Halaman produk dapat diibaratkan sebagai sebuah katalog dalam toko online. Melalui halaman produk, semua jenis dan kategori produk yang dijual oleh brand akan “dipresentasikan” kepada para calon pelanggan.
Apabila halaman produk tidak cukup menarik, maka pelanggan juga merasa ogah-ogahan untuk membeli produk. Nah, agar halaman produk pada website kalian lebih ter-upgrade dan stunning, maka simak beberapa tips jitu berikut ini.
Daftar Isi
Cara Membuat Halaman Produk yang Menarik
Sebenarnya strategi yang diperlukan untuk mengoptimasi halaman produk tidaklah sulit. Karena kami telah merangkum beberapa tips jitu andalan untuk membantu Exabytes Friends dalam meningkatkan Daily Active Users pada laman produk. Yuk, simak selengkapnya pada penjelasan di bawah ini!
Baca juga: Pakai Sitejet Untuk Buat Website Lebih Mudah
1. Pahami Psikologi Warna Untuk Menentukan Warna Pada Halaman Produk
Bagi Exabytes Friends yang masih belum familiar dengan istilah “Psikologi Warna”, berikut penjelasan singkatnya. Psikologi warna merupakan salah satu cabang ilmu psikologi untuk mengetahui pengaruh warna terhadap perilaku, kebiasaan, suasana hati, dan emosi manusia.
Memahami psikologi warna dapat membantu kalian untuk menyesuaikan tampilan halaman produk dengan target pelanggan yang disasar. Menurut data dari Neil Patel, sebesar 85% dari masyarakat memutuskan untuk membeli produk karena tertarik dengan warna.
Sehingga menentukan kombinasi warna yang pas untuk halaman produk diharapkan dapat meningkatkan nilai konversi penjualan dan Lead Generation. Sebagai contoh, apabila pangsa pasar dari produk kalian adalah wanita, maka dapat menggunakan perpaduan antara warna ungu, biru, putih, dan hijau pada halaman produk.
Hal tersebut dikarenakan warna-warna tersebut cenderung disukai oleh wanita dan mampu mengundang mereka untuk tertarik membeli produk. Sedangkan apabila target pasar kalian adalah laki-laki, maka dapat mengombinasikan warna merah, hitam, coklat, biru, dan hijau untuk mencuri perhatian pengunjung laki-laki.
2. Mencantumkan Logo Penghargaan Produk
Pernah mendengar istilah “Banner Signal Trust?”. Banner Signal Trust dapat Exabytes Friends gunakan sebagai salah satu cara membuat halaman produk yang menarik. Produk dengan sertifikat penghargaan akan membuat calon pelanggan lebih percaya dengan kredibilitas, orisinalitas, kualitas, dan keamanan dari produk yang ditawarkan.
“Banner Signal Trust” selain hadir dalam bentuk sertifikasi, penghargaan, dan award, ternyata juga dapat ditemui sebagai logo ISO, BPOM, dan lainnya. Oleh karena itu, apabila produk kalian telah mendapat sertifikasi BPOM atau penghargaan bergengsi lainnya, sangat disarankan untuk mencantumkannya pada halaman awal produk.
3. Menerapkan SEO Pada Halaman Produk
Tips dan cara membuat halaman produk menarik selanjutnya yaitu menerapkan SEO pada halaman produk. Strategi SEO dapat dimanfaatkan untuk membuat website berada pada puncak teratas SERP. Dengan begitu, jumlah users yang berkunjung ke website akan semakin meningkat.
Lalu bagaimana cara mengoptimasi SEO untuk halaman produk? Exabytes Friends dapat memulainya dengan memilih judul halaman yang “SEO Friendly” serta menyesuaikan antara judul dan isi yang termuat pada halaman produk.
Sedikit tips lainnya dalam mengoptimasi SEO untuk halaman produk adalah membuat website user friendly dengan mencantumkan judul yang singkat (tidak melebihi 65 karakter), menggunakan meta deskripsi yang to the point dan tidak bertele-tele, menyesuaikan judul dengan kata kunci pencarian yang diinginkan, serta menggunakan judul halaman yang berisi nama brand dan produk yang ditawarkan.
4. Cantumkan Deskripsi Produk Dengan Detail
Ketika calon pelanggan ingin membeli sebuah produk, tentunya terlebih dahulu mereka ingin memahami dan mengetahui sedetail mungkin tentang produk tersebut. Cara agar calon pelanggan dapat memahami produk adalah dengan mencantumkan deskripsi produk secara rinci dan detail.
Deskripsi produk yang rinci setidaknya harus memuat nama produk, bahan, kegunaan, harga, ukuran, keunikan, kelebihan, kekurangan, ketersediaan (limited edition atau tidak), dan cara merawat produk.
Deskripsi produk yang detail juga dapat membantu calon pelanggan untuk mendapatkan gambaran produk yang sesuai dengan ekspektasi mereka sehingga penjual tidak di-klaim hanya tipu-tipu saja.
5. Menggunakan Kosakata yang Kreatif, Variatif, dan Natural
Agar halaman produk kalian lebih disukai oleh pengunjung, maka cobalah untuk memasukkan kosakata dengan bahasa yang variatif, natural, tidak dilebihkan, dan dapat menyentuh sisi emosional pelanggan.
Agar deskripsi produk memiliki sisi emosional, kalian dapat menggunakan gaya bahasa story telling. Gaya bahasa story telling dapat dilukiskan melalui kalimat yang mengalir dalam paragraf yang membentuk satu kesatuan cerita utuh yang dapat menyentuh sisi emosional para pembacanya.
Sedangkan penggunaan bahasa yang natural dalam deskripsi produk dapat kalian wujudkan melalui pemilihan kosakata yang mudah dicerna, tidak berbelit, terdengar friendly, dan tidak terkesan memaksa.
Salah satu contoh penggunaan bahasa yang kreatif dan natural tercermin pada iklan di halaman produk Uniqlo. Mereka menggunakan headline “Buat Aktivitas Weekend Semakin Sejuk dengan T-shirt Alrism“. Kalimat headline tersebut sangat mudah dipahami dan kreatif karena menggunakan pendekatan “buat aktivitas weekend semakin sejuk” untuk berkomunikasi pada calon pelanggan bahwa produk mereka cocok digunakan pada suasana santai.
6. Memberikan Informasi yang Lengkap
Dapat dibilang bahwa deskripsi produk sangat memegang pengaruh penting untuk menarik perhatian calon pelanggan agar tetap stay lebih lama pada website. Untuk menyiasati hal tersebut, kalian dapat mencantumkan informasi selengkap mungkin tentang produk.
Seperti yang dilakukan oleh Instax, mereka mempromosikan kamera pada halaman produk dengan dilengkapi informasi mengenai fitur, desain, kertas film, dan aksesoris dari kamera.
7. Menggunakan Gambar yang Ciamik
Manusia sebagai makhluk visual cenderung lebih mudah untuk memproses dan mengingat gambar. Oleh karena itu, salah satu cara membuat halaman produk mudah diingat adalah dengan mencantumkan gambar produk yang ciamik pada landing page penjualan.
Setidaknya gambar produk harus memenuhi beberapa kriteria seperti menggunakan foto asli, resolusi foto harus tinggi agar tidak pecah ketika di-zoom, mencantumkan foto pemakaian produk, foto menunjukkan warna dan ukuran asli dari produk, serta foto harus memiliki background dengan warna natural yang cocok dengan warna produk agar tidak terlihat kontras.
8. Menambahkan Video Produk
Cara membuat halaman produk yang menarik perhatian calon pelanggan selanjutnya yaitu dengan menambahkan video produk. Karena video dianggap dapat menggambarkan visual produk dengan lebih nyata dan hidup.
Selain itu, Exabytes Friends juga dapat menyisipkan informasi tambahan mengenai produk ke dalam video demo, seperti informasi cara perawatan, cara penggunaan, dan ketahanan produk dalam kondisi tertentu.
9. Menerapkan Cross Selling dan Up Selling
Cross Selling dan Up Selling bermanfaat untuk mendorong calon pelanggan agar membeli produk yang serupa dengan produk awal yang mereka pilih.
Cara untuk menerapkan Up Selling dan Cross Selling adalah dengan menampilkan produk pilihan yang serupa pada tiap halaman produk. Atau kalian juga dapat menggunakan istilah “related products” untuk menarik perhatian calon pelanggan agar tertarik untuk mengecek produk lainnya yang masih berkaitan.
Related Products juga dapat membuat desain user interface halaman lebih menonjol dan memiliki relasi gambar yang seragam sehingga mudah diingat dan menarik.
10. Hadirkan Tombol “Buy” Atau “Add To Cart” yang Menonjol
Cara membuat halaman produk yang baik selanjutnya adalah menyediakan tombol “Buy” atau “Add To Cart” dengan warna dan tampilan yang menonjol. Hal tersebut berguna agar calon pelanggan langsung menyoroti tombol tersebut dan tidak merasa kesulitan dalam memahami langkah yang harus dilakukan untuk membeli produk.
