Apakah kamu masih bertanya-apa, apa itu hosting? Kenali lebih dekat yuk di artikel ini.
Masa pandemic yang telah kita alami beberapa kurun waktu terakhir membuat banyak orang terpaksa kehilangan pekerjaan. Hal tersebut memicu timbulnya kreativitas dadakan untuk membangun sebuah bisnis demi mendapatkan pundi-pundi rupiah.
Nah, bagi Exabytes Friends yang memiliki background atau passion di industri digital, maka salah satu pilihan untuk memenuhi kantong rupiah kalian adalah dengan membangun website. Website sangat mudah dikembangkan untuk menghasilkan uang, seperti digunakan untuk membangun e-commerce, mengembangkan blog, website yang menawarkan berbagai jasa (proofread, online course, dan lainnya), menyewakan ruang beriklan, membentuk community, dan masih banyak lagi.
Dari sedikit overview di atas, tentunya Exabytes Friends sudah dapat membayangkan tentang kemungkinan yang besar untuk memperoleh rupiah dari mengembangkan website. Namun tentu saja membangun website tidak semudah membalik telapak tangan.
Hal dasar yang perlu diperhitungkan sebelum menciptakan website adalah menghindari kesalahan dalam memilih hosting. Oleh karena itu, pada artikel kali ini kita akan belajar mengenai segala seluk beluk web hosting. Mulai dari pengertiannya, jenis-jenis hosting, fungsi dan manfaat, serta sedikit tips dalam memilih layanan hosting yang sesuai.
Sudah mulai penasaran? Yuk, simak selengkapnya pada pembahasan di bawah ini!
Daftar Isi
Mengenal Hosting Web
Pada bagian kali ini, kita akan berkenalan terlebih dahulu tentang seluk-beluk dunia hosting. Yuk, langsung saja simak selengkapnya!
Apa Itu Hosting?
Menurut Aliyun (2014:72), Hosting adalah layanan berbasis internet sebagai tempat penyimpanan data atau tempat menjalankan aplikasi di tempat terpusat yang disebut dengan server dan dapat diakses melalui jaringan internet.
Secara sederhana, Hosting adalah sebuah layanan untuk menyimpan semua file serta data website (seperti file foto, video, gambar, dokumen, email, script, database, aplikasi, dan lainnya) pada server yang merupakan Data Center sehingga semua orang yang menggunakan internet dapat mengakses file dan data tersebut.
Layanan hosting yang digunakan sangat mempengaruhi performa dan kinerja website ke depannya. Apabila layanan web hosting memiliki kapasitas Data Center yang besar serta memiliki daya, RAM, serta bandwidth yang jangkauannya tinggi maka dapat dipastikan performa website akan tetap stabil meskipun terjadi lonjakan trafik di website.
Bagi orang yang baru menyelami dunia website, mereka sering salah kaprah dan menganggap Domain dan Hosting adalah hal yang serupa. Namun ternyata kedua hal tersebut adalah sangat berbeda.
Perbedaan domain dan hosting yang paling kentara adalah dari sisi fungsionalitasnya. Domain merupakan alamat URL website yang berfungsi untuk mengarahkan pengunjung internet ke situs website. Sedangkan Web Hosting berfungsi untuk menyimpan semua data yang dibutuhkan oleh website. Hosting memiliki kedudukan yang lebih krusial dibandingkan dengan domain. Karena tanpa Hosting, kemungkinan website kalian tidak akan dapat memiliki nama domain.
Untuk saat ini telah banyak tersedia jasa hosting murah yang dapat kalian pilih. Salah satunya adalah Exabytes. Exabytes menyediakan beragam layanan hosting dengan harga yang sangat terjangkau. Penasaran? Langsung saja kunjungi laman Exabytes untuk informasi selengkapnya, ya!
Jenis-Jenis Hosting
Semakin berkembangnya teknologi website, layanan hosting yang tersedia pun semakin beragam jenisnya. Mulai dari VPS Hosting, Cloud Hosting, Shared Hosting, Managed WordPress, WordPress Hosting, dan Dedicated Hosting.
Beragam jenis hosting tersebut tentu memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Exabytes Friends harus memahami kelebihan dan kekurangan masing-masing jenis hosting tersebut agar tidak salah pilih dan dapat menggunakan layanan hosting sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan.
VPS Hosting
Jenis hosting satu ini sudah cukup populer di kalangan para punggawa website. VPS menjadi layanan hosting primadona karena menawarkan harga yang cukup terjangkau namun memiliki kelebihan serta keunggulan yang melimpah.
Bagi Exabytes Friends yang masih awam dengan VPS, berikut disajikan pengertian sederhananya. VPS (Virtual Private Server) adalah sebuah layanan hosting yang bersifat pribadi dan berbasis virtualisasi server.
Dengan menggunakan VPS, pengguna tidak perlu risau akan terjadi kebocoran data website ataupun website tiba-tiba mengalami down ketika pengguna lain memiliki trafik yang tinggi. Karena resource dan Data Center dari masing-masing pengguna VPS tidak terpengaruh oleh pengguna lainnya.
Selain itu, VPS juga menawarkan keunggulan lainnya, seperti fleksibilitas dalam kustomisasi server, mampu digunakan pada berbagai jenis sistem operasi (Windows ataupun Linux), dapat digunakan untuk mengelola banyak akun hosting, serta harga yang ditawarkan cukup murah.
Namun, perlu Exabytes Friends pahami bahwa ketika ingin memilih VPS sebagai layanan hosting, maka kalian harus memiliki kemampuan dasar dalam hal teknis seperti konfigurasi, pengelolaan, serta pemeliharaan server.
Cloud Hosting
Cloud Hosting memiliki konsep penggunaan server yang hampir mirip dengan VPS. Pada Cloud Hosting, layanan server telah tersedia secara virtual sehingga kapasitas penyimpanan data yang disediakan pun lebih besar.
Pada Cloud Hosting, prinsip resource dan virtualisasi server yang digunakan sama dengan VPS. Namun prinsip dalam kemudahan penggunaannya sama seperti Shared Hosting.
Beberapa keunggulan yang ditawarkan oleh Cloud Hosting adalah kinerja server yang cenderung stabil sehingga jarang mengalami down, tidak membutuhkan keahlian khusus untuk menyewa Cloud Hosting, kinerja dan performa server sangat stabil karena memiliki resource yang banyak, fleksibilitas dalam upgrade fasilitas server, serta memiliki tingkat keamanan sangat tinggi.
Dengan begitu banyak keunggulan yang ditawarkan, tidak mengherankan jika Cloud Hosting memiliki harga yang cukup mahal jika dibandingkan dengan VPS.
Shared Hosting
Mungkin beberapa dari Exabytes Friends masih bertanya-tanya, apa itu Shared Hosting? Shared Hosting adalah jenis layanan hosting di mana server-nya digunakan secara bersama-sama oleh beberapa users sekaligus.
Shared Hosting dapat dianalogikan sebagai fasilitas umum yang ada di sebuah rumah kos. Biasanya di rumah kos untuk fasilitas seperti kamar mandi, dapur, listrik, air, dan ruang tamu digunakan secara bersama-sama. Sehingga kalian harus berbagi fasilitas yang sama dengan penyewa kos lainnya.
Begitu pula halnya dengan Shared Hosting. Beberapa fitur, layanan, dan fasilitas yang disediakan oleh Shared Hosting tidak dapat dipakai secara private, namun harus berbagi dengan pengguna lainnya.
Shared Hosting memiliki beberapa keunggulan, seperti harga yang sangat ekonomis, cocok bagi pemilik website pemula karena server hosting sepenuhnya dikelola oleh penyedia jasa, serta memiliki layanan yang lengkap mulai dari Data Center, SSL, unlimited bandwidth, RAM yang mencukupi, disk space, dan lainnya.
Namun Shared Hosting memiliki kekurangan yaitu apabila terdapat user yang menggunakan resource secara berlebihan atau mengalami lonjakan trafik di website-nya, maka otomatis pengguna lain pun akan ikut merasakan dampaknya (seperti server tiba-tiba menjadi tidak stabil atau kinerja website menjadi lemot).
Sebenarnya Shared Hosting kerap kali dibandingkan dengan Dedicated Hosting. Padahal kedua jenis hosting tersebut sangat berbeda. Perbedaan Shared Hosting vs Dedicated Hosting yang paling mencolok terletak pada pembagian kapasitas server untuk keduanya.
Managed WordPress
Managed WordPress adalah sebuah layanan hosting khusus untuk menciptakan sebuah website dengan CMS WordPress sehingga pengguna tidak memerlukan keahlian teknis seputar konfigurasi hosting. Managed WordPress menggunakan cPanel untuk mengatur segala kebutuhan website, seperti kinerja, optimasi, kecepatan, keamanan, hingga bandwidth.
