kecilnya, dia cuma satu misi: bikin tempat nyaman buat ngobrol. Tapi logo pertamanya? Seadanya banget, dan nggak ngena.
Kami bantu dia bikin logo baru, yang sekarang dipakai di cangkir, neon sign, bahkan stiker motor pelanggan.
Mau logo mu juga punya cerita? Biar kita bantu wujudkan.”

Storytelling yang emosional dan relatable meningkatkan daya tarik jasa.

19. Produk Lifestyle

“Tanpa kabel, tanpa gangguan. Rasakan audio jernih dengan noise-cancellation kelas premium.”

Gaya hidup modern dan pengalaman pengguna dijadikan daya tarik utama.

20. Aplikasi HR

“Kelola absensi & gaji karyawan tanpa ribet. Otomatis, aman, dan sesuai regulasi.” 

Tekankan efisiensi operasional dan kepatuhan hukum.

Jenis-Jenis Copywriting

Copywriting datang dalam berbagai bentuk dan gaya, tergantung tujuan, media, dan target audiens. Setiap jenis memiliki pendekatan dan strategi yang berbeda. Berikut beberapa jenis copywriting paling umum dan bagaimana mereka bekerja:

1. Direct Response Copywriting

Cara Membuat Email Bisnis Profesional

Fokus utama jenis ini adalah mendapatkan respons langsung dari pembaca—baik berupa klik, pendaftaran, pembelian, atau tindakan lainnya.

Umumnya digunakan di: Landing page, email marketing, sales letter, dan iklan berbayar.

Ciri khas: Tajam, to the point, penuh urgensi dan CTA (Call to Action) yang jelas.

Contoh: “Daftar sekarang dan dapatkan diskon 50% hanya hari ini saja!”

2. SEO Copywriting

mitos seputar SEO tentang konten dan ranking di mesin pencari
Sumber: flickr

Menggabungkan kekuatan persuasi dengan strategi SEO agar konten muncul di hasil pencarian Google, sekaligus tetap nyaman dibaca manusia.

Umumnya digunakan di: Blog post, halaman produk, FAQ, dan artikel pilar.

Fokusnya: riset keyword, struktur konten, internal link, dan meta tag, tanpa mengorbankan kualitas tulisan.

Cocok untuk menarik traffic organik sekaligus membangun otoritas.

3. Brand Copywriting

cara membuat iklan instagram

Jenis ini berperan besar dalam membentuk identitas dan suara merek (brand voice) melalui storytelling dan emotional appeal.

Umumnya digunakan di: Kampanye iklan, brand manifesto, tagline, company profile, hingga kemasan produk.

Tujuan utamanya bukan langsung jualan, tapi membangun trust, loyalitas, dan koneksi emosional jangka panjang dengan audiens.

Contoh: “Think Different” dari Apple.

4. Social Media Copywriting

instagram. platform sosmed untuk kesuksesan bisnis
Sumber: shutterstock

Konten harus menarik perhatian dalam hitungan detik. Pendek, ringan, kadang lucu atau menggelitik, tapi tetap punya pesan yang jelas.

Umumnya digunakan di: Caption Instagram, tweet, carousel post, TikTok description, hingga YouTube Shorts.

Fokusnya: engagement tinggi, storytelling singkat, dan tone yang relevan dengan platform.

Tantangannya: menyampaikan pesan kuat dalam ruang yang terbatas.

5. Technical Copywriting

penjelasan landing page

Menjelaskan produk atau layanan kompleks (seperti software, alat berat, atau layanan cloud) ke dalam bahasa yang mudah dimengerti oleh target audiens.

Umumnya digunakan di: Whitepaper, manual produk, landing page SaaS, atau halaman fitur teknis.

Cocok untuk audiens seperti developer, engineer, atau decision maker di B2B.

Perlu keseimbangan antara akurasi teknis dan gaya bahasa yang human-friendly.

6. Creative Copywriting

Biaya Facebook ads terjangkau

Penuh imajinasi, humor, dan permainan kata. Sering digunakan dalam kampanye besar yang bertujuan mencuri perhatian publik.

Umumnya digunakan di: Billboard, TVC, radio ads, video marketing, dan kampanye ATL lainnya.

Gaya tulisannya lebih bebas dan fleksibel, tapi tetap harus menyampaikan pesan brand secara kuat.

Tantangannya: Menciptakan ide unik yang “nempel” di ingatan audiens.

Penutup

Semoga artikel ini dapat membantu Anda memahami dunia copywriting lebih baik. Copywriting bukan sekadar menulis indah, tapi seni menyampaikan pesan yang tepat ke orang yang tepat, di waktu yang tepat.

Coba tiru, modifikasi, lalu eksplorasi gaya Anda sendiri. Karena pada akhirnya, copywriting yang bagus adalah yang relevan dengan audiensnya. 

Ingin mulai menerapkan copywriting untuk bisnis online Anda? Mulai dari membuat website, menyusun landing page, hingga email marketing, semua bisa lebih efektif dengan copy yang tepat.

Buat website profesional sekarang dengan paket hosting dan domain dari Exabytes. Tulis cerita bisnismu, tarik pelanggan pertama, dan bangun brand mudah yang dikenang.

Selamat menulis dan menjual lewat kata-kata!