Halo, Exabytes Friends! Nggak terasa sebentar lagi acara yang ditunggu-tunggu oleh kamu semua di rumah akan hadir! Apa sih? Acara apa tuh? Apalagi kalau bukan eCommerceFest 2020 yang diselenggarakan oleh Exabytes!
Seperti yang telah dibahas pada artikel sebelumnya, bahwa eCommerceFest sebelumnya bernama Exabytes Ecommerce Conference atau EEC. EEC berhasil diselenggarakan dengan apik pada tahun 2018 dan 2019 lho.
Namun, karena adanya pandemi dan terbatasnya acara yang dapat diselenggarakan secara offline, Exabytes memutuskan untuk menyelenggarakan eCommerceFest 2020 secara online. Tapi tenang aja guys, walaupun diselenggarakan dengan online, eCommerce Fest 2020 akan dijamin berjalan dengan seru dan keren kok!
Berbicara tentang rangkaian acara, udah pasti ada narasumber dong. Yak! Bener banget. Tahun ini, eCommerceFest 2020 menghadirkan banyak banget speaker yang sudah pasti inspiratif dan handal dalam bidangnya!
Kepo nggak sih siapa saja pembicara yang akan hadir di e-CommerceFest 2020? Yuk simak baik-baik siapa saja pembicara inspiratif yang akan hadir di artikel dibawah ini!
Daftar Isi
Indra Hartawan
Indra Hartawan bekerja di PT. Exabytes Network Indonesia sebagai seorang Country Manager dan sudah menjabat sebagai Country Manager sejak Januari 2017 sampai sekarang, nih. Lulusan Universitas Islam Indonesia ini juga punya situs website sendiri loh. Di dalam websitenya, ia menulis banyak kisah travelingnya. Ia juga seringkali memberikan berbagai tips dan cara mengenai hal hal seperti programming dan technical yang membantu masyarakat awam maupun profesional.
Nantinya, di eCommerce fest, pak Indra Hartawan akan membawakan sesi presentasi mengenai “E-Commerce Dominates ‘New Normal’ Retail”.
Monica Christa
Buat para ladies, tahu dong BLP Beauty? Brand kecantikan yang berawal dari lippiesnya yang booming di tahun 2016 yang kini sudah banyak banget dan digemari semua perempuan. Nah di event ini akan hadir Monica Christa, Business Director sekaligus CEO BLP Beauty. Selain sebagai entrepreneur, Christa seorang ibu rumah tangga lho. Di tengah kesibukannya merintis BLP Beauty bersama saudara kandungnya, Lizzie Parra, ia tetap bisa loh membagi waktunya bersama keluarganya.
BLP Beauty memiliki visi untuk membangun produk kecantikan berkualitas untuk semua wanita dengan semua latar belakang, semua warna kulit, segala usia agar mereka merasa nyaman atas diri mereka sendiri.
Berawal dari website, brand ini sudah memiliki 6 toko offline dan punya 60 lebih varian produk. Ikuti ya event Christa di eCommerceFest akan berdiskusi dengan panelis lainnya dalam sesi “The State of the Ecommerce Fashion Industry: Statistics, Trends & Strategy”
Putri Katianda & Kara Nugroho
Putri Katianda dan Kara Nugroho adalah sahabat sejak mereka berdua kuliah di Monash University, Australia. Kara yang sangat menyukai sepatu sedangkan Putri sangat suka dengan perhiasan membuat mereka mencetuskan ide memproduksi alas kaki dengan hiasan manik-manik. Maka, jadilah brand sepatu lokal karya mereka berdua, PVRA.
Mereka mulai bisnis kecil-kecilan ini lewat Instagram dan kini sudah punya toko offline sendiri di beberapa pusat perbelanjaan di Bali, Jakarta dan Bandung. Karena respon yang diterima sangat positif, dua perempuan ini memutuskan untuk resign dari pekerjaannya terdahulu. Dulu Putri bekerja sebagai Business Development Manager, sedangkan Kara sebagai Asst. Brand Manager. Dengan background pekerjaan terdahulu, kini mereka berfokus untuk manage brand mereka, PVRA.
Di eCommerceFest nanti mereka akan membagikan pengalamannya di sesi diskusi bersama Monica Christa dalam sesi “The State of the Ecommerce Fashion Industry: Statistics, Trends & Strategy”
Christopher Eko Raharjo
Selanjutnya, ada lagi speaker kita yang nggak kalah keren nih! Christopher Eko Raharjo, seorang Chief Executive Officer dari marketplace sneakers pertama di Indonesia, Kick Avenue.
Kick Avenue merupakan sebuah brand yang menjembatani pembeli dan penjual sneakers atau barang yang kekinian. Perusahaan yang dimodali secara bootstrapping ini menyajikan ribuan produk dari brand-brand ternama. Nggak usah takut kok, sebelum penjual memasarkan produk mereka di website ini, produknya sudah di quality control oleh Kick Avenue sendiri.
Lulusan Ohio State University, USA ini sejak dulu adalah penggemar sneakers yang memotivasi dan menginspirasinya dalam membuat Kick Avenue. Di eCommerce Fest nanti, ia akan berdiskusi dengan beberapa panelis lainnya dalam sesi “How to Dominate the Menswear eCommerce”
Winzendy Tedja
Memulai awal karirnya di PT. Pratama Surya Nusa Lestari sebagai Marketing Manage menjadikan ia sekarang sebagai seorang CEO & Founder dari brandnya sendiri, yaitu Yuna & Co. Dengan beberapa pengalaman kerja yang ia miliki sebagai business dan managing director di beberapa perusahaan ternama, ia mampu untuk membangun brandnya sendiri. Yuna & Co sendiri adalah salah satu startup lokal yang memanfaatkan Artificial Intelligence dalam aplikasi mobilenya.
Aplikasi ini umumnya menampilkan pilihan gaya sesuai dengan selera dari si pengguna ini. Jadi, nantinya berdasarkan gaya personal tersebut, data yang dikumpulkan ini akan mencocokkan pengguna dengan produk dari sekitar 40 brand yang saat ini sudah terdaftar di Yuna loh! Penggunanya bisa mendownload aplikasinya di Playstore.
Dalam presentasinya yang berjudul “5 Powerful Ways to Use Artificial Intelligence in eCommerce” ia akan berbagi banyak cara dan tips untuk kamu nih di eCommerceFest nanti!
Ihsan Rizalul
Selanjutnya kita juga kedatangan Ihsan Rizalul sebagai Co-Founder dari IWearZule, sebuah eCommerce fashion lelaki yang berdiri pada bulan September pada tahun 2012. Awalnya dari tiga orang hingga sekarang, Iwearzule sudah memiliki lebih dari 50 karyawan dan membuat Iwearzule semakin berani dan percaya diri untuk terus tumbuh menjadi perusahaan custom clothing terbesar di Indonesia.
Sebelumnya, ia juga memiliki pengalaman sebagai Quality Control Specialist di PT. Hariff Daya Tunggal Engineering selama 4 tahun lebih dan akhirnya memutuskan untuk membuka perusahaannya sendiri dan kini ia juga menjabat sebagai Chief Marketing Officer di IWearZule nih! Ia akan berdiskusi dengan panelis lainnya dalam sesi diskusi “How to Dominate the Menswear eCommerce” di eCommerce Fest nanti, nih!
Christellia Stephanie
Next, kita juga kedatangan Christellia Stephanie yang menjabat sebagai Partner Growth & Strategic Partnership di Midtrans. Memulai role kerjanya di Midtrans sebagai Solutions Officer selama setahun dan kemudian beralih ke Head of Business Expansion selama dua tahun. Kemudian, tak lama ia memutuskan untuk menjadi AVP of Business selama setahun sebelum ia menjadi AVP, Head of Strategic Partnership seperti sekarang di Midtrans.
Lulusan Universitas Padjajaran jurusan Food Technology ini sebelum meraih pekerjaan di Midtrans, ia sempat menjadi Student Internship QHSE Department di PT. Aerofood Indonesia. Dalam kesempatan di eCommerce Fest kali ini, ia akan membawakan presentasi dan berbagi solusi dalam sesi “How to Integrate a Payment Gateway in Your eCommerce Website” nih!
Maria Lestari
Buat kamu pecinta daging, kayaknya udah kenal deh sama Hapimeats ini. Dibalik Hapimeats ada perempuan yang membangun brand ini yakni Maria Lestari sebagai Founder marketplace yang berfokus dengan daging.
Di eCommerce Fest kali ini, perempuan yang akrab disapa Tari ini akan membawakan presentasi mengenai “Fresh Food E-Commerce Given a Boost, Thanks to New Normal” Stay tune ya, gengs!
Zaldy Ilham Masita
Lulusan Institut Teknologi Bandung dan lulusan MBA dari University of Melbourne ini sudah lama berkecimpung dalam perusahaan logistik di Indonesia. Di September 2017, ia membuka perusahaan logistiknya sendiri, yaitu Paxel.
Zaldy mempunyai keinginan suatu hari nanti setiap orang di Indonesia dapat menikmati biaya pengiriman yang sama. Walaupun kedengarannya mustahil mengingat geografis Indonesia dipetakan oleh ribuan pulau, tetapi Zaldy sendiri lewat perusahaannya Paxel. Paxel merupakan sebuah perusahaan startup logistik berbasis teknologi pertama asal Indonesia yang mampu menghadirkan layanan same day delivery antar kota antar provinsi dengan ongkos kirim flat nih!
Zaldy bakalan sharing nih pengalaman bertahun-tahunnya di logistik lewat sesi “Ecommerce Logistics: From Your Site to Their Doorstep” yang akan ia bawakan di eCommerceFest nanti.
Haryadi Syarif
Nah, kali ini ada juga nama Haryadi Syarif selaku Chief Operation Officer di PowerCommerce.asia. PowerCommerce Asia ini adalah e-commerce enabler terkemuka di Asia yang berbasis di Indonesia. Sebagai pelopor Omni-Channel di Indonesia, PowerCommerce juga menawarkan solusi dan layanan ujung ke ujung untuk memberdayakan brand, mengubah bisnis client, dan membawa produk mereka ke pasar global.
Wah, ngebantu banget kan? Nah, PowerCommerce ini memang menawarkan solusi untuk membantu client memindahkan setiap langkah baik secara vertikal maupun horizontal ke bisnis mereka. Dengan visi misi yang keren ini, Haryadi Syarif bakalan membawakan presentasi dengan topik “The New E-Commerce Normal”
Taufik Mochamad Ridwan
Lulusan Universitas Widyatama jurusan Accounting ini ternyata memiliki passion dalam marketing loh! Expert dalam bidang digital marketing, marketing communication & branding, serta social media management membuatnya dipercaya untuk menjadi Sales & Marketing Director di Matoa, sebuah premium local brand jam tangan kayu pertama di Indonesia.
Matoa merupakan brand asal Bandung, Jawa Barat, yang berjualan online selama tujuh tahun ini dikenal lewat deretan seri jam tangan yang merupakan kombinasi kayu utuh dan limbah. Unik banget karena mereka mampu meng-akulturasi antara budaya lokal dengan modern kontemporer menjadikan produk buatan mereka ini tidak kalah dengan produk luar negeri. Taufik sendiri seringkali membantu Matoa dalam perkembangan strategi brand dan juga marketing produknya.
Ia akan bercerita banyak dalam diskusinya di “How to Dominate the Menswear eCommerce” bersama panelis lainnya dalam eCommerceFest nanti.
Irene Ursula
Irene Ursula menjadi next pembicara kita nih. Ia adalah Founder dari BeautyHaul Indonesia yang nggak mungkin banget pecinta makeup nggak tahu! Awalnya dari senang ia berpergian ke luar negeri dan belum banyak brand yang ada di Indonesia menjadikan orang-orang tertarik dengan produk yang ia review, sehingga Irene memutuskan untuk membantu mereka dengan sistem pre-order (PO).
Perempuan lulusan Universitas Pelita Harapan jurusan Accounting ini mampu membangun brand BeautyHaul Indonesia dengan baik. Hadirnya BeautyHaul Indonesia sangat membantu para beauty enthusiast dengan menyediakan platform untuk membeli makeup brand terkenal dengan kualitas yang dijamin original.
Seperti Christa, Irene juga seorang mompreneur nih gengs! Selain sibuk dengan BeautyHaul Indonesia, Irene juga kini disibukkan dengan peluncuran brand barunya, Somethinc Beauty. Somethinc Beauty adalah local brand skincare yang ia produksi sendiri pada bulan Maret 2019 tahun lalu.
Nah, Irene bakalan sharing semuanya di eCommerceFest nanti membahas topik “The State of the Ecommerce Fashion Industry: Statistics, Trends & Strategy”
Shintia Xu
Last but not least, kita juga kedatangan Shintia Xu selaku Head of Business and Marketing di Fore Coffee. Shintia Xu sendiri sudah terkenal lewat inovasi peluncuran produk Fore Coffee.
Didirikan pada tahun 2018, Fore Coffee sendiri sukses menarik perhatian banyak orang, terutama penikmat kopi di tanah air. Mengusung konsep keren dan promosi yang oke membuat Fore Coffee berkembang pesat. Mudahnya memesan lewat aplikasinya juga menjadi poin plus dari kopi ini.
Makanya, di kesempatan kali ini, eCommerceFest membawa Shintia untuk menceritakan kisah sukses Fore Coffee lewat topik “The role of ecommerce in the food and beverage industry, Success Story of Kopi Fore” yang akan dipresentasikan nanti. Stay tune, guys!
Nah, diatas semua adalah semua speaker dan panelis yang bakalan mengisi kemeriahan eCommerceFest pada tanggal 22 sampai 23 Agustus nanti. Tunggu apalagi? Yuk, langsung aja daftar! Kalau kamu mau daftar maupun melihat susunan acaranya, bisa langsung klik halaman ini ya!
See you on eCommerceFest nanti ya, teman-teman Exabytes!
