Error 404 Not Found: Pengertian, Penyebab dan Cara Mudah Mengatasinya

0
3366

Saat berselancar di ranah internet, pernahkah Anda menemukan sebuah halaman dengan keterangan Error 404 Not Found? Sederhananya, keterangan error atau kesalahan tersebut terjadi karena memang halaman yang Anda tuju tidak dapat ditemukan. Ketika hal ini terjadi, baik pengunjung dan pemilik situs akan sama-sama dirugikan.

HTTP Error 404 Not Found akan membuat pengunjung tidak bisa mengakses informasi sehingga lari dari sebuah situs atau website. Sedangkan dampaknya bagi pemilik website adalah menurunnya kualitas SEO website mereka. Itu artinya, HTTP Error 404 ini harus ditangani dengan baik sebelum memberikan dampak buruk pada pengunjung dan website itu sendiri. Anda juga bisa menyimak daftar lengkap HTTP Status Codes lainnya pada artikel ini.

Nah, kali ini kami akan mengajak Anda untuk mengenali istilah HTTP Error 404 Not Found, penyebab terjadinya hingga cara mudah mengatasinya. Mari disimak!

Apa Itu HTTP Error 404 Not Found

error 404 not found kerap ditemukan pada website
Error 404 Not Found kerap ditemukan pada website. (Sumber: iStock)

Istilah HTTP Error 404 Not Found adalah sebuah informasi kesalahan yang ditampilkan oleh browser merujuk pada sebuah halaman website yang tidak bisa dibuka. Tipe error atau kesalahan satu ini termasuk salah satu jenis kesalahan yang kerap dikeluhkan oleh para webmaster. Bagaimana tidak, kesalahan ini akan memberikan dampak buruk pada pengalaman pengguna.

HTTP Error 404 sering juga disebut sebagai linkrot atau tautan yang sudah membusuk. Ketika link atau tautan tersebut dikunjungi oleh pengguna, browser tidak berhasil menemukan halaman atau file untuk diakses, dan kemudian menampilkan keterangan Error 404 Not Found. Nah, error ini tentu saja dilatarbelakangi oleh beberapa penyebab yang mesti diketahui oleh seorang pemilik website.

Penyebab Terjadinya HTTP Error 404 Not Found

Jika Anda adalah seorang pemilik website, Anda tentu tidak ingin website Anda menjadi buruk di mata mesin pencari atau search engine, bukan? Merujuk panduan di Google Search Console, sebenarnya Error 404 Not Found tidak akan mempengaruhi indeks atau peringkat dari sebuah website andai kata URL yang error memang tidak ada di website tersebut.

Namun, jika ternyata URL yang error pernah ada di sebuah website sebelumnya, membiarkannya akan memberikan dampak buruk. Sebagai webmaster, Anda harus menangani hal tersebut dengan baik, bisa melalui redirect dan sebagainya. Namun sebelum membahas cara mengatasinya, ada baiknya kita mengetahui apa saja penyebab terjadinya Error 404 tersebut.

Salah Memasukkan URL

Penyebab paling umum terjadinya HTTP Error 404 adalah adanya kesalahan dalam memasukkan URL dari sebuah website. Salah memasukkan 1 karakter saja akan membuat browser tidak menemukan apa-apa dan menampilkan pesan error. Hal ini dikarenakan setiap halaman di internet memiliki URL unik yang berfungsi sebagai alamatnya. Jika seorang pengguna salah mengetikkan alamat tersebut, tentu saja ia tidak akan menemukan apa yang dicarinya.

Permasalahan Cache

Error 404 juga bisa muncul karena ada masalah atau kendala pada sistem caching. Pada dasarnya cache digunakan untuk membuat sebuah website lebih cepat dan mudah untuk diakses, tapi terkadang caching justru membuat website tidak bisa diakses sama sekali.

Lalu bagaimana sistem cache bisa memunculkan Error 404? Jawabannya sederhana, ketika sebelumnya browser menemukan pesan error pada saat melakukan caching, maka pesan tersebut akan ditampilkan lagi ketika website itu dikunjungi setelahnya. Padahal website tersebut sudah bisa diakses jika menggunakan browser lain.

Pengaturan DNS Bermasalah

Penyebab lain dari munculnya pesan HTTP Error 404 adalah adanya kesalahan dalam pengaturan DNS. DNS merupakan singkatan dari Domain Name System yang merupakan pengaturan penting agar sebuah website dapat diakses.

