Cara Setting DNS di cPanel Lengkap: Pengertian, Cara Kerja, Jenis-Jenis Record

0
57

Dalam dunia web hosting, mengetahui cara setting DNS di cPanel merupakan langkah yang sangat penting. DNS ini berfungsi mengubah Alamat IP yang kompleks menjadi sebuah nama domain yang mudah diingat.

Untuk mengubah DNS ini kita bisa menggunakan beberapa cara, salah satunya lewat cPanel. Kita harus mengkonfigurasi DNS dengan benar untuk memastikan Alamat domain terhubung dengan server hosting sehingga bisa meminimalkan waktu akses.

Melakukan pengaturan DNS bisa menjadi hal yang rumit, terutama untuk para pemula. Nah, pada kesempatan kali ini kami akan memberikan tutorial lengkap cara setting DNS di cPanel beserta penjelasan apa itu DNS lengkap.

Pengertian DNS

cara setting dns di cpanel

DNS (Domain Name System) adalah sistem penamaan yang dipakai untuk website, komputer atau apapun yang terkoneksi ke internet. DNS ini berfungsi untuk memudahkan pengunjung dalam menghafalkan alamat dari sebuah website.

Seperti yang sudah kami jelaskan sebelumnya bahwa alamat website menggunakan sebuah Internet Protocol (IP Address) yang terdiri atas beberapa angka random. Dimana angka-angka ini tentu akan sulit dihafalkan karena tidak beraturan.

Selain itu, DNS Server juga berfungsi menerima dan memberi respon perangkat yang melakukan request ke domain tertentu dan mengarahkan request tersebut ke alamat tujuan.

Cara Kerja DNS Server

cara setting dns di cpanel

Supaya lebih paham, bayangkan Anda mengunjungi website sebuah website missal facebook.com. Ketika Anda mengetikan Alamat website tersebut di browser, maka komputer tidak langsung terhubung ke website tersebut.

Akan terjadi sebuah proses Bernama DNS (Domain Name System) di belakang layer. DNS ini seperti sebuah kamus raksasa di internet, Dimana ketika Anda mengetikan Alamat domain maka DNS akan mencari Alamat IP yang sesuai dengan domain tersebut.

Ketika DNS berhasil menemukan Alamat IP di kamus tersebut, maka permintaan akan dikirim ke Alamat tersebut. Namun jika DNS tidak berhasil menemukan Alamat IP dari domain yang dicari, maka akan muncul pesan error di browser.

Inilah yang menjadi alasan mengapa perlu mengatur DNS di cPanel dan memastikan pengaturan DNS website sudah dilakukan dengan benar. Tanpa konfigurasi yang tepat, website Anda tidak akan muncul ketika diakses oleh pengunjung.

Cara Setting DNS di cPanel

Setelah mengetahui apa itu DNS dan bagaimana cara kerjanya, selanjutnya Anda juga harus tahu bagaimana cara setting DNS ini. Nah, bagi yang masih bingung bagaimana cara konfigurasi DNS Anda bisa ikuti langkah-langkah berikut ini.

Langkah 1: Pertama yang harus Anda lakukan adalah masuk atau login ke akun cPanel. Jadi sebelum mulai melakukan konfigurasi DNS Server, Anda harus login terlebih dahulu. Untuk mengakses cPanel, bisa dengan masuk ke https://domainanda.com/cpanel, kemudian masukkan username dan password.

Bagaimana Cara Merubah Domain Utama cPanel? Ikuti 6 Langkah Ini!

Langkah 2: Setelah berhasil login, selanjutnya silahkan buka atau akses fitur bernama Zone Editor. Anda bisa menemukan fitur ini di opsi Advance Zone Editor di menu cPanel. Biasanya terdapat di bagian bawah bagian Domains, atau bisa juga dengan mengetikkan langsung di pencarian.

Cara Setting DNS di cPanel Lengkap: Pengertian, Cara Kerja, Jenis-Jenis Record - 2024

Langkah 3: Di dalam Zone Editor, Anda akan melihat beberapa opsi untuk pengaturan DNS Zone. Silahkan klik tombol Manage untuk mulai melakukan settings DNS sesuai kebutuhan. Di halaman ini Anda bisa menambahkan record sesuai dengan konfigurasi yang diinginkan.

Cara Setting DNS di cPanel Lengkap: Pengertian, Cara Kerja, Jenis-Jenis Record - 2024

Bukan cuma itu saja, Anda juga bisa mengubah DNS Zone dan mengganti beberapa record yang telah ada tanpa harus menambahkannya lagi. Ada beberapa tipe record yang bisa digunakan, yaitu: A Record, AAAA Record, CAA Record, CNAME Record, MX Record, SRV Record, TXT Record.

Langkah 4: Selanjutnya, silahkan klik tombol Save Record untuk menyimpan record baru yang telah dibuat tadi.

Perlu diingat bahwa proses perubahan yang telah dibuat pada DNS tadi tidak akan langsung terjadi. Terdapat jeda waktu atau proses propagasi DNS yang bisa memakan waktu 1×24 jam, Dimana perubahan ini akan disebarkan ke seluruh jaringan internet.

Untuk mengecek proses propagasi ini Anda bisa menggunakan beberapa alat pengecekan propasasi seperti Global DNS Propagation Checker atau yang lainnya.

