Cara Memilih Data Center Terbaik untuk Bisnis Anda | Panduan Praktis

1065

Cari tahu cara memilih data center yang sesuai dengan kebutuhan, budget, harapan, serta tujuan bisnis yang Anda jalankan guna memastikan bahwa data center tersebut mampu menyediakan pusat penyimpanan dan pengelolaan data yang tepat.

Mengenal Apa itu Data Center

Mengenal Apa itu Data Center

Mencari informasi bagaimana cara memilih data center akan membantu perusahaan atau bisnis menemukan pilihan terbaiknya. Akan tetapi, perwakilan perusahaan yang mencari data center harus terlebih dahulu memahami apa itu data center.

Singkatnya, data center bisa dikatakan sebagai pusat operasional untuk penyimpanan, pengelolaan, dan pemrosesan data secara efisien. Data center merupakan infrastruktur kunci yang mendukung berbagai layanan dan operasional suatu bisnis atau perusahaan.

Data center memiliki beberapa komponen utama, yaitu server, storage, dan jaringan yang saling terhubung. Peran penting server adalah menjalankan aplikasi serta menyimpan data. Sedangkan jaringan berfungsi  untuk memastikan bahwa semua perangkat terhubung dengan baik.

Dengan adanya data center, tim internal dapat berbagi file dengan mudah, sehingga akan meningkatkan produktivitas perusahaan. Pusat data yang dimiliki perusahaan juga turut mendukung penggunaan dan pengembangan CRM atau Customer Relationship Management.

Tidak hanya itu, pusat data juga membantu meningkatkan keamanan database dan menjadi media analisis data dan pengembangan learning machine.

Belum familiar dengan istilah machine learning? Anda bisa mempelajarinya melalui artikel apa itu machine learning.

vps linux mura

Tier Data Center dan Tingkatannya

Apakah Anda tahu apa itu tier data center jauh sebelum mencari cara memilih data center yang tepat? Dalam data center, tier adalah standar tingkat keandalan dan redudansi yang ditetapkan oleh Uptime Institute. 

Setiap tier mempunyai karakteristik dan tingkat ketersediaan yang berbeda yang menentukan keandalan dan ketahanan data terhadap gangguan. 

Tier 1: Basic Capacity

Jenis tier data center yang pertama adalah tier 1, yang merupakan kapasitas dasar dengan detail berikut:

  • Karakteristik: Memiliki infrastruktur dasar tanpa redundansi.
  • Ketersediaan: 99.671% (sekitar 28.8 jam downtime per tahun).
  • Komponen: Sistem pendingin, daya, dan jalur distribusi yang tidak redundan.
  • Kegunaan: Cocok untuk perusahaan kecil dengan aplikasi non-kritis.

Tier 2: Redundant Capacity Components

Tier 2 data center dikenal sebagai redundant capacity component dengan rincian sebagai berikut:

  • Karakteristik: Memiliki beberapa komponen redundan, tetapi jalur distribusi masih tunggal.
  • Ketersediaan: 99.741% (sekitar 22 jam downtime per tahun).
  • Komponen: Sistem pendingin dan daya redundant, tetapi jalur distribusi tidak redundant.
  • Kegunaan: Cocok untuk perusahaan menengah dengan kebutuhan yang lebih tinggi daripada Tier 1.

Tier 3: Concurrently Maintainable

Selain tier 1 dan tier 2, data center juga memiliki tier 3 yang banyak digunakan oleh perusahaan. Dengan tier 3, perusahaan akan mendapatkan data center dengan rincian berikut:

  • Karakteristik: Dapat melakukan pemeliharaan tanpa mempengaruhi operasi pusat data.
  • Ketersediaan: 99.982% (sekitar 1.6 jam downtime per tahun).
  • Komponen: Sistem pendingin, daya, dan jalur distribusi yang semuanya redundan.
  • Kegunaan: Cocok untuk perusahaan besar atau aplikasi kritis yang memerlukan uptime tinggi.