Konflik Tema atau Plugin

Selain karena beberapa penyebab yang sudah dituliskan sebelumnya, Error 404 Not Found juga dapat disebabkan oleh adanya kesalahan atau konflik pada tema dan/atau plugin yang digunakan oleh sebuah website yang berbasis WordPress. Konflik ini dapat menyebabkan URL tidak dapat diakses.

Cara Mudah Mengatasi HTTP Error 404 Not Found

Error 404 Not Found dapat diatasi dengan mudah.
Error 404 Not Found dapat diatasi dengan mudah. (Sumber: iStock)

Untuk menghindari dampak buruknya, baik jangka pendek dan jangka panjang, HTTP Error 404 harus diatasi dengan segera. Adapun cara mengatasinya adalah sebagai berikut.

Periksa URL yang Dimasukkan

Cara paling mudah untuk mengatasi HTTP Error 404 Not Found adalah dengan memeriksa ulang URL yang diketikkan di browser. Perhatikanlah apakah ada yang salah ketik pada URL tersebut. Jika ada, perbaiki lalu buka kembali dengan browser Anda.

Muat Ulang atau Segarkan Halaman

Melakukan reload atau refresh pada browser juga dapat membantu mengatasi Error 404 ini. Bisa jadi ada kendala jaringan pada saat Anda mengakses sebelumnya. Jika memang demikian, website akan bisa diakses kembali setelah Anda memuat ulang halaman saat jaringan tersambung.

Bersihkan Cache dan History Browser

Membersihkan atau menghapus cache dan history atau riwayat dari browser juga dapat membantu mengatasi kesalahan 404. Anda bisa membersihkan cache dan riwayat khusus pada website yang tidak bisa Anda buka atau cache berdasarkan rentang waktu tertentu. Setelahnya, Anda bisa mengulang kembali mengakses website.

Cek Ulang Pengaturan DNS

Propagasi DNS yang belum selesai dan salah pengaturan juga dapat membuat sebuah website memunculkan Error 404. Masuklah pada akun penyedia layanan domain Anda, cek pengaturan DNS dengan baik. Jika bingung, tidak ada salahnya bertanya pada customer service atau bagian teknisnya.

Redirect Halaman yang Rusak

Jika memang halaman tersebut rusak, baik karena dihapus atau diubah URL-nya, lakukanlah redirect atau pengalihan pada halaman baru. Hal ini akan membantu pengguna dan robot perayap mesin pencari untuk mengenali halaman pengganti dari yang rusak tersebut.

Nonaktifkan Tema dan Plugin

Jika Anda adalah pengguna WordPress, bisa jadi error disebabkan oleh adanya kesalahan pada tema dan plugin yang Anda gunakan. Mula-mula coba ganti tema yang Anda pakai ke tema lain atau tema standar, jika error masih ditemukan barulah nonaktifkan semua plugin. Cek kembali website ketika semua plugin sudah nonaktif.

Jika website Anda sudah bisa diakses, selanjutnya tinggal mencari tahu plugin mana yang menyebabkan error. Aktifkan kembali satu plugin, lalu cek website kembali. Jika tidak ada masalah, Anda bisa mengaktifkan plugin lainnya satu per satu dan mengecek website hingga ditemukan kembali pesan error. Nonaktifkan atau hapus plugin penyebab error tersebut.

Kesimpulan

HTTP Error 404 Not Found adalah pesan error yang umum terjadi pada sebuah website, jadi Anda tidak perlu panik jika menemukannya. Jika hal tersebut terjadi pada website Anda, cari tahu apa penyebabnya dan atasi dengan cara yang tepat. Namun ada kalanya website tidak bisa diakses bukan karena semua penyebab di atas, melainkan karena masalah pada server tempat website tersebut di hosting. 

Oleh karena itu, pastikan Anda memilih hosting terbaik untuk website Anda, seperti yang kami rekomendasikan disini yaitu menggunakan hosting WordPress Indonesia dari Exabytes. WordPress Hosting yang didukung oleh teknologi server terbaik bernama LiteSpeed Cache dan Brotli Compression, membuat website Anda 5x jauh lebih cepat dan berjalan lebih stabil dari hosting biasa.

Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda.

1.5 2 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments