Salah Strategi, Penyebab Kebangkrutan Bisnis Online

0
3188

Bank Indonesia mencatat pertumbuhan nilai transaksi perdagangan elektronik (e-commerce) mencapai Rp 65,6 triliun pada tahun 2016, pertumbuhan ini cukup signifikan setelah tahun sebelumnya hanya mencapai Rp47,8 triliun.

Mengingat banyaknya jumlah UMKM/UKM yang mulai mendigitalisasi bisnisnya, Exabytes Indonesia punya beberapa tips buat kamu mengenai kesalahan strategi yang biasanya dilakukan oleh peisnis online.

Menggunakan email gratisan untuk bisnis
Alamat email perusahaan kamu akan mewakili identitas bisnis kamu di ranah online ketika kamu melakukan komunikasi bisnis dengan pelanggan ataupun relasi bisnis. Dimana, bisnis mu akan terlihat lebih profesional dan terpercaya jika kamu menggunakan email dengan nama domain perusahaanmu, apalagi, belakangan ini banyak terjadi penipuan melalui email dan phishing sehingga penting sekali untuk membangun kepercayaan pelangganmu di luar sana. Kamu bisa coba menggunakan email bisnis berbayar untuk mengatasi masalah ini!
Email kamu cenderung akan di respon positif kalau kamu menggunakan email yang terpercaya, misalnya [email protected] akan lebih terpercaya dari pada menggunakan email gratisan seperti [email protected].

Tidak punya rencana dan tujuan bisnis yang jelas
Banyak banget dari kita yang merasa bahwa bikin business plan atau perencanaan bisnis itu ribet dan kaku, kalian beneran ngerasa gitu ga sih? Sebenarnya, membuat business plan itu ga harus yang susah, formal dan super lengkap 20-30 halaman kok! Kamu hanya perlu me- list down produk mu, target pasar, kompetitormu, serta biaya operasional usaha kamu.Dengan memiliki business plan bukan berarti kamu tidak bisa jadi pebisnis yang fleksibel ketika terjadi perubahan iklim yang kompetitif dalam industri bisnismu loh ya. Business plan ini nantinya akan menjadi panduanmu dalam menjalankan bisnis. Sebebas-bebas nya seorang pebisnis berkreasi, kamu tetap butuh panduan dan goal kan?

Salah Strategi, Penyebab Kebangkrutan Bisnis Online - 2024

Mengabaikan target pasar dan kompetitor untuk bisnis
Sebelum memulai operasional bisnis online mu, kamu harus mengenal sasaran pasar mu dengan baik ya. Kamu tidak bisa menargetkan dan memenuhi kebutuhan semua orang. Dengan menentukan sasaran pasar kamu, kamu akan menemukan cara tepat sasaran dalam memasarkan produk/layananmu.

Kamu juga harus mengenali kompetitormu dengan baik. Kamu bisa melakukan monitoring berita melalui Google atau mesin pencarian lainnya untuk mengetahui apa yang kompetitormu sedang lakukan, promosi apa yang sedang mereka tawarkan dan produk apa yang mereka miliki. Selain itu, kamu juga dapat melihat review produk kompetitor kamu di Google pencarian berita, website review, forum atau di kolom komentar pada marketplace dan akun sosial media kompetitormu. Dengan strategi ini, Kamu dapat mencari kelemahan dari kompetitormu.
Untuk mengenali kompetitormu secara lebih personal, kamu juga bisa membeli produk/layanan kompetitormu dan melihat kelebihan dan kekurangan dari produk/layanan yang mereka tawarkan. Strategi ini juga dilakukan oleh BerryKitchen ketika pertama kali memulai usaha cateringya di ranah online

Tidak ada diferensiasi produk
Ini penting banget terutama buat kamu yang bisnisnya bergerak di pasar yang sesak kompetitor seperti makanan dan fashion, semakin tinggi daya saing yang harus kamu hadapi maka semakin besar peluang mu untuk memenangkan kompetisi bisnis. Salah satu kunci memenangkan kompetisi bisnis di industri yang sesak kompetitor adalah memiliki diferensiasi bisnis atau sesuatu yang berbeda dari kompetitor/ Unique Selling Point (USP). Pikirkan apa yang membuat produk/ layanan yang kamu tawarkan dari produk kompetitor sebelah ya!

Kurang eksis di media sosial
Di platform media sosial, selain memasarkan produk/ layanan bisnismu, kamu juga bisa melakukan uji coba dan survei di sosial media untuk mengenal sasaran pasarmu lebih baik. Sebagai pemilik bisnis online, kamu harus mengerti fungsi dari setiap media sosial yang ada, contohnya Facebook, Instagram dan Pinterest adalah platform yang bagus untuk menjual produk, sedangkan LinkedIn biasanya digunakan untuk membangun brand dan jaringan bisnis.

Ogah-ogahan memberikan servis ke Pplanggan
Memberikan layanan atau servis yang baik bagi pelanggan adalah salah satu strategi ampuh loh! Semakin banyak kompetitor yang menawarkan produk/ layanan sejenis, semakin berpengaruh kualitas layanan yang kamu tawarkan bagi pelangganmu, produkmu bisa dipilih karena servismu yang baik. Untuk itu pastikan pelangganmu bisa menghubungi kamu melalui website perusahaan, sosial media, email, live chat, WhatsApp atau telpon.

Menunda membangun sebuah website
Di era digital ini, harus kita akui bahwa fungsi website menjadi semakin penting dan dengan banyaknya platform untuk membuat website yang super mudah dan murah seperti Weebly, Wix atau SiteBuilder.com kamu ga perlu khawatir lagi memikirkan susahnya membuat website untuk bisnis online mu. Buat website cuma semudah Drug-and-Drop,tanpa coding atau pengetahuan pemrograman. Selain itu, ada banyak template gratis yang bisa digunakan dan fitur-fitur pembantu untuk mempercantik website.

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments