Ikuti 4 Cara Membuat Custom Post Type WordPress [Terlengkap]

Bagi pengguna WordPress, pastinya familiar dengan kategori konten website WordPress berupa halaman post dan halaman page. Bagi Anda yang memang masih sulit membedakan keduanya, bisa mencari tau di blog Exabytes tentang perbedaan post dan page di WordPress.

Halaman yang dibagi menjadi dua kategori tersebut sangat memudahkan pengguna WordPress dalam merapikan isi konten miliknya. Terkadang, sebagai seorang pengguna WordPress menginginkan konten dengan jenis lain.

Untuk itu, kita perlu membuat custom post type. Masih belum mengetahui cara membuat custom post type? Artikel ini, akan menjelaskan secara step by step tentang cara membuat custom post type dengan mudah.

​Pengenalan Custom Post Type

Sebelum membahas hal teknikal tentang cara membuat custom post type di WordPress, baiknya kita sedikit mengenal tentang custom post type.

Singkatnya custom post type adalah cara yang bisa Anda lakukan untuk melakukan sortir pada sejumlah konten tertentu di WordPress. Dengan menggunakan custom post type, Anda bisa membuat post type lainnya selain Page dan juga Post.

Misalnya saja, Anda sedang mempelajari cara membuat website portfolio untuk jasa desain mockup. Nah di website portfolio tersebut, Anda memerlukan halaman post type lain selain Post dan Page. Untuk membuatnya Anda bisa membuat kategori halaman tersebut dengan menggunakan custom post type.

Karena dengannya, Anda bisa mengkategorikan setiap halaman dengan type post tersendiri. Custom post type bisa Anda gunakan untuk jenis konten lainnya seperti untuk halaman produk, halaman testimoni pelanggan, ulasan produk, resep dan masih banyak yang lainnya.

​Manfaat Custom Post Type

Ada beberapa manfaat dari penggunaan custom post type ini, diantaranya adalah sebagai berikut:

​Lebih Mudah Menyortir Konten Website

Manfaat pertama adalah mudahnya dalam menyortir jenis konten di website, terutama jika website yang Anda miliki memiliki struktur konten yang cukup rumit. Coba Anda bayangkan, website Anda memiliki jumlah postingan sampai ratusan dengan jenis konten yang berbeda-beda.

Mungkin Anda bisa menggunakan kolom pencarian untuk mencari jenis konten tertentu. Namun itu adalah cara yang sangat tidak efektif. Berbeda jika Anda menggunakan custom post type, Anda bisa mengelompokkan jenis konten dengan sangat mudah.

​Menampilkan Custom Fields Tertentu di Jenis Konten Tertentu

Custom post type sangat berguna, jika Anda ingin menampilkan custom fields tertentu di jenis konten tertentu. Dengan menampilkan custom fields, Anda bisa menampilkan informasi tambahan di jenis konten tertentu.

Agar lebih jelas, kami akan menunjukkan contohnya kepada Anda yaitu halaman produk di sebuah website toko online seperti di bawah ini:

Di halaman tersebut kita bisa melihat beberapa informasi tambahan diantaranya adalah

1. Harga.
2. Rating.
3. Deskripsi Produk.
4. Spesifikasi Produk.
5. Gambar Produk.

Tentu saja semua bagian-bagian tersebut tidak cocok untuk ditampilkan di bagian halaman post (posting), Anda juga akan kerepotan jika harus memasukkan informasi custom fields tersebut setiap Anda upload produk terbaru.

Maka dari itu, sebagai solusinya adalah dengan menggunakan custom post type. Dengannya Anda bisa menampilkan custom fields untuk satu atau beberapa jenis postingan tertentu. Intinya, custom post type akan sangat bermanfaat jika Anda membutuhkan halaman jenis lainnya selain pages dan post.

​Cara Membuat Custom Post Type di WordPress

Kami membagi cara membuat custom post type menjadi dua kategori. Pertama adalah kategori cara membuat custom post type dengan menggunakan bantuan plugin. Sedangkan untuk cara kedua dengan menggunakan cara manual. Cara manual tersebut membutuhkan pengetahuan koding.

​Membuat Custom Post Type Menggunakan Plugin

Seperti yang sudah kami jelaskan sebelumnya, bahwa cara membuat custom post type di WordPress kami membaginya menjadi dua kategori dan salah satunya adalah dengan menggunakan plugin. Cara membuat custom post type dengan bantuan plugin sangat beragam, mengingat ada banyak beberapa plugin untuk custom post type yang bisa Anda gunakan.

Berikut beberapa cara custom post type dengan menggunakan plugin:

​Custom Post Type dengan Plugin Custom Post Type UI

Plugin custom post type UI adalah salah satu yang kami rekomendasikan. Alasannya karena plugin ini selalu di-update secara berkala dan telah dipercaya oleh 800 ribu pengguna.

Langkah 1: Instal dan aktifkan plugin Custom Post Type UI.

Langkah 2: Setelah Anda berhasil mengaktifkan pluginnya, di halaman dashboard WordPress akan aktif menu baru yaitu CPT UI yang berada di bagian kiri halaman dashboard WordPress.

Langkah 3: Klik menu CPT UI dan klik Add/Edit Post Types untuk membuat halaman custom post type pertama Anda.

Langkah 4: Selanjutnya Anda tinggal mengisi kolom yang telah disediakan.

Penjelasan beberapa kolom yang harus Anda isi:

Post Type Slug	Kolom ini digunakan sebagai URL dari custom post type yang ingin Anda buat, di kolom tersebut Anda hanya bisa memasukkan huruf dan juga angka saja. Jika Anda ingin menggunakan spasi, maka jangan lupa untuk menambahkan underscore(_).
Plural Label	Kolom ini untuk memberikan nama untuk menu custom post type yang nantinya akan tampil di bagian sidebar WordPress, seperti halya Posts dan Pages.
Singular Label	Di kolom ini Anda bisa mengetikkan bentuk tunggal dari nama custom post type yang Anda buat. Nama tersebut nantinya akan ditampilkan ke dalam menu, tujuannya adalah untuk menambahkan konten baru custom type post. Contohnya Add New Portfolio.

Langkah 5: Setelah mengisi semua kolom tersebut, tepat di bawah kolom Singular Label klik tombol Auto-populate labels.

Langkah 6: Klik Add Post Type. Tujuannya agar custom post type yang Anda buat bisa muncul di bagian sidebar.

Selesai, Anda sekarang sudah berhasil membuat tipe posting baru!

​Custom Post Type dengan Pods Plugin

Plugin Pods bisa Anda manfaatkan untuk membuat custom post type dengan sangat mudah. Berikut adalah langkah-langkah melakukan konfigurasi pods plugin:

Langkah 1: Instal dan aktifkan plugin Pods di WordPress Anda.

Langkah 2: Setelah proses instalasi dan aktivasi selesai, plugin Pods akan muncul di bagian kiri dashboard WordPress.

Langkah 3: Masuk ke menu Pods Admin > Add New.

Langkah 4: Setelah Anda memilih “Add New”, coba Anda perhatikan di layar akan muncul menu baru yaitu Add New Pod.

Di dalam menu tersebut terdapat 2 opsi diantaranya adalah Create New dan Extend Existing. Dalam demo ini, silahkan Anda pilih Create New.

Langkah 5: Selanjutnya akan muncul menu Create a New Content Type. Isi di dalam kolom yang disediakan dan klik Next Step.

Langkah 6: Selanjutnya Anda akan masuk ke dalam menu Manage Fields.

Langkah 7: Klik Add Fields dan nantinya akan muncul menu baru yaitu New Field.

Langkah 8: Isi semua kolom yang tersedia sesuai kebutuhan. Sebagai contoh kami melakukan pengisian sebagai berikut:

Langkah 9: Setelah pengisian selesai dilakukan, Anda tinggal klik tombol Save Field.

Lakukan hal yang sama dari mulai langkah 4 sampai dengan langkah 9. Jika Anda ingin membuat beberapa field.

Langkah 10: Setelah selesai pembuatan fields, jangan lupa untuk menyimpannya dengan cara klik tombol Save Pod dan nantinya akan muncul menu baru yang muncul di bagian sisi WordPress.

Bagaimana mudah bukan? Tenang, kami masih memiliki cara lain kok! Cara ini bisa Anda terapkan jika Anda termasuk pengguna WordPress yang lebih senang menggunakan cara manual atau tidak menggunakan plugin yang sudah ada karena beberapa alasan.

​Membuat Custom Post Type Secara Manual

Kami merangkum cara membuat custom post type secara manual dengan dua cara berbeda. Diantaranya adalah membuat custom post type dengan melakukan sedikit perubahan pada file functions.php dan membuat plugin custom post type.

Pembahasan pertama adalah mengedit file functions.php untuk membuat custom post type.

​Custom Post Type dengan Mengedit File functions.php

Perlu Anda ketahui bahwa membuat custom post type dengan melakukan perubahan pada file functions.php ini masih memiliki kekurangan. Kekurangannya adalah ketika tema yang Anda gunakan di update, maka perubahan sebelumnya akan hilang.

Pengaturan custom post type juga akan hilang ketika Anda melakukan pergantian tema. Maka dari itu jika cara membuat custom post type yang satu ini justru malah merepotkan. Alternatifnya Anda bisa langsung ke cara berikutnya ya.

Tapi, jika memang tertarik untuk mempelajari cara yang satu ini. Anda bisa langsung praktekkan saja berdasarkan langkah-langkah berikut ini:

Langkah 1: Buka file functions.php dengan cara klik menu Appearance > Theme Editor di bagian dashboard WordPress dan di bagian sebelah kanan, cari Theme Functions(functions.php).

Langkah 2: Selanjutnya Anda perlu menambahkan kode di bawah ini.

function create_posttype() {

register_post_type( ‘tech’,

Kode tersebut berfungsi untuk membuat custom post type dengan nama “tech” dan nama ini nantinya akan menjadi slug-nya. Misalnya saja, domainanda.com/tech.

Langkah 3: Berikutnya Anda perlu menambahkan kode array berikut ini:

function custom_post_type() {

$labels = array(

‘name’ => _x( ‘Recipes’, ‘Post Type General Name’, ‘twentytwenty’ ),

‘singular_name’ => _x( ‘Recipe’, ‘Post Type Singular Name’, ‘twentytwenty’ ),

‘menu_name’ => __( ‘Recipes’, ‘twentytwenty’ ),

‘parent_item_colon’ => __( ‘Parent Recipe’, ‘twentytwenty’ ),

‘all_items’ => __( ‘All Recipes’, ‘twentytwenty’ ),

‘view_item’ => __( ‘View Recipe’, ‘twentytwenty’ ),

‘add_new_item’ => __( ‘Add New Recipe’, ‘twentytwenty’ ),

‘add_new’ => __( ‘Add New’, ‘twentytwenty’ ),

‘edit_item’ => __( ‘Edit Recipe’, ‘twentytwenty’ ),

‘update_item’ => __( ‘Update Recipe’, ‘twentytwenty’ ),

‘search_items’ => __( ‘Search Recipe’, ‘twentytwenty’ ),

‘not_found’ => __( ‘Not Found’, ‘twentytwenty’ ),

‘not_found_in_trash’ => __( ‘Not found in Trash’, ‘twentytwenty’ ),

);

Jika Anda sebelumnya mengikuti cara membuat custom post type dengan menggunakan plugin Custom Post Type UI. Kode di atas sama seperti ketika Anda mengisi kolom di bagian Additional Labels.

Langkah 4: Pada langkah ini, Anda akan menggunakan array kembali untuk menentukan argumen custom post type. Kodenya adalah sebagai berikut:

$args = array(

‘label’ => __( ‘recipes’, ‘twentytwenty’ ),

‘description’ => __( ‘Recipe entries’, ‘twentytwenty’ ),

‘labels’ => $labels,

‘supports’ => array( ‘title’, ‘editor’, ‘excerpt’, ‘author’, ‘thumbnail’, ‘comments’, ‘revisions’, ‘custom-fields’, ),

‘taxonomies’ => array( ‘genres’ ),

‘hierarchical’ => false,

‘public’ => true,

‘show_ui’ => true,

‘show_in_menu’ => true,

‘show_in_nav_menus’ => true,

‘show_in_admin_bar’ => true,

‘menu_position’ => 5,

‘can_export’ => true,

‘has_archive’ => true,

‘exclude_from_search’ => false,

‘publicly_queryable’ => true,

‘capability_type’ => ‘post’,

‘show_in_rest’ => true,

);

register_post_type( ‘recipes’, $args );

}

add_action( ‘init’, ‘custom_post_type’, 0 );

Langkah 5: Setelah Anda berhasil memasukkan beberapa kode tersebut, jangan lupa untuk melakukan penyimpanan perubahan di file functions.php dengan klik Update File yang berada di bagian bawah halaman editor tema.

Sekarang Anda telah berhasil membuat custom post type.

​Custom Post Type dengan Membuat Plugin Custom Post Sendiri

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa mengedit di file functions.php tidak bisa diterapkan permanen. Maka dari itu, membuat plugin sendiri merupakan solusi lainnya. Ada persyaratan sebelum Anda menerapkan cara membuat custom post type dengan membuat plugin sendiri.

Syaratnya yaitu Anda harus memiliki akses ke cPanel, akses ini dibutuhkan karena Anda perlu membuat folder dan juga file langsung di dalam direktori website WordPress. Jika Anda sudah memenuhi persyaratan tersebut, ikuti langkah-langkah di bawah ini.

Langkah 1: Login ke member area Exabytes Indonesia untuk masuk ke halaman cPanel, jika belum memiliki akun member area di Exabytes bisa klik disini untuk registrasi.

Langkah 2: Setelah masuk ke member area, klik Layanan.

Langkah 3: Di halaman My Product & Services klik Manage Product di salah satu layanan hosting yang Anda gunakan (dalam demo ini di layanan WP Beginner).

Langkah 4: Klik Manage My Hosting.

Langkah 5: Di halaman control panel hosting (dalam demo ini kami menggunakan Plesk) klik menu Files > httpdocs > wp-contents.

Langkah 6: Cari folder Plugins dan klik.

Langkah 7: Buat folder untuk plugin di folder tersebut. Tujuannya agar plugin yang Anda buat bisa dikenali dengan mudah diantara plugin lainnya. Dalam demo ini kami memberikan nama custom-post-type untuk nama pluginnya.

Cara menambahkannya adalah dengan klik tombol “+” dan klik Create Directory.

Langkah 8: Setelah Anda berhasil membuat folder, langkah berikutnya adalah membuat file yang nantinya akan digunakan untuk plugin. Caranya adalah dengan klik dua kali pada folder tersebut dan klik tombol “+” > klik Create File.

Berikan nama yang sama untuk file tersebut dengan nama foldernya, misalnya tadi kami membuat dengan nama custom-post-type.

Langkah 9: Setelah file tersebut dibuat, Anda perlu menambahkan beberapa kode yang nantinya akan menjadi plugin custom post type. Cara menambahkannya adalah dengan klik pada file tersebut.

Langkah 10: Kemudian tambahkan kode di bawah ini pada file tersebut.

<?php

/*

Plugin Name: Custom Post Type

Description: This plugin makes a custom post type

Author: Your Name

*/

add_action( ‘init’, ‘register_recipe_post_type’ );

function register_recipe_post_type() {

$labels = array(

‘name’ => __( ‘Recipes’ ),

‘singular_name’ => __( ‘Recipe’ ),

‘add_new’ => __( ‘Add New Recipe’ ),

‘add_new_item’ => __( ‘Add New Recipe’ ),

‘edit_item’ => __( ‘Edit Recipe’ ),

‘new_item’ => __( ‘New Recipe’ ),

‘all_items’ => __( ‘All Recipes’ ),

‘view_item’ => __( ‘View Recipe’ ),

‘search_items’ => __( ‘Search Recipes’ ),

‘featured_image’ => ‘Recipe Image’,

‘set_featured_image’ => ‘Add Recipe Image’

);

$args = array(

‘labels’ => $labels,

‘description’ => ‘Holds our recipes’,

‘public’ => true,

‘menu_position’ => 5,

‘supports’ => array( ‘title’, ‘editor’, ‘thumbnail’, ‘excerpt’, ‘comments’, ‘custom-fields’ ),

‘has_archive’ => true,

‘show_in_admin_bar’ => true,

‘show_in_nav_menus’ => true,

‘has_archive’ => true,

‘query_var’ => ‘recipe’

);

register_post_type( ‘recipe’, $args);

}

Jika Anda sudah selesai menambahkan kode tersebut, jangan lupa untuk simpan file dengan cara klik Save. Sekarang Anda sudah bisa membuat custom post type dan mengakses daftarnya melalui dashboard WordPress.

​ Yuk Buat Custom Post Type Anda Sekarang!

Bagaimana ternyata ada banyak pilihan cara membuat custom post type bukan? Cara tersebut bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan. Anda bisa menggunakan plugin untuk membuat custom post type karena lebih mudah tanpa pengetahuan koding.

Namun jika Anda ingin mengurangi penggunaan plugin, mungkin cara membuat custom post type secara manual bisa menjadi solusi terbaik. K

ami berharap pembahasan ini bisa membantu Anda, jika Anda membutuhkan referensi web hosting terbaik Indonesia, jangan sungkan untuk bertanya melalui fitur live chat ya.

Selamat mencoba!