Daftar Kode Warna HTML dan CSS Lengkap Dengan Warnanya

1858

Buat desain web yang menarik dengan memilih warna dari daftar kode warna HTML dan CSS yang bisa kamu pelajari dari sekarang.

Penggunaan warna yang tepat dapat memberikan dampak yang signifikan pada tampilan desain. Baik bagi seorang web designer, software developer, maupun seseorang yang ingin mempelajari lebih lanjut tentang penggunaan warna dalam desain, memahami dan menggunakan kode warna HTML dan CSS merupakan keterampilan yang sangat berharga.

Apabila kamu penasaran dengan daftar kode warna HTML dan CSS secara lebih lanjut, mari cari tahu bersama melalui artikel satu ini.

Sekilas Tentang HTML dan CSS

mengenal daftar kode warna HTML dan CSS
Sumber: flickr

Sebelum lebih jauh membahas tentang daftar kode warna HTML, sebaiknya kita pahami terlebih dahulu apa itu HTML dan CSS.

Apa Itu HTML

HTML (HyperText Markup Language) adalah bahasa markah standar yang digunakan untuk membangun halaman web dan mengatur struktur konten di dalamnya. 

HTML berfungsi sebagai dasar dalam pembangunan situs web dan memberikan kerangka kerja untuk menampilkan teks, gambar, video, tautan, dan elemen-elemen lainnya secara terstruktur.

HTML menggunakan sintaksis atau aturan tertentu yang terdiri dari tag atau elemen dan atribut. Setiap tag mewakili elemen tertentu dan memberikan instruksi kepada browser tentang bagaimana menampilkan konten tersebut. 

Atribut memberikan informasi tambahan tentang elemen dan mengatur perilaku atau penampilan elemen tersebut.

Dalam HTML, halaman web dibangun menggunakan struktur hierarkis yang terdiri dari elemen-elemen yang tertanam satu dalam yang lain. Elemen utama dalam HTML adalah elemen <html>, yang meliputi seluruh dokumen HTML, dan elemen <body>, yang berisi konten utama yang akan ditampilkan di halaman web.

Selain itu, HTML juga mendukung penggunaan tautan atau hyperlink melalui elemen <a>, yang memungkinkan pengguna untuk berpindah antara halaman web atau ke bagian tertentu di dalam halaman yang sama.

HTML juga dapat menggabungkan dan menyematkan media seperti gambar, audio, video, dan skrip melalui elemen-elemen yang sesuai. Dengan menggunakan atribut yang tepat, konten multimedia tersebut dapat ditampilkan dan dikontrol dalam halaman web.

Selama bertahun-tahun, HTML telah mengalami perkembangan dan diperbarui. Versi terbaru saat ini adalah HTML5, yang memberikan lebih banyak fitur dan kemampuan dalam membangun halaman web yang interaktif, responsif, dan lebih canggih. HTML5 juga mendukung pengembangan aplikasi web yang lebih kompleks dan mendalam.

Singkatnya, HTML adalah bahasa markah yang penting dan fundamental dalam pengembangan web. Dengan memahami HTML, kamu dapat membuat struktur yang tepat untuk konten di halaman web, memastikan aksesibilitas dan kerapian kode, serta memberikan pengalaman pengguna yang optimal.

Apa Itu CSS

CSS adalah singkatan dari Cascading Style Sheets, yaitu bahasa yang digunakan untuk mengatur tampilan atau gaya visual halaman web yang dibangun dengan menggunakan HTML atau bahasa markah lainnya. 

CSS memungkinkan kamu atau pengguna lain untuk mengontrol penampilan elemen-elemen HTML, seperti warna, ukuran teks, jenis font, tata letak, margin, padding, dan efek visual lainnya.

Dalam pengembangan web, HTML bertanggung jawab untuk mengatur struktur dan konten halaman, sementara CSS digunakan untuk mengontrol gaya dan tampilan elemen-elemen tersebut. 

Dengan menggunakan CSS, kamu tentunya bisa memisahkan antara struktur dan tampilan, sehingga bisa dengan mudah mengubah gaya halaman secara konsisten di seluruh situs web.

CSS menggunakan aturan dan deklarasi untuk menghubungkan elemen HTML dengan gaya yang diberikan. Aturan CSS terdiri dari pemilih (selector) dan blok deklarasi. Pemilih mengidentifikasi elemen HTML mana yang akan diberikan gaya, sedangkan blok deklarasi berisi properti dan nilai-nilai yang mengontrol tampilan elemen tersebut.

Pentingnya Kode Warna HTML dan CSS

pentingnya daftar kode warna HTML untuk desain web
Sumber: iStock

Mengapa perlu mengetahui daftar kode warna HTML? Dalam pengembangan web, HTML dan CSS  menjadi dua bahasa inti yang digunakan untuk membangun dan memformat tampilan halaman web. 

Salah satu elemen penting dari tampilan web adalah penggunaan warna yang menarik dan konsisten. Melalui kode warna HTML dan CSS, kamu dapat mengontrol pemilihan warna dan mengaplikasikannya pada elemen-elemen halaman web, seperti teks, latar belakang, link, dan banyak lagi.

Kode Warna HTML

Daftar kode warna html
Sumber: flickr

Kode warna HTML menggunakan notasi heksadesimal, yaitu kombinasi dari enam digit angka dan atau huruf. Kombinasi ini mewakili nilai merah (R), hijau (G), dan biru (B) dalam model warna RGB (Red Green Blue). 