Seperti pada contoh di atas, background dari halaman produk adalah putih sedangkan tombol “Buy” menggunakan warna hitam yang sangat mencolok. Hal tersebut sangat membantu konsumen untuk mengetahui mana tombol untuk membeli.
11. Menambahkan Fitur Live Chat
Live Chat dapat menjadi jembatan untuk menghubungkan brand dengan calon pelanggan secara cepat dan mudah. Live Chat juga dapat membantu para calon pelanggan untuk segera menemukan jawaban atas segala pertanyaan mereka mengenai produk.
Cara untuk membuat Live Chat pada halaman produk pun cukup mudah. Exabytes Friends dapat menggunakan Chatbot yang responsif dan cepat dalam menangani keluhan ataupun pertanyaan para pelanggan. Dengan begitu, pelanggan tidak perlu repot-repot harus menelepon, SMS, atau berkirim email hanya untuk bertanya produk.
12. Menambahkan Tag dan Kategori Produk
Tips cara membuat landing page produk yang berbobot adalah dengan menambahkan tag dan kategori produk. Tag dan kategori produk dapat membantu pelanggan dalam melakukan navigasi produk yang sesuai dengan keinginan mereka.
Semisal sebuah brand fashion mengelompokkan produk mereka berdasarkan beberapa kategori seperti Tops, Bottoms, Headwear, Additional, dan Merchandise. Sedangkan Tag digunakan untuk mengelompokkan produk berdasarkan ketersediaannya seperti “Back in Stock”, “Limited”, “New”, dan lainnya.
13. Tampilkan Berbagai Pilihan Metode Pembayaran
Masing-masing individu tentu memiliki preferensi yang berbeda mengenai pilihan metode pembayaran. Bisa jadi terdapat individu yang lebih menyukai pembayaran melalui transfer bank, tetapi ada pula yang lebih nyaman menggunakan e-wallet sebagai sarana pembayaran mereka.
Sehingga bagi sebuah perusahaan, menyediakan berbagai pilihan pembayaran dan mencantumkannya pada halaman produk adalah hal yang wajib dilakukan. Dengan begitu, calon pelanggan merasa bahwa perusahaan berniat untuk mempermudah transaksi pembelian mereka sehingga mereka akan lebih nyaman ketika berbelanja.
Selain itu, semakin banyak opsi pembayaran yang tersedia pada halaman produk, maka semakin besar pula kans untuk meningkatkan konversi penjualan.
14. Mencantumkan Review dan Testimoni Positif Pelanggan
Cara membuat halaman produk dilirik oleh calon pelanggan selanjutnya yaitu dengan memajang review dan testimoni positif dari para pelanggan yang sudah pernah membeli produk sebelumnya.
Kalian dapat memuat setidaknya 40 review atau testimoni pada halaman produk. Mengapa harus 40? Karena sebuah studi menyatakan jika rata-rata calon pelanggan merasa yakin untuk membeli produk setelah mereka membaca 40 review dan testimoni.
Memajang testimoni pelanggan juga dapat meningkatkan kredibilitas perusahaan karena sebagai ajang pembuktian bahwa produk yang dijual bukan abal-abal.
15. Dilengkapi dengan Fitur Perhitungan Ongkos Kirim
Bagi pemilik bisnis online atau e-commerce, ongkos kirim adalah salah satu hal yang sangat diperhitungkan oleh pelanggan. Apabila mereka menginginkan sebuah produk namun ternyata ongkos kirim yang harus dibayarkan tidak sesuai ekspektasi mereka, maka bisa jadi proses transaksi produk gagal dilakukan.
Oleh karena itu, dengan menyediakan fitur perhitungan otomatis ongkos kirim, calon pelanggan dapat memperkirakan estimasi total biaya yang harus dikeluarkan untuk membuat produk dapat tiba dengan selamat di rumah mereka. Nah, perlu dicatat pula bahwa menyediakan berbagai pilihan jasa pengiriman dapat memperbesar kans bagi pelanggan untuk tetap membeli produk.
16. Meningkatkan Kecepatan Halaman Produk
Jika perusahaan kalian sedang menjalankan bisnis penjualan produk, maka bisa jadi halaman produk adalah halaman yang notabene paling sering dikunjungi pelanggan. Oleh karena itu, memastikan bahwa kecepatan load website pada halaman produk stabil dan tidak lemot merupakan hal yang wajib dilakukan.
Secara berkala website membutuhkan pengetesan terhadap load speed untuk memantau performanya. Terdapat beberapa cara untuk cek kecepatan website, salah satu cara yang sering dilakukan adalah menggunakan tools gratis GTmetrix. Selain itu, Exabytes Friends juga dapat memantau performa kecepatan halaman produk melalui ekstensi Chrome “PageSpeed Insight”.
17. Mencantumkan Logo Brand
Logo adalah identitas brand yang sangat penting digunakan untuk menunjukkan citra suatu produk. Logo sebagai representasi visual dari sebuah brand kerap kali digunakan pula untuk meningkatkan jumlah pelanggan.
Melalui logo, sebuah perusahaan dapat mengkomunikasikan berbagai hal, mulai dari Unique Selling Point, arti, kegunaan, hingga kelebihan produk. Sehingga mencantumkan logo brand pada halaman penjualan produk adalah hal yang sangat penting.
Adakah di sini Exabytes Friends yang masih memiliki issue dalam pembuatan logo? Tak usah risau dan gundah. Karena saat ini telah tersedia banyak sekali aplikasi desain logo online. Selain itu, Exabytes juga menyediakan jasa desain logo untuk membantu kalian menciptakan logo otentik nan estetik. Yuk, buruan kunjungi laman Exabytes!
18. Tersedia Secara Responsif
Cara membuat halaman produk yang menarik berikutnya yaitu memastikan bahwa tampilan laman tersedia secara responsif. Responsif memiliki makna bahwa halaman website tersebut dapat dibuka baik melalui desktop dan mobile.
Halaman produk yang responsif memungkinkan semua pengunjung dapat mengaksesnya melalui jenis device apa pun (desktop, tablet, smartphone, dan PC). Memiliki halaman produk yang tidak responsif dapat berakibat fatal untuk menghilangkan calon pelanggan.
19. Memiliki Desain yang Konsisten
Cara membuat halaman produk menarik yang terakhir yaitu membuat desain User Interface (UI) website secara konsisten. Semisal UI desain untuk homepage adalah didominasi dengan warna putih dan biru. Maka, usahakan desain pada halaman produk juga memiliki kombinasi warna senada (putih dan biru).
Hal tersebut dilakukan agar keseluruhan desain website enak dipandang dan dapat menjadi ciri khas brand. Sehingga ketika calon pelanggan melihat perpaduan warna putih dan biru semisal, maka mereka akan langsung teringat dengan brand kalian.
Selain UI (User Interface) design, Exabytes Friends juga perlu memperhatikan UX Design agar pelanggan dapat memiliki pengalaman yang menyenangkan ketika mengeksplor website. Meskipun terdengar hampir sama, tetapi UI Design dan UX Design adalah berbeda. Perbedaan UI Design dan UX Design terletak pada esensi keduanya. UI Design lebih berfokus terhadap keindahan tampilan, dimana UX Design lebih menekankan tentang kepuasan pelanggan.
Kesimpulan
Halaman produk yang baik setidaknya harus mencantumkan logo penghargaan produk, logo brand, live chat, dan deskripsi produk secara detail dan lengkap, gambar produk yang ciamik, serta tombol “Buy” mencolok yang sangat menarik mata pelanggan.
Nah, semua hal tersebut harus mampu dibungkus dengan tampilan UI Design yang kreatif dan unik, seperti perpaduan warna yang pas disesuaikan dengan teori psikologi marketing, menggunakan kosakata yang natural dan emosional, serta penggunaan desain yang konsisten pada seluruh halaman website.
Namun agar halaman produk lebih terlihat profesional, berkelas, dan terpercaya, kalian juga dapat menampilkan berbagai pilihan metode pembayaran dan pengiriman, menerapkan Cross Selling, menambahkan video, tag, kategori, review, serta testimoni produk.
Cukup sekian pembahasan kali ini mengenai cara membuat halaman produk menarik. Semoga bermanfaat bagi Exabytes Friends, ya! Bagi kalian yang ingin membaca artikel-artikel menarik lainnya mengenai website dan tips pembuatan konten, maka dapat mengunjungi blog Exabytes. Selain itu, Exabytes juga menyediakan jasa pembuatan website toko online, loh!
Jangan lupa pula untuk subscribe agar tak ketinggalan konten artikel up-to-date lainnya. Sampai jumpa!
