Dengan berbagai strategi pemasaran yang tersedia, baik konvensional maupun digital, apakah sulit untuk menentukan jenis pemasaran yang akan kamu terapkan? Dalam hal ini, kamu bisa melakukan keduanya, seperti dengan menerapkan berbagai jenis guerilla marketing.
Apa itu guerilla marketing? Mari kita simak selengkapnya di artikel satu ini!
Daftar Isi
Mengenal Apa Itu Guerilla Marketing
Guerilla marketing adalah satu dari sekian banyak strategi pemasaran yang bisa diterapkan. Akan tetapi, strategi pemasaran satu ini lebih menekankan pada kejutan atau interaksi yang tidak biasa.
Strategi marketing satu ini pada umumnya lebih mengutamakan konsep yang kreatif, namun implementasinya tidak harus mahal. Meski dengan biaya yang rendah, pemasaran yang kamu lakukan bisa tetap powerful.
Guerilla marketing memiliki berbagai karakteristik yang bisa membantu kamu mengidentifikasinya dengan lebih mudah. Adapun karakteristik dari guerilla marketing adalah:
- Pemilihan lokasi yang sangat tertarget
- Otentik dan unik
- Minim anggaran
- Konsep yang tidak terduga
- Eksekusi harus sempurna dari awal
- Menghasilkan buzz
- Efektif untuk periode tertentu atau bersifat temporer
Jenis-jenis Guerilla Marketing
Penasaran dengan jenis guerilla marketing? Berikut adalah berbagai jenis guerilla marketing yang bisa kamu coba dalam memasarkan produk atau jasa sekaligus membangun kesadaran merek agar menjangkau lebih banyak audiens:
Ambient Marketing
Salah satu jenis guerilla marketing adalah ambient marketing. Strategi pemasaran satu ini memanfaatkan lingkungan dan lokasi secara efektif guna mendapatkan keterlibatan yang tepat.
Dengan kata lain, pemasaran tersebut memanfaatkan fasilitas umum agar bisa lebih dekat dengan target audiens. Misalnya, memasang iklan di stasiun kereta api, mall, tempat wisata, kampus, dan tempat umum lain yang banyak dikunjungi atau dilalui orang.
Jenis guerilla marketing ini memanfaatkan tempat terbuka dengan tujuan menarik perhatian banyak orang yang menggunakan fasilitas umum. Adapun pesan yang disampaikan biasanya berupa stiker atau grafiti menarik.
Ambush Marketing
Jenis guerilla marketing satu ini bisa kamu terapkan dengan masuk ke suatu acara yang dihadiri banyak audiens. Itu artinya, iklan promosi biasanya dilakukan di sebuah acara, konser, atau event tertentu agar mampu menarik perhatian banyak orang.
Pemilihan acara bersifat bebas, bisa yang berkaitan maupun tidak berkaitan secara langsung dengan produk yang kamu pasarkan. Pesan bisa tersampaikan secara efektif dan efisien dengan banyaknya orang yang datang. Jadi, iklan akan terlihat lebih berkesan di mata mereka yang melihatnya.
Viral Marketing
Viral tampaknya sudah menjadi istilah yang begitu melekat di ingatan para pengguna media sosial, bukan? Nah, untuk mengimplementasikan strategi viral marketing, brand atau bisnis bisa memanfaatkan kekuatan media sosial.
Kamu juga bisa menggunakan jasa pemasaran influencer yang mampu memengaruhi banyak orang, terutama followers yang setia mengikutinya di media sosial.
Influencer marketing juga cocok untuk membangun kesadaran merek. Kamu bisa mempelajari lebih lanjut tentang influencer marketing untuk meningkatkan awareness agar bisa mencapai beberapa tujuan melalui strategi pemasaran yang sama.
Outdoor Guerilla Marketing
Ada juga jenis guerilla marketing lain yaitu outdoor guerilla marketing. Dimana marketer akan menggunakan ruang publik untuk memasarkan produk. Caranya dengan menempatkan iklan pada instalasi di sekitar area yang dipilih.
Indoor Guerilla Marketing
Selain outdoor, ada juga indoor guerilla marketing. Itu artinya, pemasaran dilakukan dengan menempatkan iklan di dalam ruangan tertutup, baik di gedung perkantoran, aula universitas, maupun ruang tertutup lain.
Alternative Marketing
Apabila ingin memasarkan produk menggunakan strategi pemasaran guerilla marketing dengan budget rendah, kamu bisa mencoba alternative marketing. Pemasaran satu ini akan menargetkan lingkungan, kelompok usia, dan komunitas tertentu yang akan menyebarkan pesan bersifat khusus.
Saat memilih strategi pemasaran ini, itu artinya kamu bisa menggunakan berbagai media, seperti poster, leaflet, atau lainnya namun dengan biaya pemasaran rendah.
Presence Marketing
Di era digital sekarang ini, kehadiran online menjadi sangat penting bagi bisnis atau perusahaan. Jadi, tidak perlu kaget apabila saat ini kamu menemukan semakin banyak perusahaan atau bisnis yang menggunakan presence marketing.
Dengan kehadiran online, bisnis bisa meningkatkan peluang untuk mencapai target penjualan melalui brand awareness yang terbentuk.
Presume Marketing
Masih seputar guerilla marketing, kamu juga bisa mencoba jenis guerilla marketing lain, yaitu presume marketing. Melalui strategi pemasaran satu ini, produk akan ditempatkan di film, acara TV, maupun media sosial.
Cara memasarkan produk satu ini tidak akan terkesan memasarkan produk sehingga bisa lebih dinikmati oleh audiens. Misalnya, saat seorang aktor terlihat sedang menikmati semangkuk mie instan atau segelas kopi merek tertentu.
Manfaat Guerilla Marketing
Sudah bisa menyimpulkan apa itu guerilla marketing? Lantas, apa saja manfaat yang bisa bisnis atau perusahaan dapatkan dengan menerapkan strategi pemasaran tersebut?
Berikut adalah beberapa manfaat guerilla marketing yang bisa kamu dapatkan ketika strategi pemasaran satu ini dilakukan dengan baik:
Cocok Untuk Budget Minim
Memiliki budget yang minim bukan berarti tidak bisa memasarkan produk. Ada banyak pilihan pemasaran yang bisa suatu bisnis atau perusahaan lakukan sesuai dengan budget yang ada.
Bahkan saat memutuskan untuk memanfaatkan media digital, bisnis kamu bisa memasarkan produk sesuai dengan budget yang tersedia. Caranya adalah dengan memilih strategi pemasaran digital yang tepat.
Namun, jika kali ini kamu lebih tertarik dengan pemasaran yang dibuat secara unik dan bisa mengejutkan audiens, guerilla marketing juga cocok untuk memasarkan produk atau jasa dengan budget minim.
Guerilla marketing dikenal sebagai cara tepat untuk membangun brand awareness dengan biaya terjangkau. Jadi, mengapa tidak mencobanya?
Menjadi Viral
Manfaat lain yang bisa didapatkan dengan menerapkan guerilla marketing adalah menjadi viral. Itu artinya, produk atau jasa yang kamu tawarkan akan semakin dikenal banyak orang karena cara pemasarannya yang unik dan menarik.
Dewasa ini, semakin banyak pengguna smartphone yang mengakses informasi melalui perangkat yang mereka gunakan. Ini tentunya merupakan kesempatan bagi perusahaan, bisnis, atau brand untuk memasarkan produk termasuk dengan menerapkan guerilla marketing.
Berbicara tentang menjadi viral, apakah kamu tahu akan keberadaan viral marketing? Apa itu viral marketing dan bagaimana strategi pemasaran tersebut mampu menarik banyak pelanggan, bisa kamu pelajari lebih lanjut di artikel ini.
Membantu Meningkatkan Brand Awareness
Manfaat lain dari guerilla marketing adalah meningkatkan brand awareness. Itu artinya, strategi pemasaran satu ini akan sangat membantu agar brand atau bisnis kamu semakin dikenal oleh target audiens.
Salah satu hal yang perlu kamu tahu tentang guerilla marketing bahwa pemasaran ini tidak bisa meningkatkan penjualan langsung secara instan. Akan tetapi, seiring dengan semakin meningkatnya brand awareness atau kesadaran merek, penjualan juga bisa semakin meningkat.
Meninggalkan Kesan
Sudah mencoba berbagai strategi pemasaran namun tidak mendapatkan respon positif dari target audiens atau calon pelanggan? Mungkin ini saatnya untuk mencoba guerilla marketing, strategi pemasaran yang dapat meninggalkan kesan.
Melalui kreativitas dan keunikan pada pemasaran satu ini, orang-orang akan mengingat pemasaran yang kamu lakukan. Dengan kesan yang cukup kuat, tentunya orang-orang akan semakin penasaran dengan produk atau jasa yang kamu tawarkan.
Jadi, hal tersebut juga akan berdampak pada penjualan yang meningkat di kemudian hari.
Kelebihan dan Kekurangan Guerilla Marketing
Kamu pasti menyadari bahwa tidak ada strategi pemasaran yang bisa berjalan dengan sempurna tanpa celah. Itu artinya, setiap strategi pemasaran memiliki kelebihan dan kekurangan.
Begitu pun dengan guerilla marketing. Meski terkesan unik dan mampu memberikan kejutan, namun strategi pemasaran satu ini memiliki kelebihan dan kekurangan, yaitu:
Kelebihan guerilla marketing
- Penyebaran produk luas
- Menjadi lebih dekat dengan audiens dan calon pelanggan
- Biaya pemasaran terjangkau
- Bisa menjadi ajang kolaborasi beberapa bisnis
Kekurangan guerilla marketing
- Tidak semua orang menyukai model iklan dan pemasaran satu ini
- Tanggapan dan interpretasi khalayak akan berbeda dalam menikmati kreativitas dan karya seni dalam guerilla marketing
- Proses pemasaran cukup memakan waktu
Contoh Penerapan Guerilla Marketing
Ingin lebih memahami apa itu guerilla marketing? Selain mengetahui pengertian, jenis, manfaat, serta kelebihan dan kekurangannya, tentunya akan lebih baik jika kamu juga mengetahui contoh penerapan strategi marketing satu ini.
Berikut adalah beberapa contoh penerapan guerilla marketing yang bisa kamu jadikan sebagai bahan referensi dan inspirasi. Dengan begitu, strategi pemasaran yang akan kamu lakukan mampu mencapai tujuan.
McDonald’s dan BTS
Dalam mencapai kesuksesan dalam penjualan produknya, McDonald’s menggandeng salah satu boy band asal Korea Selatan, yaitu BTS yang banyak disukai. Tentunya, hal tersebut menjadi cara tepat dalam menjual BTS meal dengan sukses.
Cara pemasaran satu ini tentunya menyita perhatian publik. Semakin banyak pembeli yang memilih BTS meal setelah strategi pemasaran tersebut viral di berbagai media sosial.
Contoh guerilla marketing satu ini seolah menyadarkan kita bahwa ide kreatif pada momen yang tepat dan didukung dengan endorsement yang kuat mampu memberikan kejutan.
Sehingga pada akhirnya cara pemasaran satu ini mampu menarik perhatian publik. Dengan demikian, target penjualan dapat tercapai sembari meningkatkan brand awareness.
Bagi yang ingin membangun brand awareness di website, coba simak artikel satu ini!
Permen Kopiko di Drama Korea
Bagi pecinta drama Korea atau drakor, sepertinya tidak asing dengan scene dimana ada permen kopiko muncul. Hal tersebut merupakan salah satu cara pemasaran produk melalui guerilla marketing.
Permen Kopiko bahkan diiklankan di beberapa drakor, yaitu Hometown Cha Cha, Mine, dan Vincenzo. Saat permen asal Indonesia tersebut dinikmati oleh aktor Korea, tentunya hal tersebut dapat mencuri perhatian. Ini artinya, Kopiko dapat meraih keuntungan.
Di samping itu, brand satu ini juga mampu meningkatkan brand awareness.
Menarik, bukan?
Bagi yang masih bingung dalam menentukan strategi pemasaran apa yang paling tepat, sebaiknya cari tahu perbedaan traditional marketing vs digital marketing terlebih dahulu.
Iklan KitKat
Contoh guerilla marketing lain yang juga tidak kalah menarik dan mengejutkan adalah pada iklan KitKat. Iklan tersebut memanfaatkan kursi yang dimodifikasi agar tampak seperti coklat KitKat. Pecinta cokelat tentunya akan tertarik untuk segera membeli cokelat tersebut.
Siapa sangka jika kursi dan kreatifitas bisa memengaruhi pikiran seseorang untuk selalu mengingat produk KitKat. Hal tersebut tentunya dapat meninggalkan kesan yang mendalam.
Kesimpulan
Guerilla marketing merupakan strategi pemasaran yang bisa kamu lakukan meski dengan biaya rendah. Bahkan, strategi satu ini memungkinkan kamu untuk menggunakan pemasaran konvensional maupun digital.
Di era digital, kamu mungkin lebih tertarik untuk memanfaatkan media digital untuk menerapkan guerilla marketing. Nah, itu artinya, kamu bisa segera menghubungi Exabytes untuk mendapatkan jasa digital marketing.