Beberapa keunggulan lainnya yang dimiliki oleh Managed WordPress yaitu harga berlangganan yang cukup ramah di kantong, performa dan keamanan website terjamin, pengguna bebas melakukan instalasi plugin dan tema tertentu, serta sangat cocok bagi pemula karena semua konfigurasi dan pemeliharaan hosting sudah diatur oleh penyedia jasa.
Namun kelemahan dari Managed WordPress yaitu memiliki kapasitas penyimpanan dan resource yang terbatas serta hanya dapat digunakan untuk server dengan sistem operasi Linux karena menggunakan cPanel.
Selain cPanel, sebenarnya terdapat pula control panel hosting lain yang cukup banyak digunakan yaitu Plesk. Perbedaan Plesk dan cPanel terletak pada sistem operasi yang didukung. Jika pada cPanel menggunakan sistem operasi Linux, maka Plesk mendukung sistem operasi Windows.
WordPress Hosting
Sesuai dengan namanya, WordPress Hosting adalah jenis layanan hosting khusus untuk pengguna WordPress. Jenis hosting satu ini memiliki kemiripan spesifikasi dengan Shared Hosting.
Kelebihan dari WordPress Hosting yaitu tersedia dengan harga berlangganan yang sangat terjangkau, terintegrasi secara otomatis dengan WordPress, full-managed sehingga segala keperluan hosting sudah di-cover oleh penyedia jasa, serta memiliki fitur yang cukup lengkap mulai dari disk space, SSL, dan lainnya.
Namun kelemahan dari WordPress Hosting yaitu apabila terdapat user yang menggunakan resource secara berlebihan atau mengalami lonjakan trafik di website-nya, maka otomatis pengguna lain pun akan ikut merasakan dampaknya (seperti server tiba-tiba menjadi tidak stabil atau kinerja website menjadi lemot).
Dedicated Hosting
Dedicated Hosting saat ini mulai diminati oleh banyak pemilik website karena kemudahan dan kelengkapan fitur yang disediakan. Dedicated Hosting menyediakan server hanya khusus untuk satu pengguna saja.
Sehingga apabila Exabytes Friends memilih untuk menggunakan Dedicated Hosting, maka dijamin performa dan kinerja website akan selalu stabil dan cepat.
Kelebihan lainnya dari jenis hosting satu ini yaitu memiliki kapasitas penyimpanan dan resource yang sangat besar, memiliki akses root untuk keperluan pengaturan server, mampu menampung lonjakan trafik yang sangat tinggi, memiliki uptime server yang mumpuni, serta dapat digunakan pada sistem operasi apa pun.
Selain itu, bagi kalian yang memiliki website e-commerce, maka Dedicated Hosting sangat direkomendasikan untuk digunakan. Karena mampu menyediakan Data Center dengan kapasitas begitu besar sehingga mampu menampung dan menyimpan banyak data.
Namun kalian harus siap merogoh kocek yang cukup dalam jika ingin menggunakan Dedicated Hosting. Selain itu, kalian juga harus memiliki kemampuan teknis dalam pemeliharaan dan konfigurasi server karena perawatan server merupakan tanggungjawab pengguna bukan penyedia jasa.
Fungsi dan Manfaat Web Hosting
Setelah Exabytes Friends mempelajari pengertian serta jenis-jenis web hosting, sekarang saatnya membahas mengenai fungsi serta manfaat menggunakan layanan hosting. Yuk, langsung saja simak selengkapnya pada pembahasan di bawah ini!
Menyimpan File dan Data Penting Website
Fungsi utama dari layanan hosting adalah menyimpan data dan file penting dari website. Sehingga tanpa hosting, sebuah website tidak akan mampu berjalan dan digunakan. Data-data yang tersimpan melalui hosting dapat berupa data pengunjung (seperti alamat email, nomor telepon, nama, alamat, umur, jenis kelamin, dan sebagainya), data gambar, video, audio, ataupun dokumen.
Sebaiknya Exabytes Friends memilih layanan hosting dengan kapasitas bandwidth yang unlimited. Karena hal tersebut akan berpengaruh pada kapasitas penyimpanan data yang akan digunakan website. Tentu saja semakin besar kapasitas penyimpanan yang tersedia, maka performa dan kinerja website pun akan lebih stabil.
Memastikan Kinerja dan Performa Website Stabil
Fitur yang dimiliki oleh layanan hosting dapat membantu performa website untuk tetap stabil dan anti-lemot. Beberapa fasilitas hosting seperti Data Center dengan standar tier-4, unlimited bandwidth, kapasitas memori yang besar, RAM yang cukup, serta CPU yang mumpuni mampu menjaga kestabilan kinerja website agar tidak down.
Selain itu, layanan hosting dengan kualitas premium dan profesional pasti dilengkapi dengan Multiple Upstream (untuk memudahkan website menggunakan beberapa jaringan sekaligus), Dedicated Line (untuk menghindari gangguan jaringan pada website), serta Power Outrage (untuk memastikan daya website tetap aman dan tidak down).
Hosting dengan kelengkapan fasilitas dan fitur seperti yang telah disebutkan di atas biasanya memiliki tingkat availability hingga sebesar 99,9%. Sehingga website akan mampu tetap online 24 jam penuh tanpa mengalami gangguan server sedikit pun meskipun terkadang mengalami lonjakan trafik.
Memiliki Email dengan Domain yang Profesional
Dengan berlangganan layanan hosting serta domain website, maka Exabytes Friends dapat membuat email hosting sehingga email bisnis kalian terlihat lebih profesional dan terpercaya karena domain email adalah nama perusahaan kalian sendiri.
Sebagai contoh, nama domain “exabytes.co.id” dapat digunakan sebagai domain email sehingga menjadi semisal [email protected]. Email tersebut akan jauh terlihat lebih berkelas, otentik, dan terpercaya di mata calon potensial pelanggan dibandingkan jika kalian menggunakan domain email gratis seperti Yahoo dan Gmail.
Selain itu, email hosting juga memiliki beberapa keunggulan lain seperti memudahkan kalian untuk mengirim email ke 50 penerima sekaligus, dapat mengirim hingga total 9600 email dalam satu hari, hingga kapasitas lampiran yang disediakan hingga 20MB.
Optimasi SEO Pada Website
Mungkin Exabytes Friends masih banyak yang menerka-nerka mengenai kaitan antara SEO dengan hosting. Sebenarnya memang layanan hosting tidak dapat serta-merta meningkatkan optimasi SEO website secara langsung.
Namun, jika kalian menggunakan layanan hosting yang andal dan terpercaya, maka dapat meningkatkan kecepatan loading website. Nah, website yang stabil dan kecepatan load-nya tinggi lebih disukai oleh pengguna internet dibandingkan dengan website yang lemot. Oleh karena itu, website dengan kecepatan dan keamanan yang andal akan mampu memperoleh prioritas pada SERP pencarian Google. Sehingga kualitas SEO pun juga akan secara linear meningkat signifikan.
Kesimpulan
Sebelum membangun sebuah website, sebaiknya Exabytes Friends mencari layanan hosting untuk memenuhi kebutuhan penyimpanan data dan file penting pada website nantinya. Tanpa hosting, tentu saja sebuah website tidak akan dapat berjalan karena hosting sendiri bagaikan rumah untuk menyimpan semua data dan asset penting dari website.
Hosting adalah sebuah layanan untuk menyimpan semua file serta data website (seperti file foto, video, gambar, dokumen, email, script, database, aplikasi, dan lainnya) pada server yang merupakan Data Center sehingga semua orang yang menggunakan internet dapat mengakses file dan data tersebut.
Saat ini, layanan hosting sudah tersedia dalam berbagai jenis, seperti VPS, Cloud Hosting, Shared Hosting, Managed WordPress, WordPress Hosting, dan Dedicated Hosting. Jenis hosting yang paling populer dan banyak menarik perhatian para pemilik website adalah VPS dan Cloud Hosting.
Sedikit tips dan trik bagi Exabytes Friends yang ingin membangun website namun masih bingung menentukan pilihan layanan hosting, berikut akan disajikan sedikit rekomendasi bagi kalian.
Sebaiknya memilih layanan hosting yang memiliki jaminan uptime, SSL gratis, jaminan customer support 24jam, menyediakan fasilitas backup secara rutin dan berkala, memiliki garansi uang kembali, menyediakan jaminan uptime, serta dilengkapi dengan berbagai fitur seperti LiteSpeed Web Server, Data Center, dan Imunify360.
Nah, cukup sekian pembahasan kali ini mengenai Web Hosting, ya!
Bagi kalian yang ingin membaca artikel-artikel menarik lainnya mengenai website dan tips pembuatan konten, maka dapat mengunjungi blog Exabytes. Selain itu, Exabytes sebagai perusahaan Web Hosting Indonesia juga menyediakan layanan beli hosting, loh! Dan jangan lupa subscribe agar tak ketinggalan konten artikel up-to-date lainnya. Sampai jumpa!
