Apa Itu Top Level Domain (TLD)? Fungsi dan 4 Jenisnya

0
2119

Alamat website yang mudah diingat lebih mudah diakses. Inilah sebabnya mengapa domain adalah salah satu aspek penting dari sebuah situs web. Namun, ada hal lain yang harus kamu pertimbangkan selain nama alamat, yaitu top level domain (TLD).

Apa itu Top Level Domain atau TLD? Top Level Domain (TLD) adalah bagian terakhir dari domain. Misalnya, .co.id di exabytes.co.id atau .com di google.com. Meski terlihat sederhana, TLD juga berperan penting dalam merepresentasikan identitas website kamu.

Ingin tahu lebih banyak tentang Top Level Domain atau TLD? Pada artikel ini, kita akan membahas secara rinci pengertian, penggunaan dan jenisnya. Simak sampai habis!

Apa Itu Top Level Domain?

Seperti dijelaskan di atas, TLD adalah perpanjangan dari domain. Kamu akan sering melihat contoh domain top level domain dalam bentuk .com, .co.id, atau .id. Tapi tunggu dulu, sebelum melanjutkan, apakah kamu tahu domain? Jika tidak, domain adalah alamat situs web.

Domain bekerja hampir seperti nama kontak ponsel. Kamu tidak perlu mengingat alamat IP atau bilangan kompleks untuk mengakses situs web.

top level domain

Sejak 2014, The Internet Corporation for Assigned Names and Numbers (ICANN) telah menerbitkan lebih dari 2000 TLD dan jumlahnya pasti akan terus bertambah seiring dengan semakin beragamnya fungsi situs web.

Jika kamu ingin melihat daftar lengkap TLD yang beredar di sana, kamu dapat mengunjungi situs web Internet Assigned Number Authority (IANA), yang merupakan cabang ICANN yang menghubungkan TLD ke alamat IP.

Fungsi Dari TLD

Domain bertindak sebagai identitas situs web. Nah, mengingat fungsi domain untuk memperkuat identitas tersebut, kamu perlu memilih TLD yang tepat.

Fungsi TLD domain dapat menampilkan tema atau isi dari suatu halaman web. Misalnya .gov menunjukkan bahwa website tersebut milik pemerintah (government), atau .edu menunjukkan bahwa situs tersebut milik lembaga pendidikan (education).

Fungsi lain dari TLD adalah untuk menampilkan asal halaman web. Misalnya, situs web dengan ekstensi .id menunjukkan bahwa situs tersebut berbahasa Indonesia. Sama halnya dengan situs web dengan ekstensi .my dalam bahasa Malaysia.

Oh ya, kamu juga bisa menggunakan nama domain yang sudah ada. Satu peringatan, ekstensi domain harus berbeda. Contohnya termasuk astra.com dan astra.co.id. Meski namanya sama, tapi isi websitenya berbeda.

Namun, hindari menggunakan nama domain yang sudah ada meskipun memiliki ekstensi yang berbeda. Karena itu akan membuat domain kamu kurang autentik.

Dari sekian banyak pilihan, TLD paling populer adalah .com karena menurut survei lebih dari 40% domain terdaftar di internet menggunakannya. Jadi jika kamu ingin memilih TLD yang paling berkesan, pilih .com!

Ada banyak TLD lainnya. Dan setiap jenis memiliki fungsi yang berbeda.

apa itu top level domain

Jenis-Jenis Top Level Domain (TLD)

Meskipun jumlahnya sangat banyak, TLD dapat dibagi menjadi tiga kategori, yaitu gTLD, ccTLD, dan sTLD.

Sebenarnya, ada jenis TLD lain, yaitu Infrastructure Top Level Domain (.arpa). Tetapi karena ini hanya ekstensi, kami hanya akan membahas yang umum digunakan.

Mari kita lihat satu per satu!

Generic Top Level Domain (gTLD)

Seperti namanya, jenis TLD ini sangat umum dan bisa digunakan oleh siapa saja. Berikut adalah beberapa contoh gTLD umum:

  • .com – untuk situs web komersial.
  • .org – untuk organisasi.
  • .net – untuk jaringan (network).
  • .biz – untuk bisnis.
  • .info – untuk halaman terkait informasi.

Ada juga gTLD yang sifatnya lebih fleksibel. Bentuknya bisa berupa merek atau produk:

  • .google
  • .android
  • .mistubishi
  • .motorcycle
  • .basketball

Selain itu, ada juga beberapa gTLD populer lainnya. Misalnya, .xyz dikenal karena harganya yang terjangkau. Lalu ada .store dan .tech yang biasa digunakan oleh website bisnis.

Country Code Top Level Domain (ccTLD)

ccTLD adalah jenis TLD yang mewakili negara tertentu. Berikut adalah beberapa:

  • .id – untuk negara Indonesia.
  • .jp – untuk negara Jepang.
  • .us – untuk negara Amerika Serikat.
  • .uk – untuk negara Inggris
  • .eu – untuk negara Uni Eropa.

Seperti yang kamu lihat, setiap ccTLD hanya memiliki dua huruf. Memang, kedua huruf tersebut didasarkan pada kode ISO, yang mewakili suatu wilayah.

Kode Negara ini cocok jika kamu menargetkan situs kamu di wilayah tertentu. Misalnya, jika target audiens kamu hanya dari Indonesia, kamu dapat menggunakan domain .id.

Sponsored Top Level Domain (sTLD)

sTLD adalah jenis TLD yang digunakan untuk situs web organisasi atau agensi swasta. Berikut ini contohnya:

  • .aero – untuk industri penerbangan.
  • .edu – untuk industri pendidikan.
  • .gov – untuk pemerintahan.
  • .museum – untuk museum.
  • .post – untuk industri jasa pengiriman.

Karena sTLD mewakili komunitas atau organisasi, kamu harus memenuhi persyaratan khusus untuk menggunakannya. Misalnya, domain .aero harus digunakan oleh situs web dari industri penerbangan. Jika tidak, TLD tidak akan berfungsi.

Kesimpulan

Top Level Domain yang kamu pilih juga akan menggambarkan bisnis kamu. Sejauh ini Top Level Domain yang paling populer adalah .com, tetapi kamu bebas memilih ekstensi yang paling sesuai dengan situs kamu, seperti domain .id yang mencerminkan domain dengan identitas negara Indonesia.

domain murah exabytes

Kamu dapat membeli dan mendaftarkan Top Level Domain dari nama domain dan penyedia hosting murah Indonesia, Exabytes. Ingat jika kamu memilih Exabytes, kamu akan mendapatkan domain gratis hanya dengan membeli hosting!

Amankan nama domain kamu sekarang!

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments