XML dan HTML adalah bahasa markup yang ditentukan untuk tujuan berbeda dan memiliki beberapa perbedaan. HTML dirancang untuk memfasilitasi transfer dokumen berbasis web atau bagaimana format tampilan dari data. Sedangkan XML lebih kepada struktur dan konteksnya. XML dan HTML saling melengkapi dan mempunyai fungsi yang berbeda.
Pada artikel kali ini, kami akan membahas Perbedaan XML dan HTML. Yuk simak selengkapnya!
Daftar Isi
Apa Itu HTML?
HTML (HyperText Markup Language) digunakan untuk membuat halaman web dan aplikasi web. Ini adalah bahasa komputer yang digunakan untuk menerapkan tata letak dan konvensi pemformatan ke dokumen teks. Bahasa markup membuat teks lebih interaktif dan dinamis. HTML dapat mengubah teks menjadi gambar, tabel, tautan, dll.
Anda perlu belajar HTML untuk membuat halaman website statis Anda sendiri dengan HTML. Ini digunakan untuk menampilkan data dan bukan untuk mengangkut data. Hypertext mendefinisikan link antar halaman web. Bahasa markup digunakan untuk mendefinisikan dokumen teks di dalam tag yang mendefinisikan struktur halaman web.
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Welcome to Edureka</title>
</head>
<body>
<h1>Web Development</h1>
<p>HTML vs XML</p>
</body>
</html>
Sekarang mari kita lanjutkan dan lihat cara kerja XML.
Kelebihan HTML
HTML Membantu Anda dalam membangun struktur situs web. Masih banyak lagi keunggulannya seperti:
- Antarmuka browser dokumen HTML mudah dibuat.
- HTML bekerja untuk sistem yang tidak terkait juga.
- HTML mudah dimengerti dan memiliki sintaks yang sangat sederhana.
- Anda dapat menggunakan tag yang berbeda untuk membuat halaman web Anda.
- Ini memungkinkan Anda untuk menggunakan berbagai warna, objek, dan tata letak.
Kekurangan HTML
Berikut, beberapa kekurangan menggunakan HTML:
- HTML tidak memiliki pemeriksaan sintaks dan struktur
- HTML tidak cocok untuk pertukaran data
- HTML tidak mengizinkan untuk mendeskripsikan konten informasi atau semantik dokumen
- HTML tidak berorientasi objek, jadi HTML bukan bahasa yang dapat dikembangkan dan sangat tidak stabil
- Penyimpanan data dan pertukaran data tidak dimungkinkan menggunakan HTML.
Apa Itu XML?
XML (eXtensible Markup Language) juga digunakan untuk membuat halaman web dan aplikasi web. Tetapi ini adalah bahasa dinamis yang digunakan untuk mengangkut data dan bukan untuk menampilkan data. Tujuan desain XML berfokus pada kesederhanaan, umum, dan kegunaan di Internet.
XML adalah format data tekstual dengan dukungan kuat melalui Unicode untuk berbagai bahasa manusia. Desain XML biasanya berfokus pada dokumen. Tetapi bahasa ini banyak digunakan untuk representasi struktur data yang berubah-ubah seperti yang digunakan dalam layanan web.
<?xml version = "1.0"?>
<contactinfo>
<address category = "office">
<name>eLearning</name>
<Office>Edureka</Office>
<empid>112340</empid>
</address>
</contactinfo>
Sekarang mari kita bahas tentang beberapa keuntungan HTML dan XML.
Kelebihan XML
Beberapa Keunggulan XML meliputi:
- XML membuat dokumen dapat diangkut melintasi sistem dan aplikasi.
- Anda juga dapat bertukar data dengan cepat di antara berbagai platform.
- XML memisahkan data dari HTML.
- Ini menyederhanakan proses perubahan platform.
Kekurangan XML
Berikut, beberapa kekurangan menggunakan XML:
- XML membutuhkan aplikasi pemrosesan
- Sintaks XML sangat mirip dengan format transmisi data alternatif ‘berbasis teks’ lainnya yang terkadang membingungkan
- Tidak ada dukungan tipe data intrinsik
- Sintaks XML berlebihan
- Tidak mengizinkan pengguna untuk membuat tag-nya.
Perbedaan XML dan HTML
Ada beberapa parameter berbeda untuk membandingkan perbedaan antara HTML dan XML. Mari lihat daftar parameter dan perbedaan antara kedua bahasa tersebut:
- XML adalah singkatan dari eXtensible Markup Language sedangkan HTML adalah singkatan dari Hypertext Markup Language.
- XML berfokus pada transfer data sedangkan HTML difokuskan pada penyajian data.
- XML didorong konten sedangkan HTML didorong oleh format.
- XML itu Case Sensitive sedangkan XML Case Insensitive
- XML menyediakan dukungan namespaces sementara HTML tidak menyediakan dukungan namespaces.
- XML strict untuk tag penutup sedangkan HTML tidak strict.
- Tag XML dapat dikembangkan sedangkan HTML memiliki tag terbatas.
- Tag XML tidak ditentukan sebelumnya sedangkan HTML memiliki tag yang telah ditentukan sebelumnya.
Kesimpulan
Nah itulah tadi pembahasan secara lengkap tentang perbedaan HTML dan XML. Semoga setelah membaca artikel ini, Anda dapat memahami tujuan masing-masing HTML dan XML dibuat serta perbedaannya. Terima kasih sudah mengikuti Kami sampai akhir.
Jika Anda perlu hosting untuk keperluan bisnis, jangan ragu untuk menggunakan Hosting Indonesia dari Exabytes. Solusi terbaik untuk mendapatkan hosting cepat, murah dan aman. Mulai sekarang!
