Apa Itu WHM? Panduan Lengkap dan Langsung!

0
152

Mungkin masih banyak yang bertanya – tanya tentang apa itu WHM? Memang istilah WHM sangat familiar di telinga, khususnya bagi para pengguna layanan hosting atau cPanel. Setiap mencari layanan hosting dan lisensi cPanel pasti akan berkaitan dengan hal tersebut. 

Selain itu tak sedikit yang belum mengerti tentang fungsi sebenarnya dari WHM. Terlebih tidak semua pelanggan layanan hosting menggunakannya. Rata – rata orang yang menggunakannya merupakan para pelaku bisnis reseller VPS dan cPanel.

Banyak pengguna yang menggunakan WHM sebagai alat untuk mengelola cPanel hosting. Menariknya bukan hanya satu akun saja yang bisa dikelola. Mereka dapat mengatur dan memonitoring banyak akun dalam satu tools tersebut dengan lebih mudah.

Di sisi lain biasanya WHM juga digunakan untuk mengelola layanan Virtual Private Hosting (VPS). Kontrol penuh terhadap server dan sumber daya yang lebih besar dibanding dengan Shared Hosting membuat pengelolaan VPS jadi lebih mudah menggunakan WHM.

Lantas apa itu WHM? Apa saja kegunaannya? Bagaimana cara menginstalnya?. Berikut ini adalah penjelasan lengkapnya.

Apa Itu WHM?

Apa Itu WHM? Panduan Lengkap dan Langsung! - 2024

WHM atau Web Host Manager merupakan sebuah panel untuk mengelola akun hosting cPanel. Dapat dikatakan WHM bertindak sebagai administrator untuk pengelolaan cPanel tersebut.

Pengguna dapat melakukan setting sekaligus memodifikasi cPanel yang mereka dikelola. WHM memberikan kemudahan kepada pengguna untuk melakukan hal tersebut pada sejumlah akun cPanel.

Penggunaan Web Hosting Manager sangat disarankan bagi orang – orang yang membutuhkan panel untuk memantau akun cPanel lebih dari satu. Sebab WHM dibuat untuk memudahkan dan meningkatkan efisiensi pengelolaan hosting.

WHM memiliki tampilan yang sangat mirip dengan cPanel. Bahkan banyak yang mengaitkan keduanya merupakan satu kesatuan. Namun sebenarnya keduanya memiliki perbedaan.

Ada beberapa hal yang bisa dilakukan para pengguna Web Hosting Manager alias WHM. Terutama soal mengelola apa saja yang umumnya bisa dilakukan cPanel. Misalnya pengelolaan domain, mengatur kapasitas memori di setiap domain, hingga mengatur bandwidth.

Menariknya, saat pengguna menambahkan domain baru ke software tersebut, secara otomatis domain akan tersangkut pada akun cPanel yang berbeda.

web hosting terbaik blog banner

Fungsi Utama WHM dalam Pengelolaan Server Web

apa itu whm

Dari penjelasan tentang apa itu WHM, dapat diketahui bahwa software tersebut memiliki beberapa kegunaan. Terutama yang masih berkaitan dengan pengelolaan server web pada hosting cPanel.

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa kegunaan utama dari Web Host Manager adalah untuk mengelola akun hosting cPanel. Dalam hal ini pengguna dapat memanfaatkan WHM untuk membuat banyak akun.

Bukan hanya itu, pengguna juga dapat mengelola sepenuhnya mulai dari menghapus, mengatur, dan menangguhkan cPanel melalui fitur List Accounts.

Selain itu pada dashboard WHM pengguna dapat melakukan instalasi SSL. SSL atau Secure Socket Layer merupakan komponen penting yang menandakan server website telah terenkripsi atau terlindungi.

Memonitor seluruh aktivitas yang dilakukan oleh web server. Pengguna dapat memantau kapasitas yang tersisa pada memori penyimpanan serta mengatur layanan yang berjalan di latar belakang.

Alasan mengapa orang – orang tertarik untuk memahami apa itu WHM adalah karena kegunaannya yang bisa dijadikan bisnis reseller.

Melalui software ini, pengguna dapat mengatur dan mengelola berbagai paket hosting mulai dari sumber daya atau kapasitas disk yang ditawarkan. Selain itu juga bisa melakukan upgrade layanan server atau hosting pada akun cPanel klien di WHM.

Karena bertindak sebagai administrator, pengguna WHM dapat mengakses DNS Zones domain milik klien. Semua server yang terkait dengan akun admin pengguna bisa diakses.

Fitur backup yang ada di dalam dashboard WHM dapat membantu pengguna untuk mengamankan data – data atau server secara otomatis. Ini bisa dilakukan baik oleh pemilik akun cPanel maupun administrator.

Selain itu pengguna WHM dapat memberikan proteksi terhadap domain dengan bantuan fitur cPHulk Brute Force Protection. Ini akan membuat domain terhindar dari upaya – upaya peretasan dari pihak luar.

Cara Menginstal WHM di Server

Apa Itu WHM? Panduan Lengkap dan Langsung! - 2024

Jika sudah memahami apa itu WHM serta kegunaannya, pengguna dapat mencoba dan menginstal aplikasi tersebut pada server. Perlu diketahui bahwa Web Host Manager ini dapat beroperasi di sistem operasi linux Virtual Private Server (VPS).

Oleh sebab itu pengguna perlu menyiapkan VPS hosting yang masih aktif terlebih dahulu sebelum melakukan instalasi. Pastikan sistemnya dapat diakses menggunakan SSH.

Jangan lupa untuk mengecek spesifikasi minimum yang dibutuhkan agar instalasi lancar. Adapun spesifikasi yang disiapkan meliputi VPS dengan CentOS (64bit), RAM 1GB+, processor 266 MHz, Harddisk minimal 10GB, dan bisa mengakses versi root ke VPS.

Spesifikasi yang dibutuhkan dapat disesuaikan dengan seberapa banyak akun cPanel yang nantinya akan dibuat. Jika sudah, silahkan ikuti langkah – langkah berikut ini.

Langkah 1: Akses VPS menggunakan SSH. Masuk menggunakan username root.

Langkah 2: Update packages terbaru menggunakan perintah $ yum update -y. Lalu enter.

Langkah 3: Instal Perl terbaru dengan perintah $ yum install perl -y

Langkah 4: Instal wget dengan perintah $ yum install wget agar dapat mendownload WHM dari server 

Langkah 5: Kembali ke direktori home dengan perintah $ cd /home. Lalu unduh WHM latest.sh dengna perintah $ wget -N http://httpupdate.cpanel.net/latest.

Setelah terunduh, silahkan eksekusi file tersebut menggunakan perintah $ sh latest. Dari sini WHM akan terinstal secara otomatis. Tunggu proses instalasi selesai. Lama waktu instalasi tergantung koneksi internet pengguna.

Setelah instalasi selesai, pengguna WHM harus melakukan konfigurasi awal di VPS. Berikut adalah langkah – langkahnya.

Langkah 1: Buka browser dan akses https://yourserverip:2087. Ganti teks warna merah dengan ip server pengguna. Lalu gunakan user root dan password yang sama seperti di VPS

Langkah 2: Klik Agree to all untuk melanjutkan ke tahap selanjutnya.

Langkah 3: Lakukan konfigurasi dasar pada bagian Server Configuration – Basic WebHost Manager Setup – Basic Config

Langkah 4: lakukan setup name server dengan ns1.namadomain.com & ns2.namadomain.com dan klik Configure address record.

Langkah 5 : Masukkan IP Server VPS pada kolom Confirm the IPv4 address to create an A Record, lalu klik Configure address records. Ulangi langkah ini di kedua name server. Lalu klik Save Change.

Apakah WHM Cocok untuk Pengelolaan Server Web Skala Besar?

apa itu float

Pada bagian apa itu WHM telah dijelaskan bahwa pengguna dapat melakukan pengelolaan web server dalam skala besar. Sebab pada control dashboard pengguna akan difasilitasi dengan beberapa fitur.

Manajerial akun cPanel hosting dapat dikelola menggunakan control dashboard administrator WHM. Ini memungkinkan admin dapat mengelola server dalam jumlah besar. Bahkan admin dapat menyesuaikan kapasitas memori dan bandwidth server hosting.

Apa yang Dimaksud dengan Fitur cPanel dalam WHM?

6 Cara Mengganti Name Server di cPanel

Fitur cPanel yang ada pada WHM tidak jauh berbeda dengan lisensi cPanel lainnya. Pengguna dapat mengakses dan mengelola server dan sumber daya website melalui sistem operasi Linux.

Akan tetapi fitur cPanel hanya bisa diakses oleh klien yang telah membeli paket melalui WHM terkait. 

Adapun fungsinya sama persis dengan cPanel pada umumnya yakni memungkinkan pengguna untuk mengelola semua sumber daya website. Sumber daya yang dimaksud meliputi SSL, email, Domain, dan file – file lainnya.

Fitur cPanel ini hanya bisa digunakan untuk membuat dan mengelola hosting pribadi. Namun ini tidak bisa mendapatkan akses root WHM. Sebab keduanya memiliki fungsi yang berbeda.

WHM Bisa untuk Proteksi Domain

WHM atau Web Host Manager merupakan kontrol dashboard yang biasa digunakan untuk mengelola server web atau akun cPanel dalam jumlah banyak. Tools ini dapat dioperasikan pada sistem operasi Linux yang ada pada VPS.

Setelah mengetahui apa itu WHM, pengguna juga harus memahami kegunaan dari tools ini. Hal itu agar dapat memaksimalkan penggunaannya, terutama dalam pengelolaan akun cPanel hosting.

Kegunaan dari WHM sendiri bukan hanya sebatas pengelolaan akun cPanel dalam jumlah banyak saja. Tetapi juga bisa untuk memproteksi domain menggunakan fitur SSL dan cPHulk. 

Selain itu juga dapat memantau seluruh aktivitas yang dilakukan oleh server cPanel klien melalui akses root. Tak heran jika fleksibilitas akses ini sering kali dimanfaatkan untuk kebutuhan bisnis reseller hosting.

Namun perlu diperhatikan bahwa untuk menginstal WHM perlu menyiapkan VPS yang aktif dengan spesifikasi tertentu. Pengguna bisa mendapatkan VPS versi terbaik melalui registrar terpercaya dengan harga terjangkau.

Jika Anda tertarik untuk memaksimalkan penggunaan WHM dan mengelola akun cPanel secara efisien, pertimbangkan untuk menggunakan layanan VPS murah dari Exabytes Indonesia. Dapatkan VPS berkualitas dengan spesifikasi yang sesuai dengan kebutuhan Anda, dijamin aktif dan handal.

vps linux mura