Berikut adalah daftar kode warna HTML yang sering digunakan, beserta contoh warnanya:

Nama Warna HEX
Putih #FFFFFF
Hitam #000000
Merah #FF0000
Hijau #00FF00
Biru #0000FF
Kuning #FFFF00
Cyan #00FFFF
Magenta #FF00FF
Silver #C0C0C0
Abu-abu #808080
Orange #FFA500
Ungu #800080
Cokelat #A52A2A
Pink #FFC0CB
Teal #008080
Navy #000080
Lavender #E6E6FA
Olive #808000
Maroon #800000
Thistle #D8BFD8
White Smoke #F5F5F5
Turquoise #40E0D0
Rebecca Purple #663399
Orange Red #FF4500
Lime #00FF00

Selain mempelajari segala hal tentang pembuatan website, kamu juga bisa memilih layanan web instan dari Exabytes. Yang memungkinkanmu dapat membangun situs web impian dengan cepat dengan memilih desain sesuai keinginan.

Kode Warna CSS

Selain daftar kode warna HTML, kamu juga bisa memanfaatkan kode warna CSS untuk memperkaya tampilan desain web. CSS menyediakan lebih banyak opsi dan fleksibilitas dalam penggunaan warna. 

Berikut adalah beberapa contoh kode warna CSS yang berguna, beserta contoh warnanya:

RGB (Red Green Blue)

Pengguna bisa memilih model warna RGB dalam CSS untuk menentukan kombinasi nilai merah, hijau, dan biru. Contoh penggunaannya adalah “rgb(255, 0, 0)” yang mewakili warna merah.

RGBA (Red Green Blue Alpha)

Model warna RGBA memungkinkan web desainer atau pengguna lain untuk menambahkan komponen alpha (transparansi) pada kombinasi nilai RGB. Misalnya rgba(0, 255, 0, 0.5) yang mewakili warna hijau dengan tingkat transparansi setengah.

HSL (Hue Saturation Lightness)

Model warna HSL menggunakan skala warna berdasarkan hue atau tingkat warna, saturasi, dan kecerahan. Contoh penggunaannya dari kode warna ini adalah hsl(240, 100%, 50%) yang mewakili warna biru.

HSLA (Hue Saturation Lightness Alpha)

Model warna HSLA mirip dengan HSL, tetapi juga mendukung pengaturan tingkat transparansi. Adapun contoh penggunaan dari kode warna ini adalah hsla(60, 100%, 50%, 0.7) yang mewakili warna kuning dengan tingkat transparansi 70 persen.

Warna Nama

CSS juga mendukung penggunaan nama warna yang sudah ditentukan. Contoh penggunaannya adalah “red” untuk warna merah, “green” untuk warna hijau, dan lain sebagainya.

Tips Memilih Warna Yang Tepat Untuk Desain Website

Memilih warna untuk desain web adalah langkah penting dalam menciptakan tampilan yang menarik. Untuk bisa memilih warna dari daftar warna HTML maupun CSS, kamu bisa memperhatikan beberapa tips berikut:

Pertimbangkan Tujuan dan Audiens

Pilihlah warna yang sesuai dengan tujuan dan target audiens. Misalnya, pilihan warna cerah dan enerjik mungkin cocok untuk situs web yang ditujukan untuk anak-anak, sementara warna yang lebih tenang dan elegan lebih cocok untuk situs web profesional.

Perhatikan Psikologi Warna

Setiap warna memiliki asosiasi dan memicu respon emosional tertentu. Pelajari psikologi warna dan pilih warna yang mencerminkan pesan dan perasaan yang ingin kamu sampaikan. 

Misalnya, merah sering dikaitkan dengan keberanian atau gairah, biru dengan ketenangan atau kepercayaan, dan hijau dengan alam atau kesehatan.

Perhatikan Kontras

Pastikan ada kontras yang cukup antara warna teks dan latar belakang untuk memastikan keterbacaan yang baik. Warna teks yang terlalu mirip dengan latar belakang dapat menyulitkan pengguna dalam membaca konten. Periksa kontras warna menggunakan alat pengujian kontras web yang tersedia secara online.

Uji Warna pada Berbagai Perangkat dan Layar

Pastikan warna-warna yang kamu pilih terlihat dengan baik pada berbagai perangkat dan layar. Warna dapat terlihat berbeda tergantung pada pengaturan monitor atau perangkat yang digunakan oleh pengguna. Uji tampilan desain pada berbagai perangkat dan pastikan konsistensi warna di berbagai perangkat tersebut.

Ikuti Tren Desain dan Branding

Selalu perhatikan tren desain terkini dan perhatikan identitas brand. Pastikan warna yang pilihanmu konsisten dengan merek dan mencerminkan citra yang ingin ditampilkan. Jangan takut untuk berinovasi, tetapi juga pertimbangkan kesesuaian dengan merek.

Kesimpulan

Penggunaan warna yang tepat dapat memberikan dampak yang signifikan pada tampilan desain dan kesan yang ingin disampaikan kepada pengguna. Dengan memahami kode warna HTML dan CSS, kita dapat mengontrol pemilihan warna dan mengaplikasikannya pada elemen-elemen halaman web dengan mudah.

Untuk bisa memilih warna yang tepat saat membuat desain website, kamu bisa menggunakan daftar warna HTML maupun CSS sesuai dengan kebutuhan dan preferensi.

Karena setiap desain itu unik, jadi Tidak ada warna yang benar atau salah, yang penting adalah bagaimana kita menggabungkan warna dengan baik dan sesuai dengan tujuan dan audiens.

Bagi yang ingin memiliki website tanpa harus repot dalam memilih warna maupun mempersiapkan hal penting lain, sebaiknya gunakan saja jasa pembuatan website dari Exabytes.