Filezilla adalah salah satu klien FTP paling populer yang digunakan oleh pengembang website profesional dan pemula. Tujuan utama menggunakan Filezilla adalah untuk memudahkan mengunggah dan mengunduh file dari server web hosting yang digunakan.
Kamu juga dapat mengedit file dan menyimpan perubahan tanpa harus mengunggah dan mengunduh secara manual.
Aplikasi Filezilla ini mendukung Mac, Windows dan Linux, yang berarti kamu dapat menggunakan software ini pada tiga jenis sistem operasi komputer.
Artikel saya kali ini adalah pengenalan apa itu Filezilla dan tutorial dasar bagi orang-orang yang baru mengenal software FTP ini. Untuk informasi lebih lanjut, tetap di halaman ini dan baca sampai akhir.
Daftar Isi
Apa Itu Filezilla?
Filezilla adalah perangkat lunak open source gratis yang memudahkan transfer file besar dengan aman dan cepat.
Banyak hosting memiliki kapasitas atau ruang disk terbatas saat mereka perlu mengunggah file menggunakan PHP atau skrip. Namun, keterbatasan ruang penyimpanan ini dapat diatasi jika file diunggah melalui FTP.
FTP (File Transfer Protocol) sendiri adalah layanan internet yang dirancang untuk terhubung ke server atau komputer internet tertentu. Hal ini memungkinkan pengguna untuk mengirim file ke komputer (download) atau mengirim file ke server (upload). Filezilla memudahkan kita untuk mengupload file ke sebuah website, baik besar maupun kecil, tanpa melalui cPanel.
Perangkat lunak ini juga memungkinkan kita untuk mengedit file dan menyimpan perubahan tanpa mengunggah dan mengunduh secara manual.
Filezilla mendukung beberapa sistem operasi. Mulai dari WIndows, Linux, Mac OS, BSD dan sistem operasi lainnya.
Apa Saja Fitur dan Fungsi Filezilla?
Filezilla sangat populer di kalangan developer dan pemula karena relatif mudah digunakan atau user friendly. Apalagi dengan dukungan sistem operasi yang berbeda, yang membuat software ini sangat populer di kalangan klien FTP.
Fungsi Filezilla berikut menjadikan perangkat lunak ini favorit di antara klien FTP:
Site Manager
Site manager adalah fitur yang membantu kamu mengelola dan membuat daftar situs FTP dan detail loginnya. Sederhananya, ini adalah fitur untuk menghubungkan situs website ke Filezilla.
Untuk melakukannya, cukup akses pengelola situs ini dengan menekan Ctrl + S untuk Windows atau CMD + S untuk Mac OS.
Message Log
Fungsi log pesan yang muncul di bagian atas jendela menampilkan keluaran tupe konsol. Log ini menunjukkan perintah yang dikirim oleh Filezilla dan tanggapan yang diterima oleh server.
File and Folder View
File dan Folder View menyediakan antarmuka grafis untuk FTP. Pengguna dapat menelusuri folder serta mengedit dan melihat isinya di komputer dan server lokal. Dengan menggunakan tampilan ini, kamu juga dapat menarik dan melepas antar file untuk mentransfer file.
Transfer Queue
Transfer queue atau antrian transfer akan muncul di bagian bawah jendela. Fitur ini menunjukkan status sebenarnya dari setiap antrian aktif atau transfer file.
Mempercepat Transfer File
Transfer file dari klien ke server dapat dilakukan tanpa Filezilla. Tapi itu membutuhkan waktu yang cukup lama. Di sinilah Filezilla masuk yaitu untuk mempercepat proses transfer file, yang mungkin tidak banyak berpengaruh pada proyek-proyek kecil. Namun, ketika kamu sedang mengerjakan proyek besar, kecepatan transfer file Filezilla sangat berguna, dan selain kecepatan, Filezilla juga dapat memastikan transfer file. Karena mentransfer file dari server ke klien dan sebaliknya adalah proses yang cukup rentan.
Support SFTP
Filezilla mendukung transfer file SFTP dan FTPS (FTP melalui SSL/TLS). Ini berarti Filezilla dapat digunakan untuk mentransfer file menggunakan koneksi aman terenkripsi.
Support Google Drive, One Drive, Amazon S3, dan Dropbox
Untuk pengguna Filezilla Pro, kamu dapat mentransfer file ke penyedia cloud yang didukung. Filezilla saat ini mendukung transfer file ke layanan penyimpanan file Google Drive, One Drive, Amazon S3, Dropbox, Microsoft Azure, dan Google Cloud Storage.
Bisa Menjalankan Beberapa Transfer Server Bersamaan
Salah satu fitur favorit Filezilla adalah dapat menjalankan banyak tab atau login untuk terhubung ke server yang berbeda secara bersamaan. Namun, itu tergantung pada kecepatan internet dan jumlah file yang ditransfer.
Untuk mengoptimalkan setiap proses, pengguna juga dapat membatasi jumlah koneksi server secara bersamaan dari menu server.
Koneksi Client Server
Ini adalah fungsi utama Filezilla dan mengapa seorang engineer harus menggunakan Filezilla. Meskipun praktis untuk membuat koneksi client-server dengan cara biasa, metode ini sangat tidak efisien dan memakan waktu. Dengan bantuan Filezilla, proses ini akan menjadi lebih cepat dan mudah. Selain itu, Filezilla juga menyediakan GUI yang sangat sederhana bagi pengguna, sehingga tidak perlu menulis terlalu banyak perintah dan mengontrol semuanya melalui GUI yang ada.
Menyediakan GUI (Graphic User Interface)
Fungsi Filezilla adalah membuat hidup lebih mudah bagi para engineer. Fitur yang sangat penting di sini adalah ketersediaan antarmuka pengguna grafis atau graphic user interface. GUI ini memungkinkan pengguna untuk mentransfer file dengan mudah. Ini berbeda jika kamu masih perlu menggunakan command prompt. Di mana semuanya hanya terlihat seperti teks dan pengguna harus mengetik setiap perintah. GUI berkontribusi pada tampilan yang lebih menyenangkan dan tentu saja mudah digunakan.
Bagaimana Cara Install Filezilla?
Karena Filezilla adalah perangkat lunak gratis, kamu dapat langsung mengunduh dan menggunakannya. Untuk mengetahui cara instal, ikuti saja langkah-langkah yang kami bagikan di bawah ini:
- Silahkan download Filezilla terlebih dahulu sesuai dengan sistem operasi yang kamu gunakan. Dalam tutorial ini, kami akan memberikan contoh menggunakan sistem operasi Windows.
- Setelah diunduh, buka file dan pada halaman pertama klik “I Agree” untuk menyetujui persyaratan Filezilla.
- Klik tombol “Next” untuk setiap kotak dialog yang muncul di layar hingga proses instalasi dimulai. Tunggu beberapa saat hingga instalasi selesai.
- Setelah selesai, klik tombol “Finish” untuk menutup dialog instalasi.
- Buka aplikasi Filezilla yang sudah terinstall sebelumnya.
- Klik “OK” pada kotak dialog yang muncul.
- Selesai, Filezilla siap digunakan.
Cara install Filezilla di atas adalah cara yang umum digunakan. Tidak ada perbedaan yang signifikan bila menggunakan sistem operasi lain dalam hal instalasi.
Bagaimana Cara Menggunakan Filezilla?
Menggunakan Filezilla cukup sederhana, terutama jika kamu memiliki pengalaman dan sering bekerja dengan koneksi client-server. Nah, untuk memperjelas, terutama bagi kamu yang masih awam. Berikut adalah penjelasan singkat tentang cara menggunakan Filezilla:
- Buat akun di cPanel melalui Akun FTP.
- Masukkan semua data yang diperlukan dan masukkan Unlimited di kolom input kuota.
- Catat kata sandi akun FTP kamu karena akan selalu digunakan saat menggunakan Filezilla di masa mendatang.
- Kemudian klik tombol Create FTP Account.
- Setelah akun FTP dibuat, klik Configure FTP Client dan tulis informasi koneksi FTP kamu seperti server FTP, port, dan nama pengguna.
- Buka Filezilla untuk memulai koneksi ke server.
- Kamu dapat menggunakan Site Manager atau Quick Connect untuk membuat sambungan.
- Jika kamu menggunakan Quick Connect, klik saja Quick Connect dan masukkan semua data yang diperlukan sesuai dengan tanggal kamu membuat akun FTP sebelumnya.
- Kemudian klik “Connect”.
- Jika kamu menggunakan Site Manager, kamu dapat mengklik File, lalu Site Manager.
- Isi semua informasi yang diperlukan dan klik Connect.
- Selesai.
Menggunakan Filezilla adalah cara yang sangat mudah untuk membuat koneksi client-server. Karena semuanya dilakukan dengan satu klik sederhana tanpa harus memikirkan menggunakan perintah yang terkadang sulit untuk dihafal dan kurang familiar bagi pemula.
Kesimpulan
Yeayyy… Sejauh ini kamu sudah berhasil menyelesaikan tutorial apa itu Filezilla dan cara menggunakannya. Dengan menggunakan alat ini, kamu sekarang dapat dengan mudah mengunduh, mengupload, dan mengelola semua file kamu di satu tempat.
Untuk pengembangan website, sangat penting menggunakan Filezilla untuk dapat mentransfer data dengan aman dan terorganisir dengan lebih baik.
Semoga bermanfaat!
