Kesan pertama sangatlah penting, terutama dalam dunia bisnis. Ketika Anda bertemu dengan calon klien atau mitra bisnis, apa yang ingin Anda sampaikan tentang perusahaan Anda? Company profile adalah alat yang tepat membantu Anda menjawab pertanyaan ini.
Tidak hanya berbentuk PDF, company profile dapat dikemas dalam bentuk lain yang lebih kreatif, seperti presentasi slide, atau video.
Tidak hanya menjadi cerminan identitas perusahaan, company profile juga dapat menjadi jembatan untuk membangun kepercayaan dan menarik perhatian audiens.
Artikel ini akan memandu Anda langkah demi langkah untuk membuat company profile yang profesional, informatif, dan memikat.
Daftar Isi
Apa Itu Company Profile?
Company profile adalah dokumen atau presentasi yang merangkum informasi penting tentang perusahaan Anda.
Anggaplah ini sebagai “kartu nama” perusahaan namun dengan informasi yang lebih mendalam, yang tidak hanya memperkenalkan siapa Anda, tetapi juga apa yang Anda lakukan, nilai-nilai yang Anda pegang, dan mengapa Anda layak dipercaya.
Biasanya, company profile berbentuk PDF, presentasi slide, video, atau bahkan dikemas dalam satu halaman di situs web perusahaan.
Secara sederhana, company profile adalah alat komunikasi yang dirancang untuk memberikan gambaran menyeluruh tentang bisnis Anda kepada pihak eksternal, seperti klien, investor, atau mitra.
Dokumen ini biasanya mencakup sejarah perusahaan, visi dan misi, layanan atau produk, serta pencapaian yang relevan.
Fungsi Company Profile
Mengapa Anda tidak boleh sembarang membuat company profile? Sederhana saja, karena dokumen ini memiliki peran strategis dalam mendukung pertumbuhan bisnis Anda.
Berikut adalah beberapa fungsi utama company profile:
1. Membangun Kepercayaan dan Kredibilitas
Company profile yang dirancang dengan baik akan menunjukkan bahwa perusahaan Anda profesional dan serius.
Informasi tentang sejarah, pencapaian, dan klien terkemuka dapat meyakinkan audiens bahwa Anda adalah pemain yang dapat diandalkan di industri Anda.
2. Memperkenalkan Identitas Perusahaan
Dari logo hingga nilai inti, company profile membantu Anda menyampaikan identitas dan budaya perusahaan. Ini adalah kesempatan untuk menonjolkan apa yang membuat Anda berbeda dari kompetitor.
3. Alat Pemasaran dan Penjualan
Ketika Anda mengajukan penawaran kepada klien atau berpartisipasi dalam tender, company profile sering menjadi dokumen pertama yang diminta. Ini membantu Anda mempresentasikan kapabilitas perusahaan secara singkat namun kuat.
4. Menarik Investor atau Mitra
Bagi perusahaan yang sedang mencari pendanaan atau kolaborasi, company profile dapat menjadi alat untuk menarik perhatian investor. Data tentang pertumbuhan tim, dan proyek besar yang pernah dikerjakan dapat menjadi daya tarik tersendiri.
5. Meningkatkan Visibilitas Digital
Company profile yang diunggah di situs web atau platform seperti LinkedIn dapat meningkatkan kehadiran online Anda. Dengan optimasi SEO, dokumen ini bahkan bisa menarik audiens baru melalui mesin pencari.
Apa saja Komponen atau Isi Company Profile?
Pastikan isi dalam dokumen company profile to-the-point, atau hanya hal-hal yang penting saja. Untuk itu, company profile harus mencakup elemen-elemen kunci yang memberikan gambaran lengkap tentang perusahaan Anda.
Berikut adalah komponen utama yang sebaiknya Anda masukkan:
Cover atau Halaman Pembuka
Halaman pertama adalah kesempatan untuk memberikan kesan yang kuat. Sertakan nama perusahaan Anda, logo, tagline, dan gunakan desain visual yang mencerminkan identitas merek Anda.
Halaman ‘Tentang Kami’
Ceritakan sejarah singkat perusahaan, seperti tahun berdiri, pendiri, dan perjalanan awal. Bagian ini tidak perlu panjang, pastikan disajikan dengan menarik dan informasi yang dimasukkan masih relevan.
Visi, Misi, dan Nilai Perusahaan
Jelaskan tujuan jangka panjang (visi), cara Anda mencapainya (misi), dan nilai-nilai yang menjadi landasan operasional Anda. Bagian ini pun tidak perlu dibuat panjang, namun pastikan tetap bermakna.
Produk atau Layanan
Deskripsikan apa yang Anda tawarkan, baik produk maupun layanan. Gunakan bahasa yang jelas dan highlight manfaat utama dari produk atau layanan Anda. Jika memungkinkan, tambahkan gambar atau ilustrasi untuk memperjelas.
Tim dan Struktur Organisasi
Perkenalkan tim inti atau pemimpin perusahaan. Jika relevan, Anda bisa juga menambahkan struktur organisasi sederhana untuk menunjukkan profesionalisme.
Pencapaian dan Portofolio
Sebutkan penghargaan, sertifikasi, atau proyek besar yang telah Anda selesaikan. Jika Anda pernah bekerja dengan klein ternama, Anda bisa menambahkan dalam dokumen Anda untuk meningkatkan kredibilitas.
Namun, pastikan sebelum Anda menambahkan portofolio tersebut, Anda sudah mendapatkan izin dari pihak terkait.
Informasi Kontak
Pastikan Anda menyertakan alamat, nomor telepon, email, situs web, dan akun media sosial. Informasi ini memudahkan audiens untuk menghubungi Anda kembali.
Call-to-Action (CTA)
Akhiri dokumen dengan ajakan untuk bertindak (call-to-action), seperti “Hubungi kami untuk kolaborasi” atau “Kunjungi situs web kamu untuk informasi lebih lanjut.”
CTA yang jelas mendorong audiens untuk mengambil langkah berikutnya.
Bagaimana Cara Membuat Company Profile?
Sekarang, mari kita masuk ke inti pembahasan, yaitu bagaimana cara membuat company profile yang menarik dan efektif?
Ikuti langkah-langkah berikut untuk memastikan dokumen Anda tidak hanya informatif, tetapi juga meninggalkan kesan positif.
1. Tentukan Tujuan dan Audiens
Sebelum mulai menyusun, tentukan untuk siapa company profile ini dibuat? Apakah untuk klien potensial, investor, atau mitra strategis?
Mengetahui audiens Anda dengan jelas akan membantu Anda menyesuaikan tone, gaya, dan konten yang harus digunakan dalam dokumen company profile.
Misalnya, investor mungkin lebih tertarik pada data keuangan, sementara klien ingin tahu tentang layanan Anda.
2. Kumpulkan Informasi yang Dibutuhkan
Buat daftar semua informasi yang ingin Anda masukkan, seperti sejarah perusahaan, layanan, pencapaian, dan data kontak.
Pastikan informasi ini akurat dan up-to-date. Jika Anda memiliki tim, libatkan mereka untuk mematikan tidak ada detail penting yang terlewat.
3. Pilih Format yang Tepat
Company profile bisa berbentuk dokumen PDF, presentasi power point, halaman web, atau video. Pilih format yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Misalnya, PDF cocok untuk dikirim via email, sedangkan presentasi lebih ideal untuk pertemuan langsung.
4. Desain dengan Profesional
Desain visual sangat penting untuk menciptakan kesan profesional. Gunakan warna, font, dan logo yang konsisten dengan identitas merek Anda.
Jika Anda tidak memiliki keahlian desain, Anda bisa mempertimbangkan untuk menyewa jasa desainer grafis atau menggunakan tools design seperti Canva.
Pastikan layout bersih, dengan banyak ruang kosong agar audiens dapat mengerti dan fokus pada isi konten.
5. Konten yang Menarik
Company profile biasanya digunakan untuk tujuan serius, Anda bisa menggunakan bahasa sederhana namun tetap memberikan kesan profesional.
Hindari jargon yang membingungkan, dan fokus pada manfaat yang Anda tawarkan. Ceritakan kisah perusahaan Anda dengan cara yang relatable, sehingga audiens tetap merasa terhubung.
Misalnya, daripada menyebutkan “Kami berdiri pada tahun 2010,” coba tulis, “Sejak 2010, kami telah membantu ratusan klien mewujudkan visi mereka.”
6. Sertakan Visual Pendukung
Foto, grafik, atau infografis dapat membuat company profile lebih menarik. Misalnya, tambahkan foto proyek yang telah selesai atau grafik yang menunjukkan pertumbuhan perusahaan. Pastikan menggunakan visual berkualitas tinggi dan relevan.
7. Tinjau dan Edit
Setelah semua tersusun, baca ulang company profile Anda untuk memastikan tidak ada kesalahan ketik atau informasi yang salah. Minta orang lain, seperti kolega atau teman, untuk memberikan masukan.
8. Publikasikan dan Distribusikan
Setelah company profile selesai, unggah ke situs web Anda, bagikan di media sosial, atau kirimkan ke klien potensial. Pastikan dokumen ini mudah diakses oleh target audience Anda.
Contoh Company Profile untuk Inspirasi
Setiap perusahaan tentu memiliki daya tarik tersendiri yang membuat mereka berbeda, begitu pula dengan perusahaan Anda.
Jika Anda sedang membutuhkan inspirasi bagaimana format yang ideal untuk company profile perusahaan Anda, Anda mungkin ingin melihat beberapa contoh company profile di bawah ini.
Google menyusun company profile mereka dengan gaya yang simpel, modern, dan berfokus pada misi, seperti yang dapat kita lihat pada situs resmi mereka.
Profil perusahaan ini menekankan identitas Google sebagai bagian dari Alphabet Inc., yang dibentuk pada 2015, dengan misi “untuk mengatur informasi dunia dan membuatnya dapat diakses serta bermanfaat bagi semua orang.”
Dalam profil ini Anda akan menemukan banyak informasi, termasuk misi dan visi, sejarah perusahaan, deskripsi produk dan layanan, budaya dan nilai perusahaan, dampak sosial dan lingkungan, struktur kepemimpinan, informasi kontak hingga laporan tahunan.
Amazon
Amazon mengawali company profile mereka dengan deskripsi singkat mengenai perusahaan.
Ketika Anda menggulir halaman ke bawah, Anda akan melihat beberapa menu terkait informasi perusahaan yang dapat Anda akses, seperti bisnis apa saja yang dijalankan, bagaimana environment kerja di Amazon, hingga laporan perusahaan, misalnya laporan mengenai keamanan dan kesehatan di lingkungan kerja Amazon.
Gojek
Menyajikan profil perusahaan mereka dengan gaya yang dinamis, berfokus pada dampak sosial dan inovasi teknologi, menonjolkan peran mereka sebagai platform on-demand terkemuka di Asia Tenggara.
Dalam situs resminya, Anda dapat menemukan banyak informasi mengenai Gojek, seperti misi mereka, sejarah dan pertumbuhan perusahaan, deskripsi layanan, dampak sosial (seperti Beasiswa Gojek), penghargaan, dan informasi kontak, yang semuanya disusun dengan desain visual modern untuk mencerminkan inovasi dan keterlibatan komunitas.
JNE
JNE menyusun profil perusahaan mereka dengan gaya profesional dan informatif, mencakup sejarah, visi dan misi perusahaan, serta nilai-nilai yang mereka junjung tinggi.
JNE juga memberikan informasi mengenai layanan mereka, dan pencapaian seperti sertifikasi ISO dan penghargaan yang telah dicapai.
Jika dirangkum, komponen yang digunakan JNE mencakup, pengantar, visi dan misi, layanan, infrastruktur, pencapaian, dampak sosial, dan kontak, yang disusun secara jelas untuk membangun kredibilitas bagi pelanggan dan mitra.
Tokopedia
Dengan gaya inspiratif dan berorientasi pada misi, Tokopedia menekankan peran mereka sebagai perusahaan teknologi Indonesia yang didirikan pada 2009, dengan visi membangun ekosistem super untuk pemerataan ekonomi digital.
Selain sejarah singkat, Tokopedia juga membagikan misi mereka yaitu menghubungkan jutaan pengguna dan pedagang, serta bisnis inti seperti e-commerce, logistik & fulfillment, dan teknologi periklanan.
Penutup
Membuat company profile yang profesional dan menarik tidak akan sulit jika Anda sudah mengetahui langkah-langkahnya.
Dengan memahami audiens, menyusun konten yang relevan, dan memperhatikan desain dan visual yang digunakan, Anda dapat menciptakan dokumen yang tidak hanya memperkenalkan perusahaan Anda dengan cara yang menarik, tetapi juga membuka pintu untuk peluang bisnis baru.
Ingatlah bahwa company profile adalah cerminan bisnis Anda, itulah mengapa penting untuk menjadikannya se-autentik dan semenarik mungkin. Jadi, sudah siapkah untuk menyusun company profile Anda sendiri?
Tunjukkan kesan pertama yang profesional dan bangun kepercayaan sejak awal melalui company profile yang bisa diakses online 24/7.
Dengan layanan hosting dan domain dari Exabytes, Anda bisa menampilkan profil bisnis secara optimal, cepat, aman, dan mudah dikelola. Mulai sekarang dan tingkatkan kredibilitas perusahaan Anda di mata calon klien, investor, dan mitra bisnis!