Selesai, sekarang Anda sudah berhasil setting DNS di cPanel. Tinggal menunggu perubahan tersebut diterapkan dan website Anda sudah bisa diakses lewat domain yang telah dibeli. Waktu yang diperlukan untuk mengatur DNS ini sebenarnya tidak lama, cukup beberapa menit saja.

Namun penyebaran global DNS ini memerlukan waktu lebih lama, jadi pastikan Anda memahami dampak dari perubahan DNS ini sebelum menerapkannya.

Tips Melakukan Pengaturan DNS

Cara Setting DNS di cPanel Lengkap: Pengertian, Cara Kerja, Jenis-Jenis Record - 2024

Melakukan pengaturan DNS yang tepat merupakan salah satu kunci supaya kinerja website tetap terjaga. Selain langkah-langkah dasar pengaturan DNS yang sudah kami jelaskan sebelumnya, Anda juga harus tahu beberapa tips mengatur DNS berikut ini.

Memahami Jenis-Jenis Record

Tips pertama, Anda harus memahami jenis-jenis DNS record beserta dengan fungsinya. Ketika melakukan pengaturan DNS, ada beberapa DNS Record yang bisa digunakan. Berikut jenis-jenis dan fungsi DNS Record:

  • A Record: Memetakan alamat domain atau alamat host menjadi alamat Internet Protocol (IP). Ini menghubungkan alamat IP server hosting dengan domain.
  • AAAA Record: Sama dengan A Record, namun menggunakan IPv6 yang terdiri dari 128 bit sebagai alamat IP.
  • CAA Record: Menentukan penyedia otoritas sertifikat atau certificate authority (CA) yang diizinkan untuk mengeluarkan sertifikat untuk domain.
  • CNAME Record: Digunakan untuk menambahkan nama domain atau subdomain dengan pengaturan DNS yang sama. Contohnya adalah mengarahkan nama domain dari www ke non-www atau sebaliknya.
  • MX Record: Menambahkan informasi nameservers email hosting yang digunakan pada domain atau subdomain.
  • SRV Record: Menampilkan catatan lokasi secara umum.
  • TXT Record: Digunakan untuk menambahkan teks acak yang berfungsi untuk memverifikasi kepemilikan domain. Biasanya digunakan untuk Sender Policy Framework (SPF) untuk mengatasi email palsu yang muncul ke alamat email domain.

Lakukan Test dan Pemantauan DNS

Setelah Anda selesai melakukan pengaturan DNS, langkah berikutnya yang tidak kalah penting adalah melakukan tes dan pemantauan secara berkala. Beberapa tes yang bisa Anda lakukan adalah sebagai berikut:

  • Test DNS Lookup: Anda bisa gunakan tools seperti nslookup dan dig untuk mengecek apakah pengaturan DNS Anda sudah berfungsi semestinya atau belum.
  • Test Kinerja: Gunakan alat pemantauan kinerja website untuk mengecek waktu respons dan ketersediaan dari website Anda.

Hal ini akan membantu Anda dalam mengidentifikasi masalah DNS yang mungkin terjadi.

Perhatikan Keamanan dan Keandalan

Tips mengatur DNS yang terakhir adalah memperhatikan faktor keamanan dan keandalan dalam pengaturan DNS Anda. Dalam hal ini, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan yaitu:

  • Aktifkan DNSSEC: DNS Security Extensions bisa menambah lapisan keamanan pada DNS, mengurangi resiko serangan DNS spoofing dan cache poisoning.
  • Backup Konfigurasi: Selalu lakukan backup konfigurasi DNS secara teratur untuk menghindari terjadinya kehilangan data penting.

FAQ (Frequently Asked Question)

Berikut beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan terkait cara setting DNS di cPanel:

Apa itu DNS?

DNS (Domain Name System) adalah sistem penamaan yang menghubungkan alamat IP dengan nama domain untuk memudahkan pengguna dalam mengakses website.

Mengapa perlu mengatur DNS di cPanel?

Mengatur DNS di cPanel penting untuk memastikan koneksi yang tepat antara alamat domain dan server hosting serta meminimalkan waktu akses ke website.

Bagaimana cara setting DNS di cPanel?

Cara setting DNS di cPanel melibatkan langkah-langkah:

  • Login ke cPanel.
  • Akses fitur “Zone Editor”.
  • Konfigurasi DNS Zones sesuai kebutuhan.
  • Simpan perubahan dan tunggu proses propagasi.

Apakah DNS dapat mempengaruhi kinerja situs web?

Ya, konfigurasi DNS yang tepat dapat meningkatkan kinerja website dengan meminimalkan waktu akses. Sebaliknya, konfigurasi yang buruk dapat menurunkan kinerja website.

Berapa lama waktu yang diperlukan untuk mengatur DNS?

Waktu yang diperlukan bervariasi, namun perubahan sederhana bisa selesai dalam beberapa menit. Proses propagasi DNS secara global dapat memakan waktu hingga 1×24 jam.

DNS Penting Agar Memastikan Website Bisa Diakses

Pengaturan DNS di cPanel penting untuk memastikan situs web bisa diakses dengan lancar. DNS berfungsi menghubungkan alamat IP dengan nama domain. Jika masih bingung cara mengaturnya, Anda bisa mengikuti tutorial cara setting DNS di atas.

DNS Server ini merupakan kamus raksasa di internet, mengarahkan permintaan dari alamat domain ke alamat IP yang sesuai. Konfigurasi DNS di cPanel bisa memastikan situs web terhubung dengan server hosting secara efisien serta meningkatkan pengalaman pengguna.

web hosting terbaik blog banner