Apa itu Web Hosting? Pengertian Web Hosting dan Jenis-Jenisnya

0
2185

Saat kamu ingin membangun bisnis di era digital seperti sekarang ini, memiliki sebuah website sendiri adalah salah satu yang cukup penting untuk dipertimbangkan.

Pembuatan website saat ini juga menjadi hal yang lumrah dan bisa dilakukan oleh siapa saja. Secara umum, tujuan dari pembuatan website adalah untuk mempromosikan produk atau jasa yang ditawarkan. Bagi instansi, website digunakan untuk memaparkan profil dan layanan yang mereka miliki.  

Nah, untuk membangun sebuah website, maka dibutuhkan web hosting. Apa itu web hosting? Web hosting adalah hal paling dibutuhkan saat kamu ingin membuat website. Simak penjelasan lengkapnya berikut ini!

Apa Itu Web Hosting?

Web hosting sering disebut juga dengan hosting. Singkatnya, web hosting adalah sebuah layanan online yang bisa mengaktifkan website di internet.

Tujuannya agar website yang kamu buat bisa ditampilkan di internet dan diakses oleh semua orang. Informasi yang ditampilkan pada website bisa terjadi karena ada peran dari web hosting. Tanpa web hosting, kamu tidak bisa membangun sebuah website. 

Saat kamu mengetikkan nama sebuah website di internet, maka kamu akan dibawa ke halaman website dan disajikan berbagai konten terkait website tersebut dengan cepat. Nah, seluruh data itu berasal dari space server. Space server ini lah yang disediakan oleh web hosting. 

Kamu cukup bekerja sama dengan penyedia layanan web hosting untuk membantumu membangun website. Namun, banyak yang mengira bahwa web hosting sama dengan domain.

Padahal keduanya sangat berbeda. Web hosting adalah tempat untuk menyimpan seluruh database website. Sementara domain merupakan alamat unik dari website dan umumnya diakhiri dengan .com, .net, .co.id, dan lain sebagainya.

Dengan adanya web hosting, kamu tidak perlu menyediakan satu komputer khusus yang selalu online. Server yang dimiliki oleh web hosting mempunyai jaringan internet berkecepatan tinggi dan mampu beroperasi 24 jam nonstop.

Kapasitas yang dimiliki oleh web hosting juga beragam, mulai dari 300MB hingga 1TB.

pengertian apa itu web hosting dan jenisnya

Fungsi Web Hosting

Apa fungsi dari web hosting? Bisa dikatakan, fungsi web hosting cukup vital bagi sebuah website. Web hosting berfungsi untuk menjaga server agar tetap aktif dan stabil. Selain itu, beberapa fungsi web hosting lainnya yaitu:

  1. Menjaga website agar aman dari berbagai serangan cyber
  2. Memastikan website bisa berjalan sebagaimana mestinya
  3. Menyimpan seluruh data yang ada dalam website 
  4. Menjaga agar website terhindar dari spam dan virus dengan memasang SSL (Secure Socket Layer). 
  5. Memudahkanmu dalam mengelola dan mengakses website 
  6. Menjaga server website agar tidak mudah down
  7. Memudahkan pengguna atau pengunjung untuk mengakses website tanpa halangan selama 24 jam setiap harinya
  8. Sebagai tempat penyimpanan data, termasuk file, gambar, dokumen, dan jenis data lainnya
  9. Selain untuk penyimpanan data juga sering digunakan sebagai pengiriman data pada FTP dan pusat data email.

apa itu web hosting

Jenis-Jenis Web Hosting

Ada beberapa jenis web hosting yang biasa digunakan, di antaranya:

Shared hosting

Jenis web hosting satu ini memiliki harga terjangkau sehingga cocok untuk digunakan kamu yang sedang merintis usaha kecil atau sedang mulai mengembangkan website baru.

Shared hosting cenderung lebih mudah dan sederhana untuk digunakan. Prinsip dari shared hosting adalah menempatkan beberapa website dalam server yang sama. Jadi, kamu akan berbagi server dengan website lain yang menggunakan penyedia layanan yang sama. 

Kelebihannya adalah, jenis web hosting ini lebih ramah bagi pemula, memiliki control panel yang cukup lengkap, seluruh maintenance dilakukan oleh penyedia web hosting, dan tentu saja harganya murah.

Kekurangan dari shared hosting adalah aksesnya yang sangat terbatas. Risiko lainnya adalah saat di website lain terjadi kepadatan traffic, maka akan berpengaruh pada website-mu.

Virtual Private Server (VPS) hosting

VPS hampir sama dengan shared hosting. Hal yang membedakan keduanya terletak pada sumber daya yang digunakan. VPS memiliki kualitas yang lebih baik dibandingkan shared hosting.

Jenis web hosting ini cocok digunakan oleh website dengan banyak pengunjung di dalamnya atau sudah memiliki traffic yang tinggi. 

Selain itu, pengguna layanan ini memiliki kewenangan sendiri untuk mengatur website. Jadi, saat di website lain terjadi kepadatan traffic, maka website yang kamu kelola tidak akan terdampak.

Kekurangannya, karena pengguna diberi kewenangan untuk mengelola server sendiri, maka perlu memahami manajemen server. Dari segi harga, VPS juga lebih mahal dibandingkan shared hosting.

Cloud hosting

Kalau jenis hosting yang satu ini memiliki lebih banyak lagi server. Masing-masing server dibuat untuk bisa berinteraksi dan saling terhubung dengan server lain.

Dengan menggunakan cloud hosting, kamu tidak perlu khawatir lagi dengan keterbatasan daya atau server yang tidak stabil. Saat terjadi kepadatan traffic di website yang kamu kelola, maka tidak perlu khawatir karena secara otomatis akan dipindahkan ke server yang lain.

Kelebihannya, cloud hosting jarang sekali mengalami downtime. Saat terjadi kendala pada server, maka otomatis akan dipindah ke server lainnya. Namun, harga cloud hosting bisa dibilang cukup mahal apabila dibandingkan dengan dua jenis web hosting sebelumnya.

WordPress Hosting

Seperti namanya, jenis web hosting ini hanya tersedia bagi pengguna WordPress. Secara umum, WordPress hosting hampir tidak memiliki perbedaan dengan shared hosting.

Keduanya menggunakan satu server yang dibagi dengan website lain. Tapi, konfigurasi dalam WordPress hosting dinilai lebih optimal. Loading akan terasa lebih cepat dan sering terhindar dari berbagai masalah.

Biaya layanan ini cukup murah dan mudah digunakan oleh pemula. Selain itu, WordPress hosting memiliki plugin dan tema WordPress yang cukup beragam. Sayangnya, layanan ini bersifat eksklusif karena hanya bisa digunakan menggunakan WordPress.

cPanel Hosting

cPanel hosting adalah sebuah control panel web hosting yang digunakan sebagai pengelolaan hosting. Jenis layanan ini memiliki tampilan yang ramah pengguna.

Selain itu juga memudahkan kamu untuk melakukan setting yang berkaitan dengan domain dan hosting. Misalnya seperti menambah subdomain, add-on domain, setting email, file manager, backup restore, hingga setting database.

Dedicated hosting

Dedicated hosting sebenarnya tidak beda jauh dengan shared hosting. Keduanya sama-sama hanya menggunakan satu server saja. Bedanya, dedicated hosting memungkinkan untuk satu website menggunakan satu server.

Selain itu, menggunakan dedicated hosting dinilai membuat privasi lebih terlindungi. Dengan kata lain, dedicated hosting memberikan seluruh akses kontrol kepada pengguna.

Pengguna akan diberikan akses kontrol penuh sebagai root atau administrator. Seluruh maintenance, hardening, hingga security akan menjadi tanggung jawab pengguna. Harga dedicated hosting jauh lebih mahal daripada jenis web hosting lainnya.

Colocation hosting

Jenis web hosting ini menyiapkan server sendiri yang nantinya akan ditempatkan dan dipantau oleh penyedia layanan web hosting. Pengguna memiliki akses kontrol penuh terhadap server.

Colocation hosting juga memberikan akses fisik server kepada pengguna. Jadi, kamu yang menggunakan colocation hosting harus melakukan maintenance fisik dan memikirkan masalah internet, sumber daya listrik, penyimpanan server, dan hal-hal teknis lainnya.

Jenis web hosting ini juga dinilai salah satu yang paling mahal dibandingkan jenis web hosting lainnya.

Email hosting

Email hosting merupakan hosting yang khusus menyediakan layanan membuat email perusahaan atau email bisnis. Kelebihan dari menggunakan email hosting yaitu akan terhindar dari spam email filter, bisa melakukan blast email dengan lebih cepat dan kuantitas lebih banyak.

Selain itu, bisnis akan terlihat lebih profesional dan mudah mendapat kepercayaan dari pelanggan karena memiliki nama email bisnis.

Kesimpulan

Nah, apakah sekarang kamu sudah paham mengenai web hosting? Adanya layanan web hosting sangat menguntungkan bagi para pihak yang berkecimpung dalam dunia bisnis, terutama yang membutuhkan interaksi digital dengan penggunanya melalui website.

Untuk membangun sebuah website, maka kamu memerlukan layanan web hosting. Dengan begitu, kamu pengunjung website-mu dapat mengakses website yang kamu kelola dengan mudah dan nyaman selama 24 jam tanpa henti. 

Selain untuk menyimpan seluruh data pada website, web hosting juga berfungsi untuk memastikan website bisa berjalan dengan semestinya dan terhindar dari ancaman spam dan virus.

Ada banyak jenis layanan web hosting yang tersedia saat ini. Mulai dari yang harganya sangat terjangkau sampai yang paling mahal. Semuanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Maka dari itu, untuk memilih layanan web hosting yang tepat, kamu harus mempertimbangkan matang-matang tujuan dan apa yang dibutuhkan oleh website-mu.

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments