Dropship Adalah Bisnis Yang Mudah? Yuk Simak 6 Keuntungannya!

0
977

Dropship adalah cara tepat mendapatkan uang dengan cepat? Model bisnis satu ini cocok dijadikan sebagai usaha sampingan mendatangkan cuan. Namun, sebaiknya pahami dulu beberapa poin penting tentang bisnis dropship berikut!

Sekilas Tentang Dropship

dropship adalah

Kali ini mari kenalan dengan dropship, istilah yang sudah tidak asing lagi di dunia bisnis online. Dropship adalah model bisnis, di mana penjual dapat membeli produk dari supplier dan kemudian mengirimkannya langsung ke pelanggan.

Dropship juga dapat diartikan sebagai metode pemenuhan ritel tanpa toko harus menyimpan produk yang dijualnya. Caranya adalah dengan membeli produk dari pihak ketiga dan kemudian mengirimkannya langsung ke pelanggan. 

Nah, model bisnis satu ini bisa kamu jumpai dalam bisnis online. Sebagai dropshipper, kamu bisa memilih toko atau supplier dan kemudian memasarkan kepada target pelanggan. Apabila ada pelanggan yang ingin membeli produk tersebut, kamu bisa langsung menghubungi supplier agar mengirimkan pesanan secara langsung kepada pelanggan.

Dengan begitu, kamu tidak perlu mengeluarkan modal yang besar. Bahkan dropship dapat kamu jalankan hampir tanpa modal, terlebih apabila kamu tidak perlu membangun website untuk menjual produk tersebut. 

Melalui akun media sosial dengan bermodalkan perangkat yang mendukung serta koneksi internet, kamu bisa menjual berbagai produk yang sesuai dengan kebutuhan target pasar.

Daripada kuota internet terbuang sia-sia hanya untuk scrolling di media sosial, mengapa tidak kamu gunakan untuk hal yang lebih bermanfaat dan menguntungkan? Ya, dropship adalah cara menghasilkan uang secara online yang cocok untuk semua orang tanpa memerlukan background dan kemampuan khusus.

Keuntungan Menjalankan Bisnis Dropship

Dengan memulai bisnis dropship, itu artinya kamu selangkah lebih dekat untuk mendapatkan keuntungan. Keuntungan atau profit yang bisa kamu dapatkan dari setiap barang yang terjual akan terakumulasi seiring dengan berjalannya waktu. Dengan begitu, kamu akan mendapatkan penghasilan tambahan selain dari sumber utama penghasilan bulanan.

Adapun keuntungan dropship adalah sebagai berikut:

Modal Awal yang Rendah

Modal awal yang rendah merupakan salah satu keuntungan yang bisa kamu rasakan apabila terjun ke bisnis dropship. Memasarkan dan menjual barang layaknya model bisnis tradisional, kamu tentu harus mempunyai modal.

Untungnya, dalam dropship, bisa bisa kamu mulai dan jalankan dengan modal minim sekalipun. Mengapa? Para pelaku bisnis satu ini tidak perlu mengeluarkan uang untuk membeli stok barang. Tidak ada keharusan untuk menyimpan barang secara fisik baik di gudang maupun toko.

Mudah, Anti Ribet

Dropship bisa menjadi alternatif bisnis bagi kamu yang harus melakukan mobilitas yang padat setiap harinya namun tetap ingin mendapatkan cuan dari kegiatan yang dilakukan.

Dalam dropship, kamu bisa memilih produk, kemudian menjualnya ke target pembeli. Apabila mendapatkan permintaan pesanan, kamu bisa langsung menghubungi supplier dengan menjelaskan produk apa yang harus dikirim ke penerima tertentu sesuai dengan data dari pelanggan.

Kemudahan akan lebih terasa apabila berjualan melalui platform e-commerce. Semua pesananan dilakukan secara online dan mandiri oleh pembeli dengan memilih produk yang tersedia di toko online kamu.

Produk Bervariasi

Sebagai dropshipper, kamu bisa menjual berbagai jenis produk atau barang sesuai dengan permintaan dan kebutuhan pasar. Semakin banyak produk yang kamu tawarkan, semakin tinggi peluang untuk mendapatkan penjualan dan keuntungan.

Minim Risiko

Tidak ada bisnis tanpa tantangan dan risiko dan hal tersebut benar adanya, bahkan pada model bisnis minim modal sekalipun. Apabila ingin memulai bisnis dengan risiko yang minim, terutama perihal modal, artinya kamu bisa mencoba menjalankan bisnis dropship.

Tidak ada risiko stok barang menumpuk dan ini merupakan salah satu keuntungan dari dropship yang banyak orang sukai.

Tantangan Bisnis Dropship

Dropship Adalah Bisnis Yang Mudah? Yuk Simak 6 Keuntungannya!

Dropship adalah salah satu pilihan ide bisnis yang bisa kamu jalankan di zaman sekarang dengan pemasaran secara digital. Akan tetapi, bisnis satu ini tentu memiliki tantangan yang mengharuskan kamu mempunyai persiapan yang baik, termasuk:

Kontrol Terhadap Stok dan Kualitas Produk Terbatas

Tantangan lain dalam menjalankan dropship adalah terbatasnya akses dan kontrol terhadap stok dan kualitas produk. Tentunya, kamu harus siap menghadapi tantangan satu ini sembari mencari cara agar tetap bisa mengirimkan produk sesuai pesanan dan keinginan pelanggan tanpa perlu merisaukan masalah kualitas dan ketersediaan produk.

Tingginya Tingkat Persaingan

Dalam bisnis, persaingan adalah hal yang tidak dapat dielakan, bukan? Namun, perlu kamu tahu bahwa tingkat persaingan yang tinggi akan turut menambah sederet tantangan dalam berbisnis dropship. Model bisnis satu ini sudah berjalan sejak lama. Jadi, kamu akan bisa dengan mudah menemukan penjual lain yang sudah lebih dulu menggelutinya.

Sebagai pendatang baru, tentu kamu harus memiliki rencana yang tepat sebagai strategi pemasaran yang tepat. Hal inilah yang memungkinkan kamu masuk ke dalam kompetisi sehingga tetap bisa bersaing untuk meraih perhatian calon pelanggan.

Margin Keuntungan yang Rendah

Tujuan utama bisnis adalah mendapatkan keuntungan. Akan tetapi, sebelum terlalu tinggi dalam berekspektasi, ketahui tantangan dalam memulai dropship satu ini.

Sebagai dropshipper, kamu harus puas dengan margin keuntungan yang rendah. Bisnis dengan modal minim ini dikenal minim risiko sekaligus keuntungan yang kecil.

Masalah dalam Pengiriman dan Layanan Pelanggan

Mereka yang menjalankan bisnis dropship tidak perlu mengatur pengiriman barang karena semua ditangani oleh distributor atau supplier. Akan tetapi, hal tersebut berpotensi menimbulkan masalah pengiriman. Salah satunya adalah keterlambatan dalam pengiriman. Hal tersebut akan berdampak pada kepuasaan dan kepercayaan pelanggan.

Tantangan satu ini harus bisa kamu hadapi. Jadi, mulailah untuk mencari solusi terbaik untuk meminimalisir terjadinya masalah dalam pengiriman dan layanan pelanggan.

Perbedaan Dropship dengan Reseller

Setelah mengetahui lebih jauh tentang dropship, apakah kamu mengira bahwa model bisnis satu ini mirip dengan reseller? Keduanya memiliki cara kerja yang berbeda namun masih banyak orang yang keliru.

Berikut adalah beberapa perbedaan antara dropship dan reseller:

  • Dropship tidak memerlukan stok barang karena proses pengemasan dan pengiriman barang dilakukan oleh prosedur sementara reseller harus memiliki pasokan barang untuk dijual kembali.
  • Modal yang lebih sedikit untuk dropship karena tidak harus mempunyai stok barang secara fisik sedangkan reseller harus mempunyai modal yang cukup besar untuk membeli barang sebagai pasokan.
  • Keuntungan dropship sesuai persentase dari setiap produk yang terjual sedangkan reseller bisa mendapatkan keuntungan yang lebih besar karena adanya harga khusus distributor
  • Dropship memungkinkan pelakunya memiliki tingkat risiko yang lebih minim dibandingkan dengan reseller

Tips Menjalankan Dropship

Bagi yang ingin mencoba menjalankan dropship sebagai salah satu cara mendapatkan uang tanpa perlu modal, tentunya cara satu ini patut kamu coba. Adapun tips menjalankan dropship adalah sebagai berikut:

Tentukan Produk

Salah satu hal harus menjadi perhatian dalam menjalankan bisnis dropship adalah menentukan pilihan produk yang tepat. Dewasa ini, banyak toko online sehingga memudahkan pelaku dropship memilih produk yang tepat. Untuk bisa mendapatkan hasil maksimal yang berdampak pada tingginya keuntungan, sebaiknya pilih produk yang banyak disukai namun belum banyak dipasarkan.

Namun, tidak ada salahnya jika kamu juga memilih produk yang banyak dijual di pasaran. Asalkan produk tersebut berpotensi memberikan keuntungan yang kamu harapkan.

Lakukan Riset Kompetitor

Setelah menentukan produk, kamu bisa beranjak ke tips yang berikutnya, yaitu melakukan riset kompetitor. Dropship bukan lagi merupakan pilihan bisnis baru. Artinya, sudah banyak orang yang melakukannya bahkan jauh sebelum kamu memutuskan untuk mencobanya. 

Pahami siapa yang menjadi kompetitor dan apa yang mereka jual. Ada banyak kemungkinan yang bisa muncul apabila suatu produk dijual di toko online. Apakah harganya terlalu tinggi, kurang diminati, atau kualitas rendah. Sementara produk yang banyak dijual mengharuskan kamu berusaha lebih agar bisa bersaing dengan para kompetitor.

Pilih Supplier yang Tepat

Hal penting lain dalam memulai bisnis dropship adalah memilih supplier yang tepat. Oleh sebab itu, kamu harus memastikan bahwa supplier pilihanmu adalah mereka yang sudah berpengalaman dan profesional. Tidak hanya itu, kamu juga harus memastikan apakah produknya benar-benar berkualitas atau tidak. Cara kerja yang jelas juga tidak boleh luput dari perhatian.

Tentukan Media Penjualan

Selanjutnya, tips memulai dropship adalah menentukan media penjualan yang tepat. Di era digital sekarang ini, banyak orang yang melakukan pemasaran, promosi, hingga penjualan melalui media sosial dan e-commerce. Tidak jarang pula yang membangun website sebagai toko online sebagai media penjualan. 

Media penjualan bisa kamu tentukan sesuai dengan produk yang akan dijual dan target pelanggan. Apabila target pelanggan kamu adalah pengguna media sosial, akan lebih baik memilih media sosial sebagai media penjualan. 

Jadi, Dropship Adalah …

Dropship adalah model bisnis yang menarik dan cocok untuk berbagai kalangan tanpa pandang usia. Mahasiswa juga bisa menjalankannya sebagai bisnis sambilan namun tetap berpotensi memberikan cuan. Agar lebih fokus dalam bisnis ini, kamu bisa mulai membuat website toko online

Hubungi Exabytes untuk mendapatkan jasa pembuatan website toko online.

Buat rencana bisnis, tentukan budget, dan buat desain website yang sesuai dengan produk atau barang yang akan kamu jual melalui situs!

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments