Perkembangan teknologi yang begitu cepat pada akhirnya mampu membawa manusia ke dunia digital. Artinya, kegiatan bisa dilakukan secara digital atau online termasuk untuk berbisnis, bekerja, hingga belajar. Hal tersebut kemudian mendorong semakin banyaknya website yang bisa dikunjungi sesuai kebutuhan masing-masing.
Sayangnya, tidak semua website itu kredibel. Banyak pihak tidak bertanggung jawab yang juga memanfaatkan kondisi tersebut sebagai celah untuk melakukan tindak kejahatan atau kriminal. Sehingga, banyak website palsu yang tidak hanya meresahkan dan merugikan, tetapi juga membahayakan.
Oleh sebab itu, kamu harus tahu cara cek website palsu agar terhindar risiko yang tidak diinginkan.
Dengan mengecek apakah website yang kamu kunjungi kredibel atau sebaliknya, kamu bisa berhati-hati dan mengantisipasi agar tidak menjadi korban penipuan atau tindak kriminal lainnya.
Berikut adalah beberapa cara cek website palsu yang bisa kamu lakukan dengan mudah tanpa perlu kemampuan khusus:
Daftar Isi
Cek URL Website
Setiap website pastinya memiliki URL namun tidak semua dibuat dengan berawalan HTTPS. Beberapa situs masih menggunakan tag HTTP yang merupakan singkatan dari hypertext transfer protocol. Yang membedakan antara HTTP dengan HTTPS adalah adanya huruf S yang berarti secure. Artinya, website yang kamu kunjungi merupakan situs yang aman dan bisa dipercaya.
Mengapa begitu? Saat pemilik atau pengelola website memasang SSL atau secure socket layer, maka akan tampak HTTPS pada awalan nama url website tersebut.
Ini bisa menjadi salah satu cara untuk mengecek apakah sebuah website kredibel atau palsu. Akan tetapi, HTTPS tidak selalu berarti website tersebut aman tanpa celah. Beberapa diantaranya mungkin berpotensi menjadi website penipuan.
Lakukan cara lain untuk memverifikasinya, yaitu melalui nama domain. Misalnya, kamu mendapatkan pesan sebagai pemenang undian berhadiah mengatasnamakan perusahaan besar dan terpercaya namun mengharuskan kamu mengklik tautan atau URL yang diberikan. Kamu bisa mengecek nama domain di tautan tersebut.
Apabila website menggunakan nama domain meniru website terkenal atau seolah menggambarkan perusahaan besar dan terkemuka tetap nama domainnya tampak aneh, kamu harus mewaspadainya. Terlebih jika dibuat menggunakan tanda hubung atau simbol yang jarang digunakan.
Selain itu, kamu juga patut mewaspadai situs yang menggunakan top-level domain atau TLD seperti .info atau .biz, coba cari informasi lebih lanjut pengelola website tersebut. Tujuannya agar tidak tertipu oleh website palsu meskipun tidak sedikit bisnis yang menggunakan TLD tersebut.
Kamu bisa mempelajari apa itu TLD melalui artikel satu ini.
Periksa Usia Domain
Usia domain menjadi salah satu hal yang harus kamu pertimbangkan saat mengunjungi sebuah website. Terlebih jika kamu memiliki kecurigaan terhadap website tersebut akan adanya potensi penipuan atau sejenisnya.
Website palsu biasanya menggunakan nama domain dengan usia yang masih baru. Tidak jarang para penipu mengganti nama domain guna menghindari kecurigaan dari para pengunjung atau pengguna internet yang menjadi target penipuan.
Tidak hanya itu, website palsu juga pandai memanfaatkan peluang yaitu di waktu yang ramai. Seperti saat pendaftaran sekolah atau momen orang-orang melamar pekerjaan selang beberapa waktu setelah masa kelulusan.
Agar lebih memahami seperti apa bentuk website palsu dan apa saja tujuannya, sebaiknya kamu juga mengenali jenis cyber attack yang umum terjadi.
Pastikan Adanya Ikon Gembok pada URL Website
Ada banyak cara cek website palsu dan salah satunya dengan memastikan adanya ikon gembok yang terletak di samping URL website. Selain URL yang diawali dengan HTTPS, bukan HTTP, kamu juga bisa mengecek website palsu atau tidak dengan adanya ikon gembok. Ikon tersebut merepresentasikan kalau website yang dikunjungi memiliki koneksi yang aman.
Artinya, SSL terpasang pada website tersebut yang berfungsi untuk menyediakan komunikasi yang aman antara web browser dan web server. Sehingga, informasi pribadi yang pengunjung masukkan tidak akan mudah diretas atau dibaca oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Penggunaan SSL juga berpengaruh terhadap optimasi SEO karena Google sebagai mesin pencari akan lebih mengutamakan website yang aman atau menggunakan SSL.
Nah, jika kali ini kamu hendak membuat website dan ingin memberitahukan kalau website kamu aman bukan merupakan website palsu, kamu bisa memasang SSL dari penyedia terpercaya.
Perhatikan Isi atau Konten Website
Setiap website meski website palsu atau yang digunakan untuk kejahatan cyber tentunya berisi konten. Akan tetapi kalimat yang digunakan pastinya berbeda dengan website yang kredibel atau terpercaya.
Website penipuan tentunya dibuat dalam waktu singkat sehingga umumnya tidak memperhatikan tata bahasa serta kualitas konten. Jadi, saat mengunjungi website dan bahasanya tidak memperhatikan tata bahasa serta ejaan yang sesuai EYD, kamu patut mencurigai website tersebut. Terlebih jika gaya penulisannya begitu alay dan banyak typo.
Terlalu Banyak Iklan pada Website
Berhati-hati saat berselancar di dunia maya tentunya adalah sebuah keharusan. Terlebih dengan tingkat kejahatan siber yang meresahkan. Oleh sebab itu, kamu harus membekali diri dengan berbagai cara cek website palsu saat menemukan keanehan pada situs tertentu yang kamu kunjungi.
Banyaknya iklan yang tampil pada website yang sedang kamu kunjungi bisa menjadi salah satu indikasi website tersebut tidak aman. Umumnya, iklan tidak hanya tampil di satu sisi saja tetapi hampir memenuhi tampilan halaman secara keseluruhan.
Format iklan yang mengharuskan pengunjung mengisi survei juga patut kamu curigai. Terlebih jika iklan tersebut mengarahkan kamu ke website lain.
Baca Juga: 13 Contoh Cyber Crime Atau Kejahatan Dunia Maya yang Berbahaya
Lakukan Pengecekan Pemilik Domain
Sudah pernah cek pemilik domain terlepas dari apapun tujuan kamu melakukannya? Mungkin hanya iseng semata atau memang ingin tahu siapa pemilik nama domain website yang kamu kunjungi.
Pengecekan domain bisa dilakukan oleh siapa saja melalui Whois. Whois menyediakan informasi atau data suatu domain. Whois juga bisa kamu kunjungi untuk mengecek apakah nama domain yang akan kamu gunakan masih tersedia atau sudah digunakan oleh orang lain.
Verifikasi Website
Salah satu cara cek website palsu yang mudah untuk kamu lakukan adalah dengan melakukan verifikasi. Biasanya, website memiliki kontak pemilik website yang bisa dengan mudah kamu temukan di bagian bawah atau di bagian halaman kontak.
Dengan begitu, kamu bisa langsung memastikan kepemilikan website tersebut. Sehingga bisa langsung mengetahui apakah website yang kamu kunjungi merupakan website terpercaya atau sebaliknya.
Cari Nama Website di Mesin Pencari
Jika kamu masih ingin menggunakan cara cek website palsu lain, coba cari nama website di mesin pencari seperti Google atau lainnya.
Selain tidak muncul di hasil pencarian teratas, website palsu biasanya tidak memiliki ulasan atau review dari pengguna internet lain. Akan tetapi, penjahat siber bisa saja melakukan trik agar website tampak kredibel.
Website kredibel juga umumnya memiliki alamat bisnis yang jelas dan ditampilkan di hasil pencarian pada mesin pencari saat kamu mengetikkan nama domain atau website tersebut.
Gunakan Laporan Transparansi Google
Meski terdengar sedikit merepotkan tetapi menggunakan laporan transparansi Google akan membantu. Sehingga kamu bisa melakukan cara cek web palsu yang lebih banyak.
Untuk bisa mendapatkan informasi yang diperlukan, lakukan beberapa langkah berikut:
- Pertama, buka situs Google transparency report
- Ketik atau salin URL website yang hendak kamu cek pada kolom periksa status situs
- Lanjutkan dengan mengklik ikon kaca pembesar di samping kolom
- Google akan menampilkan status terkini berupa keterangan “tidak ditemukan konten yang tidak aman”
Artinya, website yang kamu kunjungi tidak memiliki konten yang mencurigakan. Dengan kata lain, kamu bisa memastikan bahwa website tersebut bukan website palsu melainkan website yang dapat dipercaya.
Jalankan Pemindai Virus
Bagi kamu yang ingin melengkapi cara cek website palsu yang sudah ada, mengapa tidak menjalankan pemindai virus?
Jika belum punya, pasang antivirus yang memiliki fitur yang bekerja untuk mencegah iklan berbahaya dari situs web. Tujuannya adalah memastikan kamu bisa menggunakan internet dan mengunjungi berbagai situs dengan lebih aman serta minim risiko terkena penipuan atau jenis kejahatan siber lainnya.
Antivirus yang selalu diperbarui akan memberikan perlindungan yang lebih maksimal. Jadi, kamu bisa merasa lega dan tidak perlu was-was kapanpun harus berselancar di internet untuk mendapatkan apa yang kamu cari baik informasi maupun produk atau jasa.
Baca Juga: Tips & Cara Scan Virus di cPanel
Kesimpulan
Setiap pengguna internet tentunya ingin melakukan pencarian dengan aman dan nyaman. Namun, kebutuhan akan hal tersebut seolah dimanfaatkan oleh pihak tidak bertanggung jawab untuk melakukan kejahatan siber.
Oleh sebab itu, akan lebih baik jika para pengguna internet mengetahui cara cek website palsu dan apa saja manfaatnya. Sehingga bisa terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan dan bisa menjaga data atau informasi pribadi tetap aman.Hendak membuat website tetapi belum punya nama domain? Hubungi Exabytes sekarang juga untuk mendapatkan nama domain yang akan merepresentasikan kredibilitas website dan bisnis. Kamu juga bisa memilih layanan lain seperti SSL dan hosting untuk melengkapi kebutuhan bisnis.
