Daftar Isi
Cara Mengidentifikasi Email Penipuan
Bagaimana membedakan email penipuan dengan biasa? Kali ini, kamu bisa berjaga-jaga dengan mengetahui cara mengidentifikasi email penipuan. Beberapa jenis email yang patut kamu waspadai di antaranya adalah sebagai berikut:Scam Lampiran
Email penipuan bisa berbentuk scam lampiran. Istilah satu ini mengacu pada penipuan yang dilakukan melalui lampiran yang disertakan dalam email, pesan teks, atau pesan instan.
Penipuan ini biasanya melibatkan lampiran yang mengandung malware atau virus yang dapat menginfeksi perangkat penerima, mencuri informasi pribadi, atau memberikan akses tidak sah kepada penipu. Berikut adalah beberapa jenis scam lampiran yang paling umum digunakan untuk tindak kejahatan:
- Phishing : lampiran yang berisi tautan atau file yang mengarahkan penerima email untuk mengklik suatu situs web palsu yang didesain untuk mencuri informasi pribadi seperti kata sandi atau nomor kartu kredit
- Malware: lampiran yang berisi software berbahaya sehingga dapat menginfeksi perangkat pengguna dan digunakan untuk merusak sistem atau bahkan mencuri data
- Spyware: lampiran berisi spyware guna memantau aktivitas pengguna dan mencuri informasi tanpa sepengetahuan pengguna
- Ransomware: lampiran yang berisi malware yang akan mengenkripsi data di perangkat target agar bisa digunakan untuk melakukan pemerasan atau bayaran agar pelaku nantinya mau mendekripsi data tersebut
Bitcoin Scam
Penjahat siber tentunya memiliki banyak ide dan taktik dalam menjerat korban. Salah satunya adalah dengan menggunakan bitcoin scam untuk menjalankan misinya, yaitu mengirimkan email penipuan. Faktanya, mereka tidak pernah kehabisan ide, jadi bukan tidak mungkin mereka akan menutupi alamat email agar tidak bisa dilacak.
Itulah mengapa pengguna juga harus waspada akan bitcoin scam. Bitcoin dikenal sebagai mata uang digital yang tidak mencatat informasi pengirim dan penerima, sehingga mampu membuat transaksi anonim. Penjahat memanfaatkan bitcoin sebagai media untuk melakukan penipuan.
Bahkan, mereka dapat menggunakan bitcoin untuk mencuri informasi pribadi maupun uang. Ini menjadi alasan mengapa bitcoin scam perlu diwaspadai sebagai email penipuan. Sebagai tindakan pencegahan, waspadai setiap email yang kamu curigai sebagai bitcoin scam. Selain itu, gunakan jaringan yang aman setiap kali menggunakan internet.
Checksum Scam
Seperti halnya bitcoin scam, checkum scam juga merupakan jenis email penipuan yang berkaitan dengan transaksi digital dan kriptografi. Penipu dapat memanipulasi checkum agar dapat menipu korban yang ditargetkan.
Checksum adalah nilai yang dihasilkan dari algoritma hash yang digunakan untuk melakukan verifikasi integritas data. Checksum scam bisa dilakukan dengan berbagai cara, termasuk pemalsuan data, phishing, penipuan pembayaran, dan transaksi mata uang kripto.
Apabila mendapatkan email namun merasa tidak pernah mendaftar apapun, sebaiknya abaikan email tersebut agar terhindar dari checksum scam maupun jenis penipuan email lainnya.
Penipuan Domain
Saat mendaftarkan sebuah domain, informasi pribadi pemilik domain akan diterbitkan ke direktori WHOIS. Informasi tersebut bisa diakses oleh publik, sehingga siapapun bisa melihat dan mendapatkan informasi tersebut. Hal tersebut dapat membuka peluang bagi pihak tertentu untuk melakukan tindak kejahatan berupa penipuan domain. Tindak kejahatan tersebut bisa mereka lakukan untuk melakukan email penipuan. Akan tetapi, pemilik domain bisa merahasiakan informasi atau data pribadi agar tidak bisa diakses oleh publik. Caranya adalah dengan membeli domain privacy protection yang memberikan perlindungan terhadap domain 24/7.E-payment Scam
Jenis email penipuan lain yang bisa kamu identifikasi adalah e-payment scam. E-payment scam dilakukan untuk mencuri uang atau informasi pribadi penerima email yang ditargetkan menjadi korban melalui media berupa pembayaran elektronik (e-payment).
Penipuan satu ini biasanya memanfaatkan teknik rekayasa sosial atau teknik penipuan lain guna meyakinkan korban. Dengan begitu, korban akan memberikan informasi atau melakukan tindakan sesuai instruksi penipu. Tindakan tersebut tentu akan merugikan korban atas alasan apapun.
E-payment scam bisa berupa phishing, invoice palsu, verifikasi akun palsu, kelebihan pembayaran, dan lainnya. Tidak menutup kemungkinan penjahat melakukan penipuan satu ini dengan mengatasnamakan tawaran pekerjaan hingga penipuan berkedok kegiatan amal atau sumbangan.
Beberapa cara antisipasi yang bisa kamu lakukan adalah tidak mengakses akun email menggunakan jaringan atau perangkat yang tidak aman. Selain itu, ubah sandi email secara berkala atau hubungi klien secara langsung untuk memastikan pembayaran yang dimaksud dalam email.
Kesimpulan
Seperti namanya, email penipuan adalah email yang dikirimkan agar dapat menipu penerima agar memberikan informasi atau data pribadi berupa kata sandi, nomor kartu kredit, maupun informasi sensitif lainnya. Tindakan tersebut juga bisa dilakukan agar korban melakukan tindakan tertentu yang menguntungkan pelaku namun merugikan korban. Agar terhindar dari berbagai jenis penipuan yang dikirimkan melalui pesan email, lakukan beberapa tindakan pencegahan. Salah satunya adalah dengan menggunakan SpamExpert yang merupakan filter email spam terbaik. Kamu juga bisa memanfaatkan email hosting untuk alasan keamanan dan kemudahan dalam penggunaan email, terutama untuk kebutuhan bisnis. Keduanya bisa kamu dapatkan dengan menghubungi Exabytes sekarang juga.