Tier 4: Fault Tolerant

Untuk mendapatkan data center dengan waktu downtime yang sebentar, yaitu sekitar 26.3 menit per tahun, apakah Anda akan memilih data center tier 4? Memilih pusat data tier satu ini, artinya Anda akan mendapatkan pusat data dengan rincian berikut:

  • Karakteristik: Dapat menoleransi satu kejadian kesalahan atau kegagalan tanpa mempengaruhi operasi pusat data.
  • Ketersediaan: 99.995% (sekitar 26.3 menit downtime per tahun).
  • Komponen: Semua komponen dan jalur distribusi bersifat redundan dan fault-tolerant.
  • Kegunaan: Cocok untuk perusahaan yang tidak dapat mentoleransi downtime sama sekali, seperti perusahaan keuangan atau layanan kesehatan kritis.

Cara Memilih Data Center

Cara Memilih Data Center

Memilih data center merupakan keputusan yang dapat berpengaruh pada performa, keamanan, dan ketersediaan data bisnis. Untuk memastikan bahwa data center pilihan Anda akan mampu memenuhi kebutuhan bisnis, coba perhatikan beberapa cara memilih data center berikut:

Identifikasi Kebutuhan secara Spesifik

Sebagai salah satu cara memilih data center yang tepat, lakukan identifikasi kebutuhan perusahaan secara spesifik. Dalam hal ini, Anda bisa mengevaluasi kebutuhan infrastruktur TI termasuk penyimpanan, kecepatan pemrosesan data, bandwidth, dan keamanan.

Dengan begitu, Anda bisa memastikan bahwa kebutuhan data di kemudian hari juga bisa tetap terpenuhi dengan baik, sehingga tidak akan menghambat operasional dan performa bisnis.

Perhatikan Sistem Penyimpanan Data

Cara memilih data center berperan penting dalam hal keamanan dan keandalan sistem penyimpanan data. Untuk hal tersebut, Anda harus benar-benar memperhatikan sistem penyimpanan data yang diperlukan.

Selain mempertimbangkan tier data yang sesuai kebutuhan karena memberikan tingkat keandalan yang berbeda, fasilitas fisik juga tidak kalah penting, termasuk keamanan, sistem pendinginan, serta perlindungan terhadap bencana. 

Tidak hanya itu, pusat data juga harus memiliki kapasitas yang cukup dan fleksibilitas untuk skalabilitas di masa depan. Pertimbangkan juga aspek keamanan data, seperti enkripsi dan kebijakan pemulihan bencana. Uptime dan layanan dukungan teknis yang tersedia juga harus diperhatikan untuk memastikan kontinuitas operasional bisnis.

Kenalan dengan uptime server yuk melalui artikel ini!

Periksa Sistem Keamanan yang Diberikan

Seperti apa cara memilih data center yang sesuai dengan kebutuhan dan harapan Anda? Memilih pusat data yang tepat memerlukan pemeriksaan menyeluruh terhadap sistem keamanan yang ditawarkan. 

Pertama, pastikan pusat data memiliki keamanan fisik yang ketat, termasuk pengawasan 24/7, kontrol akses biometrik, dan penghalang fisik. Kedua, evaluasi keamanan jaringan dan sistem, seperti firewall, enkripsi data, dan deteksi intrusi. 

Ketiga, pastikan ada protokol keamanan operasional, termasuk kebijakan keamanan siber, pelatihan karyawan, dan manajemen risiko. Keempat, verifikasi kepatuhan terhadap standar industri seperti ISO 27001 atau SOC 2. 

Dengan memastikan semua aspek keamanan ini, Anda dapat memilih pusat data yang dapat melindungi data dan operasional Anda dengan baik.

Cari Tahu Sumber Daya Listrik

Cara memilih data center juga melibatkan bagaimana data center mendapatkan aliran listrik. Dengan kata lain, Anda harus mencari tahu sumber daya yang listrik, apakah pasokan listrik tersebut stabil dan bisa diandalkan.

Kapasitas daya yang memadai akan dapat mendukung semua perangkat dan operasi. Itulah mengapa Anda juga harus memeriksa apakah sumber daya listrik dilengkapi dengan cadangan seperti UPS atau Uninterruptible Power Supply dan generator guna memastikan kelangsungan operasi apabila terjadi pemadaman listrik.

Pertimbangkan Lokasi Data Center

Seberapa penting lokasi dalam cara memilih data center? Lokasi yang optimal dapat meningkatkan kinerja, keandalan, dan keamanan. Pertama, pastikan pusat data berada di area dengan risiko bencana alam yang minimal seperti gempa bumi, banjir, atau badai. 

Pertimbangkan juga kedekatan dengan pengguna akhir untuk mengurangi latensi jaringan dan periksa infrastruktur lokal, termasuk konektivitas internet dan pasokan listrik yang stabil. 

Selain itu, Anda juga harus melakukan evaluasi regulasi setempat terkait privasi dan keamanan data. Terakhir, aksesibilitas fisik untuk tim teknis juga penting untuk pemeliharaan dan pemulihan cepat jika terjadi gangguan.

Lakukan Analisis Biaya

Apakah melakukan analisis biaya merupakan salah satu cara memilih data center? Menggunakan data center sebagai pusat penyimpanan dan segala aktivitas yang berhubungan dengan penggunaan data tentu memerlukan biaya. Itulah mengapa analisis biaya juga tidak kalah penting untuk dipertimbangkan saat memilih pusat data.

Untuk poin satu ini, Anda bisa mengevaluasi biaya secara keseluruhan terkait dengan penggunaan pusat data. Biaya yang harus dipersiapkan bukan hanya untuk kebutuhan awal saja tetapi juga untuk kebutuhan operasional, termasuk daya, pendinginan, serta bandwidth.

Sebagai tambahan, jangan lupa untuk memastikan opsi pembayaran dan kemungkinan adanya biaya tersembunyi selain biaya yang dibebankan oleh penyedia layanan.

Untuk mendapatkan layanan data center dengan biaya yang transparan, apakah Anda akan memilih Exabytes yang menawarkan berbagai layanan server?

Pastikan Ketersediaan Data Perusahaan

Data center memungkinkan perusahaan beroperasi tanpa gangguan atau risiko downtime yang minim, sehingga pelanggan bisa terus mengakses informasi dan melakukan transaksi. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kepuasaan pelanggan melalui layanan yang disediakan 24/7.

Data center juga berpengaruh terhadap operasional perusahaan yang memungkinkan pengguna dapat mengakses dokumen atau file kapan saja tanpa batasan waktu. Hal ini juga akan mempermudah akses data dari berbagai tempat, terlebih bagi perusahaan yang memiliki cabang di lokasi yang berbeda.

Jadi, itulah mengapa Anda harus memastikan bahwa penyedia layanan akan memastikan bahwa data perusahaan Anda selalu tersedia untuk diakses kapan saja dan dimana saja oleh pengguna yang berkepentingan, bahkan saat mereka berada di lokasi yang memiliki perbedaan waktu yang signifikan.

Jangan Lupakan Pentingnya Kepatuhan dan Sertifikasi

Dalam cara memilih data center, Anda juga harus memahami pentingnya kepatuhan terhadap standar keamanan dan privasi data. Dalam hal ini, sertifikasi juga tidak kalah penting untuk dipertimbangkan. Standar tersebut berupa ISO 27001, HIPAA, atau PCI DSS, tergantung jenis data yang dikelola.

Tahukah Anda? Exabytes resmi bersertifikat ISO 27001, sehingga memiliki jaminan dalam membangun dan memelihara sistem keamanan informasi.

Kesimpulan

Data center merupakan pusat data yang memudahkan perusahaan atau bisnis dalam mengelola dan menggunakan data untuk berbagai kebutuhan. Peran penting pusat data mengharuskan Anda mengetahui cara memilih data center yang tepat, yaitu yang mampu memenuhi kebutuhan semua pihak yang memerlukan akses terhadap data perusahaan.

Untuk memastikan bahwa Anda mendapatkan pusat penyimpanan dan pengelolaan data yang sesuai, sebaiknya segera hubungi Exabytes dan dapatkan server yang tepat.

Cara Memilih Data Center Terbaik untuk Bisnis Anda | Panduan Praktis - 2